Data
NO Tanggal Data dasar px JK Penatalaksanaa Data Ringkasan Penyakit Data detil Diagnosis
diagnosis
n
1. 19-01-23 Data px P Non- S/ Pasien datang mengeluh nyeri Kepala sejak 3 Hipertensi Hipertensi grade 1 +
Farmakologi: hari yang lalu, bertambah berat jika melakukan grade 1 + Dyspepsia + Suspect
Ny Tati, 41 tahun) Dyspepsia Osteoarthritis
aktivitas, Nyeri perut, kembung dan sendawa,
Sering kotrol serta nyeri pada kedua lutut kaki mual + Suspect
BB : 63 Kg
Tekanan (-),Muntah (-),demam (-), BAK dan BAB dbn Osteoarthri
Kategori darah,Diet RPD : Riwayat Hipertensi (+), Diabetes (-), sakit tis
rendah garam jantung (-)
Bayi, anak, dewasa
lansia Farmakologi : O/
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
Kategori khusus - Captopril 12,5 TD 139/81 mmHg; N 100x/menit; RR
mg 2x1 20x/menit; S 37 C
noncovid, susp,
probable, kontak erat, - Asam
konfirmasi Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik
Mefenamat 2x1
(-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor 2 mm/2
Kode Kegiatan mm
-Vit B comp 1x1
Medik,bedah, Hidung = discharge (-/-), pernapasan
- Ranitidine 2x1 cuping hidung (-/-)
kegawat dauratan,
kebidanan dan a.c
Mulut = mukosa basah (+), bibir kering
perinatal, kejiwaan (-), perdarahan gusi (-)
medikolegal Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
tekan (+) ulu hati dan hipogastrik
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik, Krepitasi genu bilateral
(+/+)
Kulit = turgor < 1 detik
2. 9-01-23 Data px P Non- S/ Pasien datang dengan keluhan sesak (+), Asthma Asthma bronkial persisten
Farmakologi: pada minggu ini sesak kambuh dalam 3 hari bronkial ringan
Tn Ahmad Sofian, 64
tahun) Hindari faktor berturut turut, sesak muncul terutama saat
pencetus asthma dingin. batuk (+), sejak kemarin. pusing (+),
BB : 50 Kg
mual (-), muntah (-), merokok (+)
Farmakologi : RPD : Riwayat Hipertensi (-), Diabetes (-), sakit
Kategori
-Salbutamol jantung (-),riw asma (+)
Bayi, anak, dewasa O/
lansia tablet 2mg 3x1
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
Kategori khusus - Prednison 2x1 TD 90/60 mmHg; N 124x/menit; RR 20x/menit;
SpO2 98%; S 37 C
noncovid, susp, -Ctm 3x1
probable, kontak erat,
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik
konfirmasi
(-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor 2 mm/2
Kode Kegiatan mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Medik,bedah,
cuping hidung (-/-)
kegawat dauratan,
kebidanan dan Mulut = mukosa basah (+), bibir kering
perinatal, kejiwaan (-), perdarahan gusi (-)
medikolegal Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
vesicular (+/+), wheezing (+/+), ronkhi (-)
Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
tekan (-) ulu hati dan hipogastrik
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = dalam batas normal
3. 20-01-23 Data px P Non- S/ Pasien datang mengeluh nyeri Kepala sejak 4 Hipertensi Hipertensi Urgensi + Asthma
Farmakologi: hari yang lalu, Pandangan ganda disangkal, Urgensi + Bronkial
Ny Cucun, 47 tahun) Asthma
Pasien juga mengaku Sesak pada kemarin
Sering kotrol malam dikarenakan memiliki riwayat asthma. Bronkial
BB : 60 Kg
Tekanan mual (-),Muntah (-),demam (-), BAK dan BAB
Kategori darah,Diet dbn
rendah garam RPD : Riwayat Hipertensi (+), Riwayat Asthma
Bayi, anak, dewasa
lansia (+), sakit jantung (-)
Kategori khusus Farmakologi : O/
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
noncovid, susp, -Nifedipine 1x1
probable, kontak erat, TD 188/116 mmHg; N 124x/menit; RR
konfirmasi - Paracetamol 22x/menit; S 37 C
3x1
Kode Kegiatan Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik
-Salbutamol 2x1 (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor 2 mm/2
Medik,bedah,
kegawat dauratan, mm
kebidanan dan Hidung = discharge (-/-), pernapasan
perinatal, kejiwaan cuping hidung (-/-)
medikolegal Mulut = mukosa basah (+), bibir kering
(-), perdarahan gusi (-)
Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
vesicular (+/+), wheezing (+/+), ronkhi (-)
Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
tekan (+) ulu hati dan hipogastrik
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
4. 20-01-23 Data px P Non- S/ Pasien datang ke Poliklinik dengan keluhan Tinea Tinea Cruris + Hipertensi
Farmakologi: terdapat bercak kemerahan gatal pada Cruris + Ht grade 1
Ny Sudarmi, 60 grade 1
- Sering kotrol selangkangan sejak ±2 minggu yang lalu yang
tahun)
Tekanan dirasakan makin lama makin meluas. Pusing (+)
BB : 60 Kg darah,Diet
rendah garam RPS : Pasien sebelumnya pernah mengalami
Kategori -Hindari faktor keluhan yang sama, Riw Hipertensi (+)
Bayi, anak, dewasa pencetus RPK : Tidak ada keluarga yang mengalami
lansia -Menjaga hygiene keluhan yang sama
tubuh
Kategori khusus -Menggunakan Riw.Alergi: Tidak diketahui
noncovid, susp, pakaian yang
O/
probable, kontak erat, tidak ketat dan
konfirmasi menyerap Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
keringat TD: 145/91 mmHg; N 124x/menit; RR
Kode Kegiatan
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Medik,bedah, -Amlodipin 5 mg Status Dermatologis :
kegawat dauratan, 1x1
kebidanan dan -Ketokenazole Regio inguinal terdapat nodul eritema
perinatal, kejiwaan cream (oles tipis- sirkumskrip ukuran lentikuler disertai skuama
medikolegal tipis pada lesi koleret diskret yang menyebar, lesi satelit dan
-Ctm 3x1 central healing (+)
10. 20-01-23 Data px P Non- S/ Nyeri perut (+) hari ke 5, mual (+), muntah (-), GERD + GERD + Hiperkolesterolemia
Farmakologi: lidah pahit (+), Rasa panas pada dada (+), BAB Hiperkoles
Ny Entin, 37 tahun) terolemia
hitam (-), BAK (+), (-), badan nyeri, terutama
Diet rendah pada tengkuk
BB : 56 Kg
minyak, lemak RPD : Riwayat Hiperkolesterolemia (+)
Kategori jenuh, pedas, O/
asam, kopi
Bayi, anak, dewasa Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
lansia Banyak TD 90/60 mmHg; N 124x/menit; RR 20x/menit;
Kategori khusus Konsumsi air S 37 C
putih Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik
noncovid, susp,
(-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor 2 mm/2
probable, kontak erat, Farmakologi :
konfirmasi mm
-Lansoprazole Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kode Kegiatan 2x1 cuping hidung (-/-)
Medik,bedah, Mulut = mukosa basah (+), bibir kering
- Domperidone (-), perdarahan gusi (-)
kegawat dauratan,
3x1 Leher = pembesaran KGB (-),
kebidanan dan
perinatal, kejiwaan -Simvastatin 1x1 pembesaran tiroid (-)
medikolegal Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
tekan (+) ulu hati dan hipogastrik
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
11. 20-01-23 Data px P Non- S/ Pasien datang mengeluh beringus sejak 2 Commond Commond cold
Farmakologi: hari yang lalu , demam (+), Batuk (+), mual cold
An Alfakhri, 1 tahun)
-Jaga kondisi (-),Muntah (-),BAK dan BAB dbn
BB : 7,8Kg tetap hangat,
Hindari makan O/
Kategori dingin, dan Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
berminyak TD - mmHg; N:100x/menit; RR 20x/menit; S
Bayi, anak, dewasa
37 C
lansia
Farmakologi : Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik
Kategori khusus (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor 2 mm/2
Paracetamol 2 mm
noncovid, susp,
tab/ GG 1,5 tab/ Hidung = discharge (+/+), pernapasan
probable, kontak erat,
konfirmasi Vit C 1,5 tab/ Ctm cuping hidung (-/-)
1,5 tab Mulut = mukosa basah (+), bibir kering
Kode Kegiatan m.f pulv No X (-), perdarahan gusi (-)
Medik,bedah, S3dd pulv 1 Leher = pembesaran KGB (-),
kegawat dauratan, pembesaran tiroid (-)
kebidanan dan Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
perinatal, kejiwaan vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
medikolegal Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
12. 20-01-23 Data px P Non- S/ Pasien datang mengeluh nyeri diulu ati sejak Dyspepsia Dyspepsia Dan DM tipe 2
Farmakologi: 2 hari yang lalu, bertambah berat jika melakukan Dan DM
Ny Eha, 52 tahun)
aktivitas Nafsu makan dan minum menurun,
- Atur pola mual (+),Muntah (-), demam (-), BAK dan BAB
tipe 2
BB : 59 Kg
makan yang dbn,
Kategori
teratur, kurangi
Bayi, anak, dewasa gula RPK : Riwayat Hipertensi (-), Diabetes (+), sakit
lansia jantung (-), Maag (+)
-Kontrol rutin O/
Kategori khusus Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
noncovid, susp, Farmakologi : TD 136/100 mmHg; N:100x/menit; RR
probable, kontak erat, 20x/menit; S 37 C
konfirmasi -Ranitidin 2x1 Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik
a.c (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor 2 mm/2
Kode Kegiatan mm
Medik,bedah, -Metformin Hidung = discharge (-/-), pernapasan
kegawat dauratan, 500mg 1x1 cuping hidung (-/-)
kebidanan dan Mulut = mukosa basah (+), bibir kering
perinatal, kejiwaan -Vit B comp (-), perdarahan gusi (-)
medikolegal 1x1 Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
tekan ulu hati dan hipogastrik (+)
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
Lab : GDP 126 mg/dl
13. 20-01-23 Data px P Non- S/ Pasien datang dengan keluhan pusing Cluster Cluster type headache
Farmakologi: terutama area mata, selain itu pasien mengaku type
Ny Siti Nurhayati, 42 headache
mata kanan seperti berair dan ditusuk tusuk.
tahun) -Istirahat yang Mata sedikit merah, namun tidak ada penurunan
cukup penglihatan. Kotoran mata (-)
BB : 51 Kg
-Hindari faktor O/
Kategori
stress Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
Bayi, anak, dewasa TD 119/81 mmHg; N:100x/menit; RR
lansia Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik
Kategori khusus -Asam
Mefenamat (-/-), mata berair (+), sekret kuning kehijauan
noncovid, susp, 500mg 3x1 (-)
probable, kontak erat, Hidung = discharge (-/-), pernapasan
konfirmasi - Vit B kompleks cuping hidung (-/-)
1x1 Mulut = mukosa basah (+), bibir kering
Kode Kegiatan
(-), perdarahan gusi (-)
Medik,bedah, Leher = pembesaran KGB (-),
kegawat dauratan, pembesaran tiroid (-)
kebidanan dan Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
perinatal, kejiwaan vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
medikolegal
Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
14. 20-01-23 Data px P Non- S/ Pasien datang dengan keluhan gatal pada Scabies + Scabies + Infeksi sekunder
Farmakologi: seluruh badan terutama sela jari tangan dan Infeksi
An Abdul Rasyid, 3 sekunder
juga kaki. Nanah (+). Demam (-). Terdapat
tahun) -Menjemur kasur, keluhan yang sama pada keluarga pasien.
karpet dibawah Riwayat alergi disangkal
BB : 16 Kg
sinar matahari, O/
Kategori merendam Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
pakaian dengan TD - mmHg; N:100x/menit; RR 20x/menit; S
Bayi, anak, dewasa
air panas 37C
lansia
Status Dermatologis : terdapat lesi papul dan
-Menjaga
Kategori khusus pustul pada seluruh badan terutama regio
kebersihan diri
manus dan pedis.
noncovid, susp, dan lingkungan
probable, kontak erat,
konfirmasi Farmakologi :
15. 19-01-23 Data px P Non- S/ Pasien Kontrol dengan riwayat Skizofrenia. Skizofreni Skizofrenia
Farmakologi: Keluarga pasien mengaku bahwa kondisi pasien a
Tn dasep, 65 tahun)
sudah membaik, pasien sudah tidak mengamuk,
-Edukasi Minum namun masih sesekali bicara sendiri
BB : 60Kg
Obat rutin O/
Kategori Ku/ kes : baik/ E4M6V5, compos mentis
Farmakologi :
Bayi, anak, dewasa TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
lansia -Haloperidol 2x1 20x/menit; S 37 C
mg Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik
Kategori khusus -Thp 2x1 (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor 2 mm/2
noncovid, susp, mm
probable, kontak erat, Hidung = discharge (-/-), pernapasan
konfirmasi cuping hidung (-/-)
Mulut = mukosa basah (+), bibir kering
Kode Kegiatan
(-), perdarahan gusi (-)
Medik,bedah, Leher = pembesaran KGB (-),
kegawat dauratan, pembesaran tiroid (-)
kebidanan dan Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
perinatal, kejiwaan vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
medikolegal
Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
16. 18-01-23 Data px P Non- S/ Pasien datang dengan keluhan batuk Bronchitis Bronchitis dd Tb klinis
Farmakologi: berdahak sejak 1 bulan yang lalu. Batuk dahak dd Tb
NyTuti , 32 tahun) klinis
kuning kadang kehijauan, Tidak disertai dengan
-KIE darah. Pasien mengaku terdapat keluhan
BB : 51 Kg
kemungkinan demam keringat pada malam hari. Kadang
Kategori penyakit yg saking hebat batuknya disertai sesak nafas.
diderita Mual muntah (-). Pasien juga mengatakan akhir-
Bayi, anak, dewasa
lansia -Saran untuk BTA akhir ini berat badannya turun. BAB & BAK dbn.
SPS/ TCM O/
Kategori khusus Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
Farmakologi: TD 130/82 mmHg; N:100x/menit; RR
noncovid, susp,
probable, kontak erat, 20x/menit; S 37 C
Amoksisilin
konfirmasi Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik
3x500 mg
(-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor 2 mm/2
Kode Kegiatan mm
Parasetamol
Medik,bedah, 3x500 mg Hidung = discharge (-/-), pernapasan
kegawat dauratan, cuping hidung (-/-)
kebidanan dan N-Acetylsistein
Mulut = mukosa basah (+), bibir kering
perinatal, kejiwaan 3x1 tab
(-), perdarahan gusi (-)
medikolegal Leher = pembesaran KGB (-),
Ctm 1x1 tab
pembesaran tiroid (-)
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (+)
Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Rontgen Thoraks : kesan Bronchitis
17. 20-01-23 Data px P Non- S/ Pasien dengan keluhan demam selama 4 Morbili Morbili
Farmakologi: hari, saat demam turun muncul ruam kemerahan
An Ilyasa, 4 tahun)
pada area telinga wajah hingga ke badan. Selain
- KIE itu juga pasien mengalami sariawan dan mata
BB : 16 Kg
kemungkinan merah serta berair. Batuk (+) Pilek (+)
Kategori penyakit yg O/
diderita
Bayi, anak, dewasa Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
lansia -KIE bahwa TD - mmHg; N:100x/menit; RR 20x/menit; S
penyakit dapat 37C
Kategori khusus Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik
menular
noncovid, susp, (-/-), Injeksi Konjugtiva ODS (+)
probable, kontak erat, Farmakologi : Hidung = discharge (-/-), pernapasan
konfirmasi PCT 4,5 tab/ ctm cuping hidung (-/-)
4 tab/ GG 4 tab/ Mulut = mukosa basah (+), bibir kering
Kode Kegiatan
Amoxicilin 4,5 tab (-), perdarahan gusi (-), Stomatitis (+)
Medik,bedah, m.f pulv No X Leher = pembesaran KGB (-),
kegawat dauratan, S3dd pulv 1 pembesaran tiroid (-)
kebidanan dan - Vitamin A Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
perinatal, kejiwaan 200.000 Iu 1x1 vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
medikolegal
Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = Ruam makulopapular pada regio
facialis, truncus, dan ekstremitas
18. 18-01-23 Data px P Non- S/ Pasien datang dengan keluhan sesak nafas Asthma Asthma Bronkial + Commond
Farmakologi: yang kambuh dalam beberapa hari ini. Sesak Bronkial + Cold
An Nurma, 17 tahun) Commond
disertai batuk pilek. Sesak dipicu terutama saat
-Hindari faktor dingin. Riwayat Asthma (+) Cold
BB : 42 Kg
pencetus O/
Kategori Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
Farmakologi :
Bayi, anak, dewasa TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
lansia -Salbutamol 3x1 20x/menit; S 37 C
tab Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik
Kategori khusus - Parasetamol (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor 2 mm/2
3x1 tab mm
noncovid, susp,
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
probable, kontak erat, -GG 3x1 tab
konfirmasi cuping hidung (-/-)
Mulut = mukosa basah (+), bibir kering
Kode Kegiatan (-), perdarahan gusi (-)
Medik,bedah, Leher = pembesaran KGB (-),
kegawat dauratan, pembesaran tiroid (-)
kebidanan dan Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
perinatal, kejiwaan vesicular (+/+), wheezing (+), ronkhi (-)
medikolegal Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
19. 18-01-23 Data px P Non- S/ Pasien Datang dengan keluhan nyeri pada Otitis Otitis Eksterna
Farmakologi: telinga kanan sejak 2 hari yll. Nyeri hilang timbul. Eksterna
An Maya,16 tahun)
Keluhan tidak disertai gatal, pasien memiliki
-hindari riwayat mengorekan telinga dengan cotton bud.
BB : 55Kg
mengorek telinga Keluar cairan (-). Telinga terasa penuh sehingga
Kategori dengan cotton terjadi penurunan pendengaran. Demam (-).
bud O/
Bayi, anak, dewasa
lansia -Jaga kebersihan Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
telinga TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Kategori khusus 20x/menit; S 37 C
Farmakologi : Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik
noncovid, susp,
probable, kontak erat, -Amoxicilin 3x1 (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor 2 mm/2
konfirmasi tab mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kode Kegiatan
-Asam cuping hidung (-/-)
Medik,bedah, mefenamat 3x1 Mulut = mukosa basah (+), bibir kering
kegawat dauratan, tab (-), perdarahan gusi (-)
kebidanan dan Telinga : Nyeri tekan tragus (+/+), laserasi +/-,
perinatal, kejiwaan -
hiperemis +/-, edema -/-, otore +/-, serumen
medikolegal -/-, MT intak/intak
Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
20. 20-01-23 Data px P Non- S/ pasien datang dengan keluhan BAB cair Cephalgia Cephalgia + GEA
Farmakologi: sejak 2 hari yang lalu. Frekuensi BAB 3-4x + GEA
Ny Selvia , 20 tahun)
sehari dengan konsistensi lembek, ampas (+),
-Minum air putih lendir (+), darah (-). Pusing terus menerus
BB : 56 Kg
yang banyak, O/
Kategori makan makanan
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
yang lembek
Bayi, anak, dewasa TD 115/78 mmHg; N:100x/menit; RR
lansia Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik
Kategori khusus - oralit sach 2x1 (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor 2 mm/2
cth selama 10 mm
noncovid, susp,
probable, kontak erat, hari Hidung = discharge (-/-), pernapasan
konfirmasi -Attapulgite tab 2- cuping hidung (-/-)
1-1 setiap habis Mulut = mukosa basah (+), bibir kering
Kode Kegiatan
BAB (-), perdarahan gusi (-)
Medik,bedah, Leher = pembesaran KGB (-),
kegawat dauratan, - zink tab 1x1 pembesaran tiroid (-)
kebidanan dan Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
perinatal, kejiwaan - parasetamol tab
vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
medikolegal 3x1
Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
tekan ulu hati dan hipogastrik (+)
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
21. 20-01-23 Data px P Non- S/ Pasien Datang dengan keluhan nyeri pada Otitis Otitis eksterna Difusa +
Farmakologi: telinga 1 hari yang lalu. Nyeri disertai Eksterna Obesitas
Nn Uipah , 24 tahun) Difusa
berdengung. pasien memiliki riwayat berenang.
