Anda di halaman 1dari 7

RINGKASAN MATERI KARAKTERISTIK DAN PEMBELAJARAN KIMIA

NAMA KELOMPOK
JUAN NAPITUPULU
71200517002
RABIATI INAR
71200517001
PRODI PENDIDIKAN KIMIA
Pembelajaran kimia
Pada dasarnya belajar dan pembelajaran adalah suatu kegiatan yang tidak dapat
terpisahkan dari kehidupan manusia, dengan belajar manusia dapat mengembangkan
potensi-potensi yang dimilikinya. Aktualisasi potensi amat berguna bagi manusia untuk
dapat menyesuaikan diri demi pemenuhan kebutuhannya. Belajar adalah suatu proses,
usaha yang dilakukan seseorang untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang
baru secara keseluruhan, sebagai hasil pengalamannya sendiri dalam interaksi dengan
lingkungannya. Sedangkan belajar menurut W.S Winkel yaitu suatu aktivitas mental atau
psikis yang berlangsung dalam interaksi aktif dengan lingkungan, yang menghasilkan
perubahan dalam pengetahuan, pemahaman, keterampilan, dan nilai sikap. Hasil dari
belajar tidak hanya sekedar perubahan tingkah laku namun juga perubahan dalam
pengetahuan, pemahaman, keterampilan, dan nilai sikap.
Menurut Oemar Hamalik pembelajaran adalah suatu kombinasi yang tersusun dari
manusia, material, fasilitas, perlengkapan, dan prosedur, yang saling mempengaruhi
dalam mencapai tujuan pembelajaran. Sedangkan pembelajaran kimia merupakan suatu
upaya guru dalam menyampaikan ilmu kimia serta penerapannya dalam kehidupan
sehari-hari. Dalam kegiatan pembelajaran kimia dibutuhkan strategi, metode, teknik
maupun model pembelajaran sehingga tujuan pembelajaran kimia dapat tercapai dengan
optimal. Strategi pembelajaran merupakan cara-cara yang digunakan oleh guru untuk
memilih kegiatan belajar yang akan digunakan selama proses pembelajaran. Metode
pembelajaran adalah cara yang digunakan guru, yang dalam menjalankan tugasnya
merupakan alat untuk mencapai tujuan pembelajaran. Teknik pembelajaran merupakan
jalan, alat, atau media yang digunakan guru untuk mengarahkan kegiatan peserta didik ke
arah tujuan yang ingin dicapai dalam pembelajaran.

Berdasarkan standar isi yang termuat dalam Permendiknas No. 22 tahun 2006, mata
pelajaran kimia di SMA/MA bertujuan agar siswa memiliki kemampuan sebagai berikut,
a. Membentuk sikap positif terhadap kimia dengan menyadari keteraturan dan
keindahan alam serta mengagungkan kebesaran Tuhan Yang Maha Esa;
b. Memupuk sikap ilmiah yaitu jujur, obyektif, terbuka, ulet, kritis dan dapat
bekerjasama dengan orang lain;
c. Memperoleh pengalaman dalam menerapkan metode ilmiah melalui percobaan
atau eksperimen, dimana siswa melakukan pengujian hipotesis dengan merancang
percobaan melalui pemasangan instrument, pengambilan, pengolahan, dan
penafsiran data, serta menyampaikan hasil percobaan secara lisan dan tertulis;
d. Meningkatkan kesadaran tentang terapan kimia yang dapat bermanfaat dan juga
merugikan bagi individu, masyarakat, dan lingkungan serta menyadari pentingnya
mengelola dan melestarikan lingkungan demi kesejahteraan masyarakat;
e. Memahami konsep, prinsip, hukum dan teori kