Anda di halaman 1dari 20

CRITICAL JURNAL REVIEW

MK. PENULISAN KARYA ILMIAH

S1 PTB B 2019

CRITICAL JURNAL REVIEW


SKOR NILAI :
PENULISAN KARYA ILMIAH
Jurnal “Pengaruh Kejujuran Emosional, Keterampilan Interpersonal, Tugas Struktur dan
Perilaku Direktif terhadap Efektivitas Kepemimpinan : Pengembangan Model Kepemimpinan
Kontingen pada sekolah SMK di Medan”
Disusun untuk memenuhi nilai tugas Matakuliah Penulisan Karya Ilmiah yang diampuh oleh
Ibu Kemala Jeumpa dan Bapak Abdul Hamid K.

Nama : Muhammad Akbar


NIM : 5193111006
Kelas : PTB Reguler B 2019
Mata Kuliah : Penulisan Karya Ilmiah
Dosen Pengampu : Dr. Kemala Jeumpa, ST., MT.
Prof. Dr. Abdul Hamid K, M.Pd.

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur Penulis ucapkan kehadirat Allah Yang Maha Esa. karena dengan rahmat-
Nya, Penulis dapat menyelesaikan tugas Critical Jurnal Review ini tepat pada waktunya.
Maksud dari penyusunan tugas ini yaitu sebagai pelengkap Matakuliah Penulisan
Karya Ilmiah yang menjadi salah satu komponen penilaian dan dapat dijadikan pegangan
dalam proses belajar mengajar, serta dengan harapan untuk memotivasi penulis dan para
pembaca, sehingga mampu memahami segala pembahasan dan aplikasi yang berkaitan
dengan Tugas tersebut.
Penulis menyadari bahwa, Tanpa bantuan dari berbagai pihak, Tugas ini tidak akan
selesai dengan baik dan lancar. Oleh karena itu, Penulis mengucapkan Terimakasih kepada :

1. Dr. Kemala Jeumpa, ST., MT. dan Prof. Dr. Abdul Hamid K, M.Pd. selaku dosen
pengampu Matakuliah Penulisan Karya Ilmiah.
2. Orang tua dan keluarga penulis yang telah memberikan dukungan material dan moral
dalam penyelesaian tugas ini.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan Tugas Critical Jurnal Review ini masih
jauh dari kata sempurna. Karena itu penulis mengharapkan adanya saran dan kritik yang
bersifat membangun demi perbaikan tugas yang akan datang. Harapan penulis semoga Tugas
Critical Jurnal Review ini bermanfaat dan dapat memenuhi harapan berbagai pihak.

Medan, April 2022


Penulis

Muhammad Akbar
5193111006

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ....................................................................................................... i


DAFTAR ISI...................................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN .................................................................................................. 1
A. Latar Belakang ........................................................................................................ 1
B. Tujuan....................................................................................................................... 1
C. Manfaat..................................................................................................................... 1
D. Identitas Jurnal ........................................................................................................ 2

BAB II RINGKASAN ISI ARTIKEL ............................................................................. 3


A. Ringkasan Isi Jurnal ................................................................................................. 3

BAB III PEMBAHASAN/ANALISIS ............................................................................. 14


A. Kelebihan dan Kekurangan Jurnal ........................................................................... 14
B. Penulisan yang digunakan didalam penelitian ......................................................... 15

BAB IV PENUTUP ........................................................................................................... 16


A. Kesimpulan .............................................................................................................. 16
B. Saran ......................................................................................................................... 16

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................................ 17

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Dalam penerapan kurikulum KKNI bagi mahasiswa Tahun ajaran 2022, dimana
sistem kurikulum KKNI ini menuntut mahasiswa untuk lebih berpikir kritis dalam
mengembangkan ide dan kreativitasnya. Dalam kurikulum KKNI mahasiswa diwajibkan
untuk menyelesaikan 6 tugas pokok diantaranya adalah tugas Critical Jurnal Review.
Dalam Critical Jurnal Review ini, mahasiswa dituntut untuk lebih banyak membaca
agar menambah pengetahuan serta wawasan tertentu tentang materi Penulisan Karya Ilmiah
yang berkaitan dengan penulisan jurnal pendidikan teknik bangunan. Dan mampu mengkritisi
sebuah jurnal, mengambil kesimpulan isi jurnal serta kelebihan dan kelemahan isi jurnal dan
hubungan pembahasan model dari kedua jurnal tersebut. di dalam Critical Jurnal Review ini
saya melakukan kajian tentang sebuah jurnal dengan judul “Pengaruh Kejujuran
Emosional, Keterampilan Interpersonal, Tugas Struktur dan Perilaku Direktif terhadap
Efektivitas Kepemimpinan : Pengembangan Model Kepemimpinan Kontingen pada
sekolah SMK di Medan”.

B. Tujuan
Critical Jurnal Review ini bertujuan :
1) Untuk Melatih mahasiswa berpikir kritis dalam mencari informasi yang disajikan dalam
sebuah jurnal.
2) Untuk Mengajarkan mahasiswa agar dapat menelaah dan mengkaji isi jurnal.
3) Untuk Melatih mahasiswa agar mampu membandingkan jurnal seperti kelebihan dan
kekurangan dari isi jurnal tersebut.
4) Untuk melatih Mahasiswa agar dapat memperoleh hubungan dari pembahasan yang
dibahas dari kedua jurnal.
5) Untuk Pemenuhan Tugas Matakuliah Penulisan Karya Ilmiah.

C. Manfaat
Adapun manfaat dari Critical Jurnal Review ini adalah :

1
1) Agar mahasiswa dapat memahami apa-apa saja isi yang ada dalam jurnal.
2) Agar mahasiswa secara tidak langsung dapat menguasai materi yang ada dalam jurnal.
3) Menumbuhkan kreativitas dalam berfikir dan menalaah sebuah jurnal.
4) Agar Mahasiswa dapat memahami secara mendalam mengenai Penulisan Karya Ilmiah.
5) Agar mahasiswa dapat mengetahui kelebihan dan kelemahan isi jurnal.

D. Identitas Jurnal
1. Jurnal yang Diriview

1. Judul Artikel : “Pengaruh Kejujuran Emosional, Keterampilan


Interpersonal, Tugas Struktur dan Perilaku Direktif terhadap Efektivitas
Kepemimpinan : Pengembangan Model Kepemimpinan Kontingen pada sekolah
SMK di Medan”.
2. Nama Jurnal : Journal of Education and Practice
3. Tahun Terbit : 2014
4. Pengarang Artikel : Nathanael Sitanggang
5. Penerbit : Universitas Negeri Medan dan IISTE
6. Kota Terbit, Vol dan No : Medan, Vol.5 dan No.39
7. Nomor E- ISSN : 2222-288X (Online)
8. Alamat Email : www.iiste.org

2
BAB II
RINGKASAN ISI ARTIKEL

A. Ringkasan Isi Jurnal

Judul “Pengaruh Kejujuran Emosional, Keterampilan Interpersonal,


Tugas Struktur dan Perilaku Direktif terhadap Efektivitas
Kepemimpinan : Pengembangan Model Kepemimpinan
Kontingen pada sekolah SMK di Medan”.

Jurnal Journal of Education and Practice

Alamat Email www.iiste.org

Volume dan Halaman Vol.5 dan No.39 dan Halaman 95-102

Tahun 2014

ISSN 2222-288X (Online)

Penulis Dr. Nathanel Sitanggang, M.Pd

Reviewer Muhammad Akbar| 5193111006

Tanggal 10 April 2022

Abstrak Penelitian

- Tujuan Penelitian ini Bertujuan Untuk Penelitian ini Bertujuan Untuk untuk
Penelitian mengetahui pengaruh kejujuran emosional, keterampilan
interpersonal, tugas struktur dan perilaku direktif terhadap
efektivitas kepemimpinan. Penelitian ini dilakukan di Sekolah
Menengah Kejuruan (Sekolah Menengah Kejuruan: SMK) di Medan
tahun 2010.

- Subjek Subyek yang digunakan pada penelitian ini yaitu dengan populasi
Penelitian 132 kepala sekolah dan sampel sebanyak 60 kepala sekolah sebagai
responden pada Sekolah SMK di Medan.

- Assesment Data Data yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan

3
proportional random sampling teknik. Hipotesis diuji dengan
menggunakan analisis jalur.