- Jaga kebersihan Keluar cairan (-). Telinga terasa penuh sehingga
BB :72 Kg
telinga terjadi penurunan pendengaran. Demam (-).
Kategori O/
Farmakologi :
Bayi, anak, dewasa Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
lansia -Amoxicilin TD 119/76 mmHg; N:100x/menit; RR
500mg 3x1 tab 20x/menit; S 37 C
Kategori khusus Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik
-Asam
noncovid, susp, Mefenamat (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor 2 mm/2
probable, kontak erat, 500mg 3x1 tab mm
konfirmasi Hidung = discharge (-/-), pernapasan
cuping hidung (-/-)
Kode Kegiatan
Mulut = mukosa basah (+), bibir kering
Medik,bedah, (-), perdarahan gusi (-)
kegawat dauratan, Telinga : Nyeri tekan tragus (+/+), hiperemis
kebidanan dan +/-, edema +/-, otore +/-, serumen -/-, MT
perinatal, kejiwaan intak/intak
medikolegal Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
22. 18-01-23 Data px P Non- S/ Pasien datang dengan luka pada lutut dan VE Vulnus excoriatum +infeksi
Farmakologi: kakinya. Mengeluh nyeri dan gatal, awalnya luka sekunder
An Kenan, 6 tahun)
karena terjatuh saat bermain, pasien sering
- Edukasi cara memegang luka. Luka sejak 3 hari yang lalu,
BB : 20 Kg
membersihkan namun saat ini bernanah.
Kategori luka yang baik O/
dan benar Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
Bayi, anak, dewasa
- makan TD - mmHg; N:100x/menit; RR 20x/menit; S
lansia
makanan bergizi 37C
Kategori khusus - Antibiotik Status Dermatologis : terdapat lesi ekskoriasi
dihabiskan dengan dasar jaringan dan disertai pus pada
noncovid, susp,
probable, kontak erat, regio genu dan cruris
Farmakologi : Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik
konfirmasi
-Amoxicilin 6 tab/ (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor 2 mm/2
Kode Kegiatan CTM 5 tab/ mm
Paracetamol 6 Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Medik,bedah, tab
kegawat dauratan, cuping hidung (-/-)
m.f pulv No X Mulut = mukosa basah (+), bibir kering
kebidanan dan
S3ddpulv 1 (-), perdarahan gusi (-)
perinatal, kejiwaan
-Salep
medikolegal Leher = pembesaran KGB (-),
Kloramfenikol
pembesaran tiroid (-)
dioles tipis2 pada
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
luka (3x/ hari)
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
23. 20-01-23 Data px P Non- S/ Pasien datang dengan mengeluh batuk sejak Pneumoni Pneumonia community
Farmakologi: 1 minggu yang lalu. Dahak (+) berwarna a acquired
An Fahri, 13 tahun)
kehijauan.Terkadang disertai sesak dan nyeri
-Habiskan dada. Demam (+). Di klg tidak ada yang
BB : 54 Kg
antibiotik mengalami hal yang sama. Tidak ada
Kategori penurunan berat badan.
-Apabila tidak
Bayi, anak, dewasa membaik segera O/
lansia konsul kembali Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
(sarankan untuk TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Kategori khusus 20x/menit; S 37,5C
rontgen)
noncovid, susp, Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik
probable, kontak erat, Farmakologi : (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor 2 mm/2
konfirmasi -Amoxicilin tab mm
3x1 Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kode Kegiatan
cuping hidung (-/-)
- Paracetamol tab Mulut = mukosa basah (+), bibir kering
Medik,bedah, 3x1 (-), perdarahan gusi (-)
kegawat dauratan, Leher = pembesaran KGB (-),
kebidanan dan - Ctm tab 3x1
pembesaran tiroid (-)
perinatal, kejiwaan Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
- Vit C tab 3x1
medikolegal
vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (+)
Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
24. 17-01-23 Data px P Non- S/ pasien datang dengan keluhan BAB cair GEA + HT GEA + Hipertensi grade II
Farmakologi: sejak 1 hari yang lalu. Frekuensi BAB 3-4x
Tn Udin , 63 tahun)
sehari dengan konsistensi lembek, ampas (+),
-Minum air putih lendir (-), darah (-). Nafsu makan berkurang (+),
BB : 55 Kg
yang banyak, Pasien memiliki riwayat darah tinggi (+).
Kategori makan makanan O/
yang lembek
Bayi, anak, dewasa Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
lansia Farmakologi : TD 175/81 mmHg; N:83x/menit; RR 20x/menit;
S 35.9C
Kategori khusus - oralit sach 2x1 Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik
cth selama 10 (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor 2 mm/2
noncovid, susp,
probable, kontak hari mm
erat, konfirmasi -Attapulgite tab 2- Hidung = discharge (-/-), pernapasan
1-1 setiap habis cuping hidung (-/-)
Kode Kegiatan
BAB Mulut = mukosa basah (-), bibir kering
Medik,bedah, (+), perdarahan gusi (-)
kegawat dauratan, - zinc tab 1x1 Leher = pembesaran KGB (-),
kebidanan dan pembesaran tiroid (-)
perinatal, kejiwaan - Amlodipine tab
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
medikolegal 10mg 1x1
vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
tekan hipogastrik (+)
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
25. 12-01-23 Data px P Non- S/ Nyeri perut (+) hari ke 5, mual (+), muntah (-), GERD + GERD + HT gr 1 + scabies
Farmakologi: lidah pahit (+), Rasa panas pada dada (+), BAB HT gr 1
Ny itoh, 43 tahun) +scabies
hitam (-), BAK (+), (-), pusing pada kepala. Gatal
-Diet rendah pada seluruh tubuh, riw klg +
BB : 70 Kg
minyak, garam, RPD : Riwayat Hipertensi (+)
Kategori lemak jenuh, O/
pedas, asam,
Bayi, anak, dewasa Ku/ kes : baik/ E4M6V5, compos mentis
kopi
lansia TD 161/102 mmHg; N 90x/menit; RR
-Banyak
20x/menit; S 36C
Kategori khusus Konsumsi air
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik
putih
noncovid, susp, (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor 2 mm/2
-Jemur kasur
probable, kontak erat, mm
karpet, jaga
konfirmasi Hidung = discharge (-/-), pernapasan cuping
kebersihan
rumah. hidung (-/-)
Kode Kegiatan
Farmakologi : Mulut = mukosa basah (+), bibir kering
Medik,bedah, (-), perdarahan gusi (-)
kegawat dauratan, -Lansoprazole Leher = pembesaran KGB (-),
kebidanan dan 2x1 pembesaran tiroid (-)
perinatal, kejiwaan Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
medikolegal - Domperidone
vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
3x1
Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
-Amlodipine Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
10mg 1x1 tekan (+) ulu hati dan hipogastrik
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
-Salep 2-4 (-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = Lesi papul eritema pada regio
sela jari dan seluruh tubuh, pruritus (+)
26. 17-01-23 Data px P Non- S/ Kontrol Nyeri perut pada ulu hati (+), mual (-), Ht Ht esensial + Sindroma
Farmakologi: muntah (-), lidah pahit (-), Rasa panas pada esensial + dispepsia dd gerd
Ny itoh, 43 tahun) Sindroma
dada (-), BAB hitam (-), BAK (+), (-), pusing
-Diet rendah pada kepala. Gatal sudah membaik. dispepsia
BB : 64 Kg
minyak, garam, RPD : Riwayat Hipertensi (+) dd gerd
Kategori lemak jenuh, O/
Bayi, anak, dewasa pedas, asam, Ku/ kes : baik/ E4M6V5, compos mentis
lansia kopi TD 129/71 mmHg; N 90x/menit; RR 20x/menit;
-Banyak S 36C
Kategori khusus
Konsumsi air Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik
noncovid, susp, putih (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor 2 mm/2
probable, kontak erat, mm
konfirmasi Farmakologi : Hidung = discharge (-/-), pernapasan cuping
Kode Kegiatan -Ranitidine 2x1 hidung (-/-)
Mulut = mukosa basah (+), bibir kering
Medik,bedah, - Antasida doen (-), perdarahan gusi (-)
kegawat dauratan, 3x1 Leher = pembesaran KGB (-),
kebidanan dan
pembesaran tiroid (-)
perinatal, kejiwaan -Amlodipine
medikolegal Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
10mg 1x1
vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
tekan (+)
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = Lesi papul eritema pada regio
sela jari dan seluruh tubuh, pruritus (+)
27. 17-01-23 Data px P Non- S/ Mengeluhkan sariawan sudah 3 hari. Pusing Stomatitis Stomatitis Aftosa + GERD
Farmakologi: (+). Nyeri pada uluhati (+), mual (+), muntah (-), Aftosa +
Nn siti Nadia, (28 GERD
lidah pahit (+), Rasa panas pada dada (+), BAB
tahun) -Diet rendah hitam (-), BAK (+), (-), pusing pada kepala.
minyak, garam, O/
BB : 63 Kg
lemak jenuh,
Ku/ kes : baik/ E4M6V5, compos mentis
Kategori pedas, asam,
TD 116.77 mmHg; N 90x/menit; RR 20x/menit;
kopi
Bayi, anak, dewasa S 36C
-Banyak
lansia Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik
Konsumsi air
(-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor 2 mm/2
Kategori khusus putih dan
mm
buah2han
noncovid, susp, Hidung = discharge (-/-), pernapasan cuping
probable, kontak erat, hidung (-/-)
Farmakologi :
Mulut = mukosa basah (+), bibir kering
konfirmasi -Lansoprazole (-), perdarahan gusi (-)
2x1 Leher = pembesaran KGB (-),
Kode Kegiatan
pembesaran tiroid (-)
- Paracetamol
Medik,bedah, Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
3x1
kegawat dauratan, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kebidanan dan -Vit C 1x1 Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
perinatal, kejiwaan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
medikolegal tekan (+) ulu hati dan hipogastrik
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = Lesi papul eritema pada regio
sela jari dan seluruh tubuh, pruritus (+)
28. 20-01-23 Data px P Non- S/ Pasien datang dengan mengeluhkan bisul Abses Abses kutis dd pyoderma
Farmakologi: pada paha sejak 3 hari yg lalu. Bisul dirasakan kutis dd
An Akila, 6 tahun) pyoderma
nyeri. Demam (+)
-Kompres dengan O/
BB : 20 Kg
air hangat pada
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
Kategori area abses
TD - mmHg; N:100x/menit; RR 20x/menit; S
Bayi, anak, dewasa Farmakologi : 37C
lansia Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
-Salep ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
Kategori khusus Kloramfeniko 2 mm/2 mm
Oles tipis2 Hidung = discharge (-/-), pernapasan
noncovid, susp,
probable, kontak - Ctm 5 tab/ pct cuping hidung (-/-)
erat, konfirmasi 6 tab/ Amox 6 Mulut = mukosa basah (+), bibir
tab kering (-), perdarahan gusi (-)
Kode Kegiatan
m.f pulv No X Leher = pembesaran KGB (-),
Medik,bedah, S3ddpulv1 pembesaran tiroid (-)
kegawat dauratan, Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
kebidanan dan vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
perinatal, kejiwaan Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
medikolegal
Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = Pada regio femoralis terdapat
abses multiple dengan ukuran 1-3cm
dengan puncta (+)
29. 20-01-23 Data px P Non- S/ Pasien mengeluhkan adanya penurunan Serumen Serumen Prop +HT Urgensi
Farmakologi: pendengaran sejak satu minggu ini. Pasien Prop +HT
Yoyom , 65 tahun) Urgensi
mengaku tidak pernah membersihkan telinga
-dilarang nya. Nyeri, demam disangkal. Keluhan
BB : 73Kg
memasukkan disertai gatal dan pusing. Pandangan ganda
Kategori benda apapun dan muntah disangkal.
kedalam telinga RPD : Hipertensi +
Bayi, anak, dewasa
lansia Farmakologi : O/
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
Kategori khusus -Karbogliserin TD 208/112 mmHg; N:100x/menit; RR
tetes telinga 20x/menit; S 36C
noncovid, susp,
probable, kontak Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
-CTM tab 3x1
erat, konfirmasi ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
-Nifedipine tab 2 mm/2 mm
Kode Kegiatan
1x1 Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Medik,bedah, cuping hidung (-/-)
kegawat dauratan, Mulut = mukosa basah (+), bibir
kebidanan dan kering (-), perdarahan gusi (-)
perinatal, kejiwaan Telinga = AD : MT Tidak tampak, otore (+).
medikolegal AS : MT intak, Otore (-)
Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
30. 16-01-23 Data px P Non- S/ Pasien mengeluhkan terdapat benjolan Tonsilitis Tonsilitis Kronis
Farmakologi: pada leher sejak lama (+), demam (-). Batuk Kronis
Nn Vera, 24 tahun) -Habiskan sejak 1 minggu yg lalu.
antibiotik O/
BB : 46 Kg
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-Menjelaskan
Kategori TD 122/60 mmHg; N:100x/menit; RR
kemungkinan
20x/menit; S 37 C
Bayi, anak, dewasa penyakit
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
lansia
Farmakologi : ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
Kategori khusus 2 mm/2 mm
-Amoxicilin tab Hidung = discharge (-/-), pernapasan
noncovid, susp, 500mg 3x1 cuping hidung (-/-)
probable, kontak
erat, konfirmasi - Paracetamol Mulut = mukosa basah (+), bibir
tab 500mg 3x1 kering (-), Tonsil T3/T3, detritus (+)
Kode Kegiatan Leher = pembesaran KGB (+),
- pembesaran tiroid (-)
Medik,bedah,
Dexamethasone Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
kegawat dauratan,
tab 0,5 mg 2x1 vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kebidanan dan
perinatal, kejiwaan Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
medikolegal Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
32. 16-01-23 Data px P Non- S/ Pasien Kontrol dengan riwayat Skizofrenia. Skizofreni Skizofrenia + vulnus laceratum
Farmakologi: Keluarga pasien mengaku bahwa kondisi pasien a + vulnus
An Zaenal, 16 tahun) laceratum
sudah belum membaik, pasien masih sering
-Edukasi Minum mengamuk hingga terjatuh pada hari kemarin,
BB : 40Kg
Obat rutin dan masih bicara sendiri.
Kategori O/
Farmakologi :
Bayi, anak, dewasa (pasien tidak datang)
lansia -Risperidone 2x1 Ku/ kes : baik/ E4M6V5, compos mentis
mg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Kategori khusus -Thp 2x1 20x/menit; S 37 C
-Asam Kulit = Tampak lesi eksokoriatum pada regio
noncovid, susp,
probable, kontak erat, Mefenamat 3x1 cruris dextra (+) dengan bentuk tidak
konfirmasi beraturan
Kode Kegiatan
Medik,bedah,
kegawat dauratan,
kebidanan dan
perinatal, kejiwaan
medikolegal
33. 20-01-23 Data px P Non- S/ Pasien datang dengan keluhan sesak nafas Asthma Asthma Bronkial
Farmakologi: yang kambuh dalam beberapa hari ini. Sesak Bronkial
An Ilham, 5 tahun)
disertai batuk pilek 7 hari yang lalu. Sesak dipicu
-Hindari faktor terutama saat dingin. Riwayat Asthma (+)
BB : 16 Kg
pencetus O/
Kategori Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
Farmakologi :
Bayi, anak, dewasa TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
lansia -Salbutamol 2 20x/menit; S 37 C
tab/ Parasetamol Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik
Kategori khusus 4,5 tab/ GG 3,5 (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor 2 mm/2
tab mm
noncovid, susp,
probable, kontak erat, m.f puv No X Hidung = discharge (-/-), pernapasan
konfirmasi S3ddpulv 1 cuping hidung (-/-)
-Multivitamin syr Mulut = mukosa basah (+), bibir kering
Kode Kegiatan 1x1cth (-), perdarahan gusi (-)
Medik,bedah, Leher = pembesaran KGB (-),
kegawat dauratan, pembesaran tiroid (-)
kebidanan dan Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
perinatal, kejiwaan vesicular (+/+), wheezing (+), ronkhi (+)
medikolegal
Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
34. 16-01-23 Data px P Non- S/ Pasien mengeluhkan sulit tidur sejak Middle Middle insomnia + riwayat
Farmakologi: beberapa bulan ini. Pasien dapat tertidur namun insomnia Skizofrenia
NyTeti , 40 tahun) + riwayat
trbangun tengah malam dan terkadang tidak
BB : 60 Kg -Sleep hygien dapat kembali tidur hingga pagi datang. Pasien Skizofreni
memiliki riwayat Skizofrenia dan rutin menjalani a
Kategori -Olahraga rutin pengobatan, namun kondisinya saat ini sudah
Bayi, anak, dewasa Farmakologi : membaik
lansia O/
-Carbamazepin Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
Kategori khusus tab 1x1 TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
noncovid, susp, 20x/menit; S 37 C
-Vit b kompleks
probable, kontak Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
1x1
erat, konfirmasi ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
2 mm/2 mm
Kode Kegiatan
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Medik,bedah, cuping hidung (-/-)
kegawat dauratan, Mulut = mukosa basah (+), bibir
kebidanan dan kering (-), perdarahan gusi (-)
perinatal, kejiwaan Leher = pembesaran KGB (-),
medikolegal
pembesaran tiroid (-)
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
35. 16-01-23 Data px P Non- S/ Pasien datang dengan keluhan terdapat Prolaps Prolaps Recti + HT grade 1
Farmakologi: massa yang keluar dari anusnya berwarna Recti
Tn Mubarok, 67
coklat kemerahan. Pasien memiliki riwayat
tahun) -Edukasi senam stroke, hipertensi dan operasi hernia
kegel inguinalis.
BB : 54 Kg
-Dilarang O/
Kategori
mengangkat Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
Bayi, anak, dewasa benda berat dan TD 145/80 mmHg; N:100x/menit; RR
lansia aktivitas fisik 20x/menit; S 37 C
berat Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Kategori khusus -Rujuk Sp.B ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
2 mm/2 mm
noncovid, susp, Farmakologi :
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
probable, kontak
erat, konfirmasi -Amlodipine cuping hidung (-/-)
10mg 1x1 Mulut = mukosa basah (+), bibir
Kode Kegiatan kering (-), perdarahan gusi (-)
-Paracetamol Leher = pembesaran KGB (-),
Medik,bedah, 3x1
kegawat dauratan, pembesaran tiroid (-)
kebidanan dan Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
perinatal, kejiwaan vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
medikolegal Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Status lokalis = terdapat massa yang
keluar dari scrotum dengan ukuran 2x3x3
cm konsistensi kenyal. Darah lendir (-)
36. 16-01-23 Data px P Non- S/ Pasien datang dengan keluhan pusing Migrain Migrain
Farmakologi: pada kepala sebelah kanan, berdenyut (+)
NyEti , 37 tahun)
Demam (-), riwayat hipertensi disangkal,
-Minum air putih mata berair disangkal
BB : 50 Kg
yang banyak O/
Kategori Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
Farmakologi :
Bayi, anak, dewasa TD 130/60 mmHg; N:100x/menit; RR
lansia -Asam 20x/menit; S 37 C
mefenamat 3x1 Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Kategori khusus ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
-Vit B kompleks
noncovid, susp, 1x1 2 mm/2 mm
probable, kontak Hidung = discharge (-/-), pernapasan
erat, konfirmasi cuping hidung (-/-)
Mulut = mukosa basah (+), bibir
Kode Kegiatan
kering (-), perdarahan gusi (-)
Medik,bedah, Leher = pembesaran KGB (-),
kegawat dauratan, pembesaran tiroid (-)
kebidanan dan Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
perinatal, kejiwaan vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
medikolegal Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
37. 16-01-23 Data px P Non- S/ Demam 6 hari, terutama pada sore hari. Demam Demam thyfoid + Common
Farmakologi: pusing (+), pilek (+), batuk (+) , lemas (+), mual thyfoid + cold
An Arga, 8 tahun) Common
(-), muntah (-), tidak nafsu makan, mimisan (-),
-Makan gusi berdarah (-), BAB (+) biasa, BAK (+) cold
BB : 21 Kg
makanan lunak O/
Kategori Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
Farmakologi :
Bayi, anak, dewasa TD - mmHg; N:100x/menit; RR 20x/menit; S
lansia -Amox 6 tab/ Pct 37 C
6 tab/ GG 5 tab Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Kategori khusus m.f pulv No X ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
S3dd pulv 1 2 mm/2 mm
noncovid, susp,
probable, kontak -Multivitamin syr Hidung = discharge (-/-), pernapasan
erat, konfirmasi 1x1 cuping hidung (-/-)
Mulut = mukosa basah (+), bibir
Kode Kegiatan
kering (-), perdarahan gusi (-)
Medik,bedah, Leher = pembesaran KGB (-),
kegawat dauratan, pembesaran tiroid (-)
kebidanan dan Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
perinatal, kejiwaan vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
medikolegal
Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
38. 16-01-23 Data px P Non- S/ Pasien datang dengan mengeluh lemas, DM tipe 2 DM tipe 2 + HT Stage II
Farmakologi: Nafsu makan dan minum meningkat, sering pipis
Ny Syamsiyah, 63 - Atur pola (+) mual (-),Muntah (-), demam (-), BAK dan + HT
tahun) BAB dbn, Penurunan berat badan (+)
makan yang Stage II
BB : 59 Kg teratur, kurangi RPK : Riwayat Hipertensi (+), Diabetes (+), sakit
Kategori gula jantung (-), Maag (-)
O/
Bayi, anak, dewasa -Kontrol rutin Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
lansia
Farmakologi : TD 167/100 mmHg; N:100x/menit; RR
Kategori khusus 20x/menit; S 37 C
-Amlodipine tab Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik
noncovid, susp,
1x1 (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor 2 mm/2
probable, kontak erat,
konfirmasi mm
-Metformin Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kode Kegiatan 500mg 1x1 cuping hidung (-/-)
Mulut = mukosa basah (+), bibir kering
Medik,bedah,
kegawat dauratan, -Vit B comp (-), perdarahan gusi (-)
kebidanan dan 1x1 Leher = pembesaran KGB (-),
perinatal, kejiwaan pembesaran tiroid (-)
medikolegal Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
39. 16-01-23 Data px P Non- S/ Pasien datang dengan mengeluh lemas, Dm tipe II Dm tipe II dengan Tinea Cruris
Farmakologi: Nafsu makan dan minum meningkat, sering pipis dengan
Tn Syamsul latief, 37 Tinea
(+) mual (-),Muntah (-), demam (-), BAK dan
tahun) - Atur pola Cruris
BAB dbn, Penurunan berat badan (+). Selain itu
BB : 73 Kg makan yang pasien mengeluh gatal pada area
teratur, kurangi selangkangan,bersisik +, gatal memberat pada
Kategori malam hari
gula
Bayi, anak, dewasa
lansia -Kontrol rutin RPK : Riwayat Hipertensi (-), Diabetes (+), sakit
jantung (-), Maag (-)
Kategori khusus
Farmakologi : O/
noncovid, susp, Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
probable, kontak erat, -Metformin TD 167/100 mmHg; N:100x/menit; RR
konfirmasi 500mg 1x1 20x/menit; S 37 C
Status Dermatologis :
Kode Kegiatan -Salep
Medik,bedah, Ketokonazole Regio inguinal terdapat nodul eritema
kegawat dauratan, sirkumskrip ukuran lentikuler disertai skuama
(Oles tipis tipis) koleret diskret yang menyebar, lesi satelit dan
kebidanan dan
perinatal, kejiwaan -CTM 3x1 central healing (+)
medikolegal
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik
(-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor 2 mm/2
mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
cuping hidung (-/-)
Mulut = mukosa basah (+), bibir kering
(-), perdarahan gusi (-)
Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
40. 20-01-23 Data px L Non- S/ Pasien Kontrol dengan riwayat Skizofrenia. Skizofreni Skizofrenia
Farmakologi: Keluarga pasien mengaku bahwa kondisi pasien a
Tn Fajar, 45 tahun)
sudah membaik, pasien sudah tidak mengamuk,
-Edukasi Minum namun masih sesekali bicara sendiri
BB : 60Kg
Kategori Obat rutin O/
Ku/ kes : baik/ E4M6V5, compos mentis
Bayi, anak, dewasa Farmakologi :
lansia TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
-Haloperidol 2x1 20x/menit; S 37 C
Kategori khusus mg Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik
-Thp 2x1 (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor 2 mm/2
noncovid, susp,
probable, kontak erat, mm
konfirmasi Hidung = discharge (-/-), pernapasan
cuping hidung (-/-)
Kode Kegiatan Mulut = mukosa basah (+), bibir kering
Medik,bedah, (-), perdarahan gusi (-)
kegawat dauratan, Leher = pembesaran KGB (-),
kebidanan dan pembesaran tiroid (-)
perinatal, kejiwaan Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
medikolegal vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
41. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
Medik,bedah,
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
42. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
43. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
20x/menit; S 37 C
Kategori Farmakologi : Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
Bayi, anak, dewasa -
2 mm/2 mm
lansia
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus cuping hidung (-/-)
Mulut = mukosa basah (+), bibir
noncovid, susp,
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
44. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
45. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
46. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus cuping hidung (-/-)
Mulut = mukosa basah (+), bibir
noncovid, susp,
kering (-), perdarahan gusi (-)
probable, kontak
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
47. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
48. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
49. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
Kode Kegiatan pembesaran tiroid (-)
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah,
vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan,
kebidanan dan Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
perinatal, kejiwaan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
medikolegal tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
50. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
51. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
BB : Kg - 20x/menit; S 37 C
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Kategori Farmakologi :
ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
Bayi, anak, dewasa - 2 mm/2 mm
lansia Hidung = discharge (-/-), pernapasan
cuping hidung (-/-)
Kategori khusus
Mulut = mukosa basah (+), bibir
noncovid, susp, kering (-), perdarahan gusi (-)
probable, kontak Leher = pembesaran KGB (-),
erat, konfirmasi pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
Medik,bedah, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kegawat dauratan, Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
kebidanan dan tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
perinatal, kejiwaan
