Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha
Penyayang, kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah
melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami.
Mohon maaf apabila banyak kesalahan pengetikan dan kesalahan isi dari
makalah ini, kami berusaha semaksimal mungkin agar makalah ini dapat
bermanfaat khususnya bagi pembaca. Dan kami harapkan saran saran dan
masukan untuk perbaikan dari makalah ini.
Kelompok 4
1
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.........................................................................................................1
BAB I PENDAHULUAN....................................................................................................3
1. Latar Belakang.........................................................................................................3
2. Rumusan Masalah....................................................................................................3
3. Tujuan Penulisan......................................................................................................3
BAB II PEMBAHASAN.....................................................................................................4
A. Pengertian Negara....................................................................................................4
B. Bentuk Negara..........................................................................................................4
C. Negara Indonesia......................................................................................................4
D. Konstitusi.................................................................................................................5
F. Fungsi Konstitusi.....................................................................................................6
BAB III PENUTUP.............................................................................................................8
A. Kesimpulan..............................................................................................................8
B. Saran.........................................................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................................9
2
BAB I PENDAHULUAN
1. Latar Belakang.
Keberadaan UUD 1945 yang selama ini disakralkan, dan tidak boleh diubah
kini telah mengalami beberapa perubahan. Tuntutan perubahan terhadap UUD
1945 itu pada hakekatnya merupakan tuntutan bagi adanya penataan ulang
terhadap kehidupan berbangsa. Atau dengan kata lain sebagai upaya memulai
“kontrak sosial” baru antara warga negara dengan negara menuju apa yang dicita-
citakan bersama yang dituangkan dalam sebuah peraturan dasar (konstitusi).
2. Rumusan Masalah
a. Apa pengertian dari Negara ?.
b. Apa pengertian dari Konstitusi ?.
c. Bentuk Negara ?
d. Negara Indonesia ?
e. Konstitusi menurut para ahli ?
f. Konstitusi di Negara Indonesia ?
3. Tujuan Penulisan
a. Mengetahui pengertian dari Negara.
b. Mengetahui pengertian dari Konstitusi.
c. Mengetahui Konstitusi di Negara Indonesia.
3
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Negara
Negara adalah insititusi yang dibentuk oleh kumpulan orang-orang yang hidup
dalam wilayah tertentu dengan tujuan sama yang terikat dan taat terhadap
perundang-undangan serta memiliki pemerintahan sendiri. Negara dibentuk atas
dasar kesepakatan bersama yang bertujuan untuk mengatur kehidupan anggotanya
dalam memperoleh hidup dan memenuhi kebutuhan mereka. Bentuk Negara
B. Bentuk Negara
C. Negara Indonesia
4
D. Konstitusi
Adapun istilah konstitusi berasal dari bahasa Perancis, yaitu constituer berarti
membentuk, yang dimaksud ialah membentuk suatu negara, dalam bahasa Inggris
dipakai istilah constitution yang dalam bahasa Indonesia disebut konstitusi, dalam
praktek dapat berarti lebih luas dari pada pengertian Undang-Undang Dasar, tetapi
ada juga yang menyamakan dengan Undang-Undang Dasar
5
F. Fungsi Konstitusi
5. Fungsi penyalur atau pengalih kewenangan dari sumber kekuasaan yang asli
(rakyat) kepada organ negara.
9. Fungsi sebagai sarana pengendalian masyarakat baik dalam arti sempit hanya di
bidang politik maupun dalam arti luas mencakup bidang sosial dan ekonomi.
10. Fungsi sebagai sarana perekayasaan dan pembaharuan masyarakat, baik dalam
arti sempit maupun dalam arti luas.
6
masalah pengujian undang-undang. Singkat cerita, pada amendemen UUD 1945,
tercetus gagasan membentuk Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia (MKRI)
yang akhirnya berdiri pada 13 Agustus 2003.
7
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
Mungkin dalam makalah ini kami memohon maaf apabila banyak terjadi
kesalahan, umumnya dalam materi dan khususnya dalam pengetikan. Kami
kerjakan sudah dengan semaksimal dan semampu kami. Kami sangat
mengharapkan saran-saran dari para pembaca, untuk meningkatkan kebaikan
dalam makalah ini.
8
DAFTAR PUSTAKA
http://repository.iainpare.ac.id/id/eprint/2195/6/16.2600.027%20BAB%201.pdf
https://pusdik.mkri.id/materi/materi_186_Materi%204%20-%20Ghoffar%20-
%20Konstitusi%20&%20Konstitusionalisme.pdf
Gabriel, Ega. "Pengertian dan Bentuk-Bentuk Negara." Fakultas Hukum Universitas Ekasakti-AAI
Padang, https://osf. io/wzx3d/download diakses 11 (2020).
Gabriel, E. (2020). Pengertian dan Bentuk-Bentuk Negara. Fakultas Hukum Universitas Ekasakti-
AAI Padang, https://osf. io/wzx3d/download diakses, 11.
Siallagan, Haposan. "Penerapan prinsip negara hukum di Indonesia." Sosiohumaniora 18.2 (2016):
122-128.
https://www.hukumonline.com/berita/a/pengertian-konstitusi--tujuan--fungsi--dan-praktiknya-
lt62a73bec64e6b/
https://mediaindonesia.com/politik-dan-hukum/539650/tujuan-konstitusi-dan-fungsi-bagi-suatu-
negara
https://www.mkri.id/index.php?page=web.Berita&id=18077#:~:text=Fungsi
%20Konstitusi&text=Termasuk%20dalam%20hal%20ini%2C%20ketika,hak%20konstitusional
%20seluruh%20warga%20negara.
Santoso, M. Agus. "Perkembangan Konstitusi Di Indonesia." Yustisia Jurnal Hukum 2.3 (2013).
SANTOSO, M. Agus. Perkembangan Konstitusi Di Indonesia. Yustisia Jurnal Hukum, 2013, 2.3.