DI SUSUN OLEH:
FAKULTAS EKONOMI
PRODI MANAJEMEN
2021/2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa. Atas rahmat dan hidayah-Nya, penulis dapat
menyelesaikan tugas makalah yang berjudul "Komunikasi dalam budaya organisasi" dengan
tepat waktu.
Makalah disusun untuk memenuhi tugas Mata kuliah Budaya Organisasi. Selain itu, makalah ini
bertujuan menambah wawasan tentang komunikasi dalam budaya organisasi bagi para
pembaca dan juga bagi penulis.
Penulis mengucapkan terima kasih kepada Ibu Dr Sumarsih SE.,MM selaku pengampuh mata
kuliah Budaya Organisasi
. Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada semua pihak yang telah membantu
diselesaikannya makalah ini.
Penulis menyadari makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh sebab itu, saran dan kritik yang
membangun diharapkan demi kesempurnaan makalah ini.
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB 1 PENDAHULUAN
A. .Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
BAB II PEMBAHASAN
A. KESIMPULAN
B. SARAN
BAB I PENDAHULUAN
A.Latar Belakang
Setiap organsasi mempunyai budayanya masing-masing yang menjadi ciri khas suatu
organisasi. Budaya sebuah organisasi memegang peranan yang cukup penting dalam
organisasi tersebut karena budaya yang baik akan dapatmemberikan kenyamanan yang
kemudian menunjang kinerja anggotanya.Sebaliknya budaya organisasi yang kurang baik
atau yang kurang sesuai dengan pribadi anggotanya akan memicu penurunan kinerja
setiap anggota.Dalam hal ini banyak perusahaan yang mengubah budayanya agar
dapatmenunjang kemajuan perusahaan tersebut. Hal ini akan semakin membuktikan
bahwa budaya suatu organisasi dapat sedemikian mempengaruhi sebuahorganisasi.
Namun, dalam hal menciptakan serta menumbuhkan sebuah budayaorganisasi tidak
hanya bertitik tumpu pada kenyamanan anggota saja. Ada banyakfaktor-faktor lainnya
yang harus diperhatikan. Diperlukan pemikiran yang matanguntuk dapat menciptakan,
menumbuhkan dan mengembangkan budaya yang akandapat berdampak baik bagi
perusahaan.Sebuah organisasi mempunyai budaya masing-masing. Ini menjadi salahsatu
pembeda antara satu organisasi dengan organisasi lainnya. Budaya sebuahorganisasi ada
yang sesuai dengan anggota atau karyawan baru, ada juga yangtidak sesuai sehingga
seorang anggota baru atau karyawan yang tidak sesuaidengan budaya organisasi tersebut
harus dapat menyesuaikan kalau dia ingin bertahan di organisasi tersebut.Budaya
organisasi ini dapat membuat suatu organisasi menjadi terkenaldan bertahan lama. Yang
jadi masalah tidak semua budaya organisasi dapatmenjadi pendukung organisasi itu. Ada
budaya organisasi yang tidak sesuaidengan perkembangan zaman. Maksudnya tidak
dapat menyocokkan diri denganlingkungannya, dan lebih ditakutkan lagi organisasi itu
tidak mau menyesuaikan budaya nya dengan perkembangan zaman karena dia merasa
paling benar. Dalam keadaan inilah anggota tidak akan mendapatkan kepuasan
kerja.Memang banyak faktor lain yang menyebabkan anggota tidak memperolehkepuasan
kerja, tapi faktor budaya organisasi merupakan faktor yang utama.
B.RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang diatas, yang ingin dibahas dalam makalah ini adalah sebagai
berikut:
C. TUJUAN
dalam menyalurkan solusi dan ide melalui komunikasi harus adaa pengiriman
berita atau pengirim maupun penerima berita( receiver).solusi-solusi yang diberikan
permainan kata –kata tidak di ambil seenaknya saja tetapi ada penyaringan seleksi di
solusi yang terbaik yang akan di ambil danyang akan dilaksanakan oleh organisasi
tersebut agar mencapai tujuan serta visi misi suatu organisasi
komunikasi adalah suatu proses penyampaian pesan atau informasi dari suatu pihak
ke pihak yang lain dengan tujuan tercapai persepsi atau pengertian yang sama berate
dalam hal ini komunikasi dalam organisasi merupakan hal yang sangat penting.sebab
organisasi tidak akan berlangsung apabila tidak ada komunikasi antar pihak yang satu
dengan pihak yang lain.
Pengertian budaya telah banyak didefiniskan oleh para ahli budaya. Olehkarena itu,
definisi yang akan dikemukakan dalam tulisan ini hanya yang terkaitdengan budaya
organisasi.
1. Ilmu pengetahuan
2. Kepercayaan
3. Seni
4. Moral
5. Hukum.
6. Adat istiadat
7. Perilaku/kebiasaan(norma) masyarakat
8. Asumsi-asumsi dasar
9. Sistem nilai
10. Pembelajaran/pewarisan
Masalah adaptas eksternal dan integrasi internal serta cara mengatasinya.Demikian pula
organisasi telah banyak didefinisikan oleh para ahliorganisasi dan manajemen antara lain
sebagai berikut
a. ..J.R Schermerhon mengemukakan bahwa “Organisasi adalah kumpulanorang
yang bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama”.
b. Chester J.Bernard “Organisasi adalah kerja sama dua orang atau lebih,suatu
sistem dari aktivitas-aktivitas atau kekuatan-kekuatan peroranganyang
dikoordinasikan secara sadar,
c. .Philip Selznick “Organisasi adalah pengaturan personil guna
memudahkanpencapaian beberapa tujuan yang telah ditetapkan melalui alokasi
fungsidan tanggung jawab.Berdasarkan ketiga definisi organisasi di atas, dapat
diketahui bahwa hal-hal yang tercakup dalam organisasi terdiri atas:
2.Kerja sama
3.Tujuan bersama
Deal & Kennedy dalam bukunya Corporate Culture: The Rolex andRitual of
Corporate membagi lima unsur pembentukan budaya sebagai berikut:a.
Nilai-Nilai, adalah keyakinan dasar yang dianut oleh sebuah organisasi.Pahlawan, adalah
tokoh yang dipandang berhasil mewujudkan nilai-nilai budaa dalam kehidupan
nyata.Ritual, merupakan tempat di mana perusahaan secara simbolismenghormati
pahlawan-pahlawannya. Jaringan budaya, merupakan jaringan komunikasi informal yang
padadasarnya merupakan saluran komunikasi prime
BAB 3 PENUTUP
A.KESIMPULAN
Budaya organisasi adalah sebuah sistem makna bersama yang dianut oleh
para anggota yang membedakan suatu organisasi dari organisasi-
organisasilainnya. Sistem makna bersama ini adalah sekumpulan karakteristik
kunci yangdijunjung tinggi oleh organisasi. Orang-orang memegang peranan
penting dalamorganisasi dan karena itu, sangat penting untuk mempelajari
perilaku dalamorganisasi.Jadi telah sampailah keakhir dari makalah ini, maka
kesimpulannyaadalah:1.Budaya organisasi adalah sebuah sistem yang
mempunyai makna bersamayang dianut oleh para anggota yang membedakan
suatu organisasi dariorganisasi-organisasi lainnya.
B.SARAN