- Kata Kunci Efektivitas Kepemimpinan, Kejujuran Emosional, Keterampilan


Interpersonal, Struktur Tugas dan Arahan Perilaku

1. Pendahuluan

- Latar Belakang Saat ini, Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) memiliki peluang
dan Teori perluasan dan pemerataan akses, dengan dimulainya kebijakan
pemerintah pusat pada tahun 2008. Bambang Indriyanto (2008,
hlm.10) menjelaskan kebijakan pemerintah terhadap pendidikan
tinggi adalah: (1) Memperluas akses pendidikan kejuruan sesuai
dengan kebutuhan dan manfaat daerah, melalui penambahan
program pendidikan vokasi lebih banyak fleksibel sesuai dengan
tuntutan pasar tenaga kerja; (2) Mengubah rasio SMA ke SMK
siswa; (3) Kemanjuran SMK yang dapat meningkatkan kompetensi
lulusan sehingga dapat mengurangi pengangguran dan memasok
tenaga kerja perantara dengan keunggulan kompetitif. Lembaga
pendidikan vokasi tidak lagi berperan sebagai tenaga kerja
menengah hanya untuk menyiapkan tenaga terampil tetapi juga
sekaligus lembaga kejuruan yang mampu mengurangi
pengangguran. Peran SMK dalam hal mengurangi pengangguran
tidak hanya untuk mempersiapkan lulusan memasuki pasar kerja,
tetapi juga untuk dapat menyediakan pekerjaan. Pekerjaan dalam hal
ini berarti dapat dilakukan melalui manajemen Produksi Unit
Sekolah (SUP) di masing-masing departemen secara profesional
yang melaksanakan fungsi manajemen juga. Pergeseran peran yang
signifikan ini berdampak pada fundamental vokasional bagi kepala
sekolah SMK. Kepala sekolah harus bisa menerapkan fungsi
manajemen dalam memimpin sekolahnya. Tantangan utama yang
mereka hadapi dalam perubahan adalah perlu adanya kepemimpinan
yang efektif, agar tujuan SMK sebagai organisasi sekolah dapat
tercapai dengan baik. Namun pada kenyataannya, kepemimpinan
kepala sekolah secara umum masih bermasalah.

4
Wahjosumidjo (2008, hlm. 460) menjelaskan bahwa
kepemimpinan kepala sekolah masih bermasalah dalam arti, prestasi,
kontribusi mungkin diberikan oleh kepala sekolah dalam rangka
mencapai tujuan sekolah, terkadang tidak selalu mengalir begitu saja
diharapkan. Lebih lanjut, Wahjosumidjo menjelaskan bahwa
penyebab utama masalah kepala sekolah adalah organisasi,
kepribadian kepala sekolah dan bawahan tingkat kematangan guru,
laboratorium asisten, pustakawan, staf administrasi dan mahasiswa.
Efektivitas kepemimpinan dapat didefinisikan sebagai keberhasilan
seorang pemimpin untuk mempengaruhi orang lain, untuk mencapai
tujuan tujuan dengan baik. Efektivitas kepemimpinan dapat
dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu kejujuran emosional,
interpersonal, struktur tugas dan perilaku direktif.

2. Isi Penelitian

- Metode Penelitian dilakukan pada bulan Juni hingga Agustus 2010 di


Penelitian enam puluh sekolah kejuruan (SMK) di Medan. NS penelitian
dilakukan dengan menerapkan survei. Instrumen yang digunakan
untuk mengumpulkan data adalah kuesioner. Nomor responden
dalam penelitian ini adalah 60 kepala sekolah dan 180 guru yang
diambil secara acak secara proporsional dari kerangka sampel untuk
132 SMK. Persyaratan analisis meliputi: (1) estimasi kesalahan uji
normalitas, (2) pengujian linieritas regresi, (3) syarat asumsi
residual, alur sebab akibat, dan interval skala. Uji normalitas
dilakukan dengan uji Lilliefors dan uji linieritas menggunakan
model regresi. Untuk menguji model yang dikembangkan dalam
penelitian ini menggunakan analisis jalur dengan bantuan program
komputer yaitu AMOS.

5
 Hasil dan 1.1 Kejujuran Emosional (X1) berpengaruh positif langsung
Pembahasan terhadap Keterampilan Interpersonal (X2)
Penelitian
Hipotesis pertama menyatakan bahwa kejujuran emosional
(X1) berpengaruh positif langsung terhadap keterampilan
interpersonal (X2). Berdasarkan pada perhitungan t = 3,794 > t tabel
= 2,002 sehingga H1 diterima. Hasil pengujian menunjukkan bahwa
penelitian hipotesis 21 > 0 dan koefisien jalur dari X1 ke X2 sebesar
0,446 signifikan dengan nilai (α < 0,05). Dulu menyimpulkan bahwa
kejujuran emosional berpengaruh positif langsung terhadap
keterampilan interpersonal di SMK di Medan.

1.2 Kejujuran Emosional (X1) berpengaruh positif langsung


terhadap struktur tugas (X3)

Hipotesis kedua menyatakan kejujuran emosional (X1)


berpengaruh positif langsung terhadap struktur tugas (X3).
Berdasarkan perhitungan, thitung = 4,005 > t tabel = 2,002 sehingga
H1 diterima. Hasil pengujian menunjukkan bahwa hipotesis
penelitian 31 > 0 dan koefisien jalur dari X1 ke X3 sebesar 0,465
signifikan dengan nilai (α < 0,05). Disimpulkan bahwa kejujuran
emosional berpengaruh positif langsung terhadap struktur tugas di
SMK sekolah di Medan.

1.3 Kejujuran Emosional (X1) berpengaruh positif langsung


terhadap Perilaku Direktif (X4)

Hipotesis ketiga menyatakan bahwa kejujuran emosional


(X1) berpengaruh positif langsung terhadap perilaku direktif (X4).
Berdasarkan perhitungan, t hitung = 2,174 > t tabel = 2,003 sehingga
H1 diterima. Hasil pengujian menunjukkan bahwa hipotesis
penelitian 41 > 0 dan koefisien jalur dari X1 sampai X4 sebesar
0,206 signifikan dengan nilai (α 0,05). Disimpulkan bahwa
kejujuran emosional berpengaruh positif langsung terhadap perilaku
direktif di SMK sekolah di Medan.

6
1.4 Keterampilan Interpersonal (X2) berpengaruh positif
langsung terhadap Perilaku Mengarahkan (X4)

Hipotesis keempat keterampilan interpersonal (X2)


berpengaruh positif langsung terhadap perilaku direktif (X4).
Berdasarkan pada perhitungan t = 5,010 > t tabel = 2,003 sehingga
H1 diterima. Hasil pengujian menunjukkan bahwa penelitian
hipotesis 42> 0 dan koefisien jalur 0,477 X2 ke X4 signifikan untuk
nilai (α <0,05). Itu disimpulkan bahwa pengaruh positif
keterampilan interpersonal berpengaruh positif langsung terhadap
perilaku direktif di SMK sekolah di Medan.

1.5 Struktur Tugas (X3) berpengaruh positif langsung terhadap


Perilaku Pengarahan (X4)

Hipotesis kelima menyatakan struktur tugas (X3)


berpengaruh positif langsung terhadap perilaku direktif (X4).
Berdasarkan pada perhitungan t = 2,350 > t tabel = 2,003 sehingga
H1 diterima. Hasil pengujian menunjukkan bahwa penelitian
hipotesis 43 > 0 dan koefisien jalur dari X3 ke X4 sebesar 0,223
signifikan dengan nilai (α < 0,05). Dulu menyimpulkan bahwa
struktur tugas berpengaruh positif langsung terhadap perilaku
direktif di SMK di Medan.

1.6 Keterampilan Interpersonal (X2) berpengaruh positif


langsung terhadap Efektivitas Kepemimpinan (X5)

Hipotesis keenam menyatakan keterampilan interpersonal


(X2) berpengaruh positif langsung terhadap efektivitas
kepemimpinan (X5). Berdasarkan perhitungan, t hitung = 3,258 > t
tabel = 2,003 sehingga H1 diterima. Hasil pengujian menunjukkan
bahwa hipotesis penelitian 52 > 0 dan koefisien jalur sebesar 0,334
untuk X2 sampai X5 signifikan dengan nilai (α < 0,05). Disimpulkan
bahwa keterampilan interpersonal berpengaruh positif langsung

7
terhadap efektivitas kepemimpinan di SMK sekolah di kota Medan.

1.7 Struktur Tugas (X3) berpengaruh positif langsung terhadap


Efektivitas Kepemimpinan (X5)

Hipotesis ketujuh menyatakan struktur tugas (X3)


berpengaruh positif langsung terhadap efektivitas kepemimpinan
(X5). Nilai t tabel untuk = 0,05 dan df = 58 adalah 2,003.
Berdasarkan perhitungan, t = -0,542 < t tabel = 2,003 dengan
demikian H0 diterima. Hasil pengujian menunjukkan bahwa
hipotesis penelitian 53 < 0 dan koefisien jalur sebesar -0,056 untuk
X3 sampai dengan X5 dengan nilai tidak signifikan (α>0,05).
Disimpulkan bahwa struktur tugas tidak berpengaruh langsung
positif terhadap efektivitas kepemimpinan di SMK di Medan. 4.8
Perilaku Direktif (X4) berpengaruh positif langsung terhadap
Efektivitas Kepemimpinan (X5) Hipotesis kedelapan menyatakan
perilaku direktif (X4) berpengaruh positif langsung terhadap
efektivitas kepemimpinan (X5). Nilai t tabel untuk = 0,05 dan df =
58 adalah 2,003. Berdasarkan perhitungan, t = 3,930 > t tabel =
2.003 sehingga H1 diterima. Hasil pengujian menunjukkan bahwa
hipotesis penelitian 54 > 0 dan koefisien jalur sebesar 0,395 untuk
X4 sampai dengan X5 signifikan dengan nilai (α < 0,05).
Disimpulkan bahwa perilaku direktif memiliki berpengaruh positif
langsung terhadap efektivitas kepemimpinan pada SMK di Medan.
Model Kepemimpinan Pendidikan Vokasi dapat dilihat pada
Gambar 1.

8
 Daftar Pustaka Bateman, Thomas S. and Snell, Scott A. (2008). Management
Leading & Collaborating in a Competitive World. Terjemahan
:ChriswanSungkonodan Ali Akbar Yulianto. Jakarta: Penerbit
Salemba Empat.

Blanchard, Ken (2007). Leading At A Higher Level Konsep


Blanchard dalam Kepemimpinan dan Bagaimana Menciptakan
Perusahaan Berkinerja Tinggi. Jakarta: PT. Elex Media
Komputindo.

Chrisma, Vanny W. (2010).Mendengarkan Suara Hati. Jogjakarta:


Garailmu.

Colquitt, Jason A., Lepine, Jeffery A., Wesson, Michael J. (2009).


Organizational Behavior Improving Performance and
Commitment in the Workplace. New York: McGraw-Hill
Companies, Inc.

Cooper, Robert K. dan Sawaf, Ayman (1998).Executif EQ


Kecerdasan Emosional Dalam Kepemimpinan Dan Organisasi.
Alih Bahasa : Alex Tri KantjonoWidodo. Jakarta: PT.
GramediaPustakaUtama.

Danim, SudarwandanSuparno (2009). Manajemen dan


Kepemimpinan Transformasional Ke kepala sekolahan
Jakarta: Penerbit Rineka Cipta.

Davis, Keith and Newstrom, John W. (2009).Human Behavior At


Work : Organizational Behavior, Seventh Edition.
Terjemahan: Penerbit Erlangga. Jakarta: Penerbit Erlangga.

Dubrin, Andrew J. (2006). The Complete Ideal’s Guides :


Leadership. Jakarta: Prenada Media. Goleman, Daniel
(2003). Emotional Intelligence. Alih Bahasa: T. Hermaya.
Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

Hoy, Wayne K. and Miskel, Cecil G. (2008). Educational


Administration Theory, Research, and Practice. Eight

9
Edition. New York: McGraw-Hill Companies, Inc.

Husaini, Usman (2008). Manajemen Teori Praktik & Riset


Pendidikan. Jakarta: Penerbit Bumi Aksara. Indriyanto,
Bambang (2008). Kebijakan Pendidikan Dasar dan
Menengah Serta Implikasinya Terhadap Kebutuhan
Penelitian Dan Inovasi Pendidikan. Jakarta: Ditjen
Mandikdasmen, Departemen Pendidikan Nasional.

Lunenburg, Fred C. And Ornstein Allan C. (2000). Educational


Administration Concepts and Practices. Third Edition.
United States: Wadsworth.

Lussier, Robert N. (1997). Management Concepts Applications Skill


Development. Ohio: South-Western College Publishing.

Martin, Anthony Dio. (2008). Emotional Quality Management


Refleksi, Revisi dan Revitalisasi Hidup Melalui Kekuatan
Emosi. Jakarta: HR Excellency.

Miner, Jhon B. (2005). Organizational Behavior Essential Theories


of Motivation and Leadership.7th Edition. New York: M.E.
Sharpe. Morris, Michael W. and Dacher Keltner, “How
Emotions Work: The Social Functions of Emotional
Expression in Negotiations,” Research in Organizational
Behaviour. Vol. 22, pages 1-50, 2000.

Mulyono (2009).Manajemen Administrasi & Organisasi Pendidikan.


Jogjakarta: Ar-Ruzz Media. Nelson, Debra L. and Quick,
James Campbell (2006). Organizational Behavior
Foundations, Realities & Challenges. United States:
Thomson South Western. Riduwandan, Kuncoro and Engkos,

Achmad. (2008).Cara Menggunakan dan Memaknai Analisis Jalur


(Path Analysis). Bandung: Penerbit Alfabeta.

Robbins, Stephen P. (2007). Perilaku Organisasi. Alih Bahasa:


Benyamin Molan (Edisi Kesepuluh, Edisi Bahasa Indonesia).

10
Jakarta: PT. Indeks.

Robbins, Stephen P. and Coulter, Mary (2007). Management.(9th


ed.). New Jersey: Pearson Prentice-Hall.

Slocum, John W. and Hellriegel, Don (2009). Principles of


Organizational Behavior. Twelfth Edition. Canada: Nelson
Education, Ltd.

Sofyandy, Herman and Garniwa, Iwa. (2007).Perilaku


Organisasional. Yogyakarta: GrahaIlmu. Suryosubroto, B.
(2004). Manajemen Pendidikan Di Sekolah. Jakarta:
Penerbit Rineka Cipta.

Terry, George R. (1983). Azas-Azas Manajemen. Alih


Bahasa:Winardi. Bandung: Penerbit Alumni. Wahjosumidjo
(2008).Kepemimpinan KepalaSekolah: Tinjauan Teoretik
dan Permasalahannya. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Wexley, Kenneth N. Dan Yukl, Gary A. (2005). Perilaku Organisasi


dan Psikologi Personalia. Terjemahan Muh. Shobaruddin.
Jakarta: PT Rineka Cipta. Wrzesniewski, Amy; Jane E.
Dutton; Gelayee Debebe; “Interpersonal Sense making and
The Meaning of Work,” Research in Organizational
Behaviour. Vol. 25, pages 93-135, 2003.

Yukl, Gary (2007). Kepemimpinan Dalam Organisasi. AlihBahasa


Budi Supriyanto. Jakarta: PT. Indeks.

3. Analisis Jurnal

 Kekuatan  Informasi yang diberikan didalam jurnal sangat jelas sesuai


Penelitian dengan materi penelitian dan dilengkapi dengan abstrak, Tinjauan
Pustaka, metode penelitian, hasil dan pembahasan serta analisis
hasil penelitian.
 Dilengkapi juga didalam jurnal penelitian ini dengan data yang
berupa grafik dengan disertai penjelasan yang mudah dipahami
.

11
 Menggunakan berbagai banyak sumber yang sangat akurat, terlihat
dari penggunaan daftar pustaka yang begitu banyak salah satunya
yaitu sumber dari buku dan jurnal.
 Menampilkan pendahuluan/Pengantar dan abstrak dari penelitian,
metode penelitian dan hasil analisis pembahasan penelitian
sehingga teori yang digunakan didalam penelitian sudah sangat
tepat dan akurat.
 Banyak mengutip dari buku dan jurnal internasional yang sesuai
dengan penelitian.
 Kelengkapan dari identitas jurnal penelitian sudah sangat lengkap
sekali.
 Dari segi penulisan jurnal sudah bagus, dengan kerapian
pengetikan yang baik sesuai dengan kaidah bahasa indonesia.
 Merupakan jurnal yang telah dipublish nasional dengan
menggunakan bahasa inggris.
 Dilengkapi dengan biodata seorang penulis.

 Kelemahan  Jurnal Penelitian ini menggunakan bahasa inggris sehingga para


Penelitian pembaca yang kurang memahami bahasa inggris dapat
menerjemahkan jurnal penelitian ini terlebih dahulu kemudian
baru bisa memahaminya.
 Sedikitnya Penjelasan didalam penelitiannya dengan
menggunakan tabel.

4. Kesimpulan Dari hasil penelitian ini, maka didapatkan kesimpulan sebagai


berikut:

Efektivitas kepemimpinan telah dipengaruhi oleh


keterampilan interpersonal dan perilaku direktif. Sementara itu,
perilaku direktif secara langsung dipengaruhi oleh kejujuran
emosional, keterampilan interpersonal, dan tugas struktur.

5 Saran Untuk meningkatkan di SMK, maka kepala sekolah harus


memiliki interpersonal skill yang baik. Hal-hal yang seharusnya

12
dipertimbangkan meliputi: menggunakan tata bahasa yang baik dan
benar lisan dan tulisan, mampu bekerja sama dengan orang lain, dan
social kepekaan terhadap orang lain, dan lebih jauh lagi, penerapan
perilaku direktif kepala sekolah yang baik untuk bawahan. Arahan
yang jelas akan mengurangi pengertian bawahan yang ambigu. Hal-
hal yang seharusnya dipertimbangkan meliputi: memberikan
bimbingan khusus tentang cara menyelesaikan tugas, membuat
jadwal kerja, mengarahkan bawahan untuk mengikuti semua
prosedur, memberi tahu bawahan tentang apa yang diharapkan dari
mereka dan melaksanakannya keluar pengawasan yang ketat.
Kepada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kabupaten/Kota,
Pemerintah agar memperhatikan Faktor kejujuran emosional dalam
pengangkatan kepala sekolah antara lain: memasukkan kejujuran
emosional dalam kurikulum pelatihan dan pelatihan calon kepala
sekolah.

Hal ini didasarkan pada bukti empiris dalam penelitian ini


bahwa kejujuran emosional mempengaruhi efektivitas
kepemimpinan melalui keterampilan dan perilaku interpersonal
langsung. Karena keterbatasan penelitian ini difokuskan pada
pengujian pengaruh variabel kejujuran emosional, interpersonal
keterampilan, struktur tugas, perilaku direktif terhadap efektivitas
kepemimpinan masih diperlukan penelitian lebih lanjut, karena
berdasarkan pengujian hipotesis yang dilakukan peneliti, masih
terdapat variabel lain (epsilon) yang mempengaruhi efektivitas
kepemimpinan.

6. Referensi Penelitian diambil dari sumber buku, jurnal, dan internet.

13
BAB III
PEMBAHASAN/ANALISIS

A. Kelebihan dan Kekurangan Jurnal

Kelebihan Jurnal :

 Informasi yang diberikan didalam jurnal sangat jelas sesuai dengan materi penelitian dan
dilengkapi dengan abstrak, Tinjauan Pustaka, metode penelitian, hasil dan pembahasan
serta analisis hasil penelitian.
 Dilengkapi juga didalam jurnal penelitian ini dengan data yang berupa grafik dengan
disertai penjelasan yang mudah dipahami.
 Menggunakan berbagai banyak sumber yang sangat akurat, terlihat dari penggunaan daftar
pustaka yang begitu banyak salah satunya yaitu sumber dari buku dan jurnal.
 Menampilkan pendahuluan/Pengantar dan abstrak dari penelitian, metode penelitian dan
hasil analisis pembahasan penelitian sehingga teori yang digunakan didalam penelitian
sudah sangat tepat dan akurat.
 Banyak mengutip dari buku dan jurnal internasional yang sesuai dengan penelitian.
 Kelengkapan dari identitas jurnal penelitian sudah sangat lengkap sekali.
 Dari segi penulisan jurnal sudah bagus, dengan kerapian pengetikan yang baik sesuai
dengan kaidah bahasa indonesia.
 Merupakan jurnal yang telah dipublish nasional dengan menggunakan bahasa inggris.
 Dilengkapi dengan biodata seorang penulis.

Kekurangan Jurnal :

 Jurnal Penelitian ini menggunakan bahasa inggris sehingga para pembaca yang kurang
memahami bahasa inggris dapat menerjemahkan jurnal penelitian ini terlebih dahulu
kemudian baru bisa memahaminya.
 Sedikitnya Penjelasan didalam penelitiannya dengan menggunakan tabel.

14
B. Penulisan yang digunakan dalam penelitian

 Penulisan pada jurnal penelitian ini menggunakan bahasa inggris karena jurnal
penelitian ini dipublish secara internasional.
 Jurnal penelitian setelah diterjemahkan kedalam bahasa indonesia memiliki hasil
terjemahannya yang sangat baik karena menggunakan Bahasa indonesia yang sesuai
dengan Ejaan Bahasa Indonesia.
 Penulisan kutipan dari sumber buku yang dijadikan referensi sudah baik juga dengan
menampilkan nama penulisnya dan juga tahun pembuatan bukunya.
 Pemakaian huruf yang terdiri dari huruf abjad, huruf vokal, konsonan, dll juga sudah
baik didalam jurnal penelitian.
 Penggunaaan huruf kapital didalam kalimat juga sudah baik terlihat didalam isi jurnal
penelitiannya.
 Penggunaan angka dan bilangan dalam pengetikan juga sudah bagus.
 Struktur didalam penulisan yang terstruktur dan tidak bertele-tele.
 Isi tulisannya berdasarkan hasil pemikiran peneliti yang kritis.
 Pendapat dan Argumen yang didukung oleh bukti.
 Peneliti menulis dengan perencanaan yang matang.
 Didalam penulisannya menggunakan bahasa yang baku dan
 Juga susunan paragraf didalam penelitian ini sudah bagus.

Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa pada jurnal penelitian ini dalam segi
penulisannya sudah sangat sesuai dengan tata cara penulisan karya ilmiah.

15
BAB IV
PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil Critical Jurnal Review yang saya review dari jurnal yang berjudul
Pengaruh Kejujuran Emosional, Keterampilan Interpersonal, Tugas Struktur dan Perilaku
Direktif terhadap Efektivitas Kepemimpinan: Pengembangan Model Kepemimpinan
Kontingen pada sekolah SMK di Medan dapat disimpulkan bahwa jurnal ini menurut saya
sudah sangat baik Sekali dilihat dalam segi isi penelitian serta metode penelitiannya yang
digunakan, dan juga sumber-sumber yang didapatkan didalam penelitiannya sangat akurat
sehingga dapat saya rekomendasikan bagi mahasiswa pendidikan teknik bangunan yang ingin
menambah pengetahuan mengenai bagaimana pendidikan di SMK dapat sekiranya membaca
jurnal ini dan dapat juga dijadikan referensi didalam mengerjakan tugas matakuliah penulisan
karya ilmiah untuk melihat kaidah penulisan didalam penelitian ini.

B. Saran

Untuk menambah pengetahuan dan pemahaman dari jurnal ini sangat cocok dimiliki,
terlebih lagi bagi mahasiswa Pendidikan Teknik Bangunan yang mengkaji tentang pendidikan
di SMK yang sangat cocok untuk menguasai kemampuan kita dalam belajar, Serta saya
mengharapkan juga kritikan maupun saran dari para pembaca atau mahasiswa lain mengenai
hasil tugas Critical Jurnal review yang saya buat ini, agar dapat menjadi perbaikan untuk
tugas saya dimasa yang akan mendatang.

16
DAFTAR PUSTAKA

Sitanggang, nathanael. 2014. Pengaruh Kejujuran Emosional, Keterampilan


Interpersonal, Tugas Struktur dan Perilaku Direktif terhadap Efektivitas
Kepemimpinan : Pengembangan Model Kepemimpinan Kontingen pada sekolah
SMK di Medan. Universitas Negeri Medan dan IISTE : Medan.

17

Anda mungkin juga menyukai