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
medikolegal
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
52. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
53. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
54. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
2 mm/2 mm
lansia Hidung = discharge (-/-), pernapasan
cuping hidung (-/-)
Kategori khusus
Mulut = mukosa basah (+), bibir
noncovid, susp, kering (-), perdarahan gusi (-)
probable, kontak Leher = pembesaran KGB (-),
erat, konfirmasi pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
Medik,bedah, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kegawat dauratan, Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
kebidanan dan tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
perinatal, kejiwaan
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
medikolegal
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
55. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
56. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
57. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
58. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
59. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
BB : Kg - TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
20x/menit; S 37 C
Kategori Farmakologi :
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
Kode Kegiatan pembesaran tiroid (-)
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan
Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
60. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
Medik,bedah, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kegawat dauratan, Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
kebidanan dan tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
perinatal, kejiwaan Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
medikolegal
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
61. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
62. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia - 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
Kode Kegiatan pembesaran tiroid (-)
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
64. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
65. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
66. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
67. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
68. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun) - Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
BB : Kg Farmakologi :
20x/menit; S 37 C
Kategori - Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
Bayi, anak, dewasa
2 mm/2 mm
lansia
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus cuping hidung (-/-)
Mulut = mukosa basah (+), bibir
noncovid, susp,
kering (-), perdarahan gusi (-)
probable, kontak
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
69. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
70. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
71. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
Kode Kegiatan pembesaran tiroid (-)
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan
Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
72. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
73. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
74. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
Kode Kegiatan pembesaran tiroid (-)
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan
Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
75. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
76. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
77. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
Kode Kegiatan pembesaran tiroid (-)
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah,
vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan,
kebidanan dan Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
perinatal, kejiwaan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
medikolegal tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
78. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
79. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
BB : Kg - 20x/menit; S 37 C
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Kategori Farmakologi :
ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
Bayi, anak, dewasa - 2 mm/2 mm
lansia Hidung = discharge (-/-), pernapasan
cuping hidung (-/-)
Kategori khusus
Mulut = mukosa basah (+), bibir
noncovid, susp, kering (-), perdarahan gusi (-)
probable, kontak Leher = pembesaran KGB (-),
erat, konfirmasi pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
Medik,bedah, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kegawat dauratan, Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
kebidanan dan tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
perinatal, kejiwaan
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
medikolegal
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
80. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
81. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
82. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
2 mm/2 mm
lansia Hidung = discharge (-/-), pernapasan
cuping hidung (-/-)
Kategori khusus
Mulut = mukosa basah (+), bibir
noncovid, susp, kering (-), perdarahan gusi (-)
probable, kontak Leher = pembesaran KGB (-),
erat, konfirmasi pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
Medik,bedah, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kegawat dauratan, Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
kebidanan dan tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
perinatal, kejiwaan
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
medikolegal
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
83. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
84. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
85. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
86. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
87. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
BB : Kg - TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
20x/menit; S 37 C
Kategori Farmakologi :
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
Kode Kegiatan pembesaran tiroid (-)
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan
Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
88. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
Medik,bedah, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kegawat dauratan, Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
kebidanan dan tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
perinatal, kejiwaan Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
medikolegal
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
89. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
90. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia - 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
Kode Kegiatan pembesaran tiroid (-)
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
91. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
92. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
93. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
94. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
95. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun) - Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
BB : Kg Farmakologi :
20x/menit; S 37 C
Kategori - Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
Bayi, anak, dewasa
2 mm/2 mm
lansia
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus cuping hidung (-/-)
Mulut = mukosa basah (+), bibir
noncovid, susp,
kering (-), perdarahan gusi (-)
probable, kontak
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
96. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
97. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
98. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
Kode Kegiatan pembesaran tiroid (-)
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan
Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
99. 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik
100 20-01-23 Data px P Non- S/
Farmakologi: O/
Ny, tahun)
Ku/ kes : cukup/ E4M6V5, compos mentis
-
BB : Kg TD 110/60 mmHg; N:100x/menit; RR
Farmakologi : 20x/menit; S 37 C
Kategori
Mata = konjungtiva anemis (-/-), sklera
Bayi, anak, dewasa - ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+), pupil isokor
lansia 2 mm/2 mm
Hidung = discharge (-/-), pernapasan
Kategori khusus
cuping hidung (-/-)
noncovid, susp, Mulut = mukosa basah (+), bibir
probable, kontak kering (-), perdarahan gusi (-)
erat, konfirmasi Leher = pembesaran KGB (-),
pembesaran tiroid (-)
Kode Kegiatan
Paru = simetris (+/+), sonor (+/+), SD
Medik,bedah, vesicular (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
kegawat dauratan, Cor = S1>S2, gallop (-), murmur (-)
kebidanan dan Abd = datar, BU (+) normal, supel, nyeri
perinatal, kejiwaan
tekan ulu hati dan hipogastrik (-)
medikolegal
Ekstremitas = hangat (+/+//+/+), edema
(-/-//-/-), CRT<2 detik
Kulit = turgor < 1 detik