Pendidikan Kewarganegaraan
Dosen Pengampu :
Disusun oleh :
Fakultas Syariah
2019/2020
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan kami kemudahan sehingga
kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu. Tanpa pertolongan-Nya
tentunya kami tidak akan sanggup untuk menyelesaikan makalah ini dengan baik.
Shalawat serta salam semoga terlimpah curahkan kepada baginda tercinta kita yaitu
Nabi Muhammad SAW yang kita nanti-natikan syafa’atnya di akhirat nanti.
Kami mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan nikmat sehat-Nya,
baik itu berupa sehat fisik maupun akal pikiran, sehingga kami mampu untuk
menyusun makalah yang berjudul “Filsafat Pancasila” sebagai tugas dari mata
kuliah Pendidikan Kewarganegaraan, yang diampuh oleh ibu Eva Mir’atun Niswah,
S.H.I., M.H.
Tentu kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna, dan
masih banyak terdapat kesalahan serta kekurangan didalamnya. Untuk itu, kami
mengharapkan kritik serta saran dari pembaca untuk makalah ini, supaya makalah ini
nantinya dapat menjadi makalah yang lebih baik lagi. Kemudian apabila terdapat
banyak kesalahan pada masalah ini kami selaku penulis mohon maaf yang
sebesar-besarnya.
Demikian, semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi pembacanya. Terima kasih.
Penulis.
Daftar Isi
JUDUL……………………………………………………………………………….i
KATA PENGANTAR……………………………………………………………...ii
DAFTAR ISI……………………………………………………………………….iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang…………………………………………………………….
B. Rumusan Masalah…………………………………………………………
C. Tujuan……………………………………………………………………...
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Filsafat…………………………………………………………
C. Ciri-ciri Filsafat…………………………………………………………….
A. Kesimpulan.........................................................................................................
B. Saran ...................................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang.
B. Rumusan Masalah.
C. Tujuan
PEMBAHASAN
A. Pengertian Filsafat.
Fal.sa.fah yaitu anggapan, gagasan, dan sikap batin yang paling dasar yang
dimiliki oleh orang atau masyarakat; pandangan hidup;
Pandangan hidup sendiri yaitu pandangan dunia atau way of life, yaitu
bagaima cara menjalani kehidupan.
Ini berarti bahwa wawasan dan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila
secara kultural diinginkan agar tertanam dalam hati sanubari, watak, kepribadian
serta mewarnai kebiasaan, perilaku dan kegiatan lembaga-lembaga masyarakat.
Kelima nilai dasar yang tercakup dalam Pancasila memberikan makna hidup dan
menjadi tuntutan serta tujuan hidup. Dengan kata lain Pancasila merupakan
cita-cita moral bangsa Indonesia yang mengikat seluruh warga masyarakat, baik
secara perorangan maupun sebagai kesatuan bangsa.
3. Kesatuaan Indonesia.
Dalam ciri ini mewujudkan konsep nasionalisme, cinta untuk bangsa dan
tanah air seseorang. Ini membayangkan kebutuhan untuk selalu menumbuhkan
kesatuan dan integritas nasional. Nasionalisme Pancasila menuntut agar orang
Indonesia menghindari perasaan superioritas atas dasar etnik, karena alasan
keturunan dan warna kulit. Pada tahun 1928 para pemuda Indonesia berjanji
untuk memiliki satu negara, satu negara dan satu bahasa, sementara lambang
Indonesia melambangkan simbol “Bhinneka Tunggal Ika” yang berarti
“kesatuan dalam keragaman”.
Perlindungan harus mencegah perlakuan yang disengaja oleh yang kuat dan
menjamin aturan keadilan. Inilah nilai sakral Pancasila yang, sebagai sebuah
prinsip budaya, harus selalu dihormati oleh setiap orang Indonesia karena
sekarang menjadi ideologi negara dan filosofi kehidupan masyarakat
Indonesia.
PENUTUP
A. KESIMPULAN
B. SARAN
Penulis menyadari bahwa makalah di atas masih banyak kesalahan dan jauh
dari kesempurnaan. Harapannya dari penulisan makalah di atas dapat dipahami
dan dimengerti oleh pembaca. Maka dari itu penulis mengharapkan kritik das
saran mengenai pembahasan makalah dalam kesimpulan di atas.
DAFTAR PUSTAKA
https://www.google.com/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=2&cad=rja&u
act=8&ved=2ahUKEwiuoemFktTkAhUJvo8KHVfLBHcQFjABegQICxAF&url=https
%3A%2F%2Fsinergibangsa.org%2Fmakna-pancasila-sebagai-falsafah-hidup-bangsa
%2F&usg=AOvVaw01P8C7i_Ay3eQ7MvLQDJsE
Ismaun, 1977 : Tinjauan Pancasila Dasar Filsafat Negara Republik Indonesia, Edisi
k- 4, Carya Remaja Bandung.
Soekarno, 1960 : Pantjasila Dasar Filsafat Negara, (Kursus Bung Karno), Jajasan
Empu Tantular, Djakarta.
https://guruppkn.com/ciri-ciri-filsafat-pancasila
https://www.uin-malang.ac.id/r/131101/relasi-filsafat-ilmu-dan-agama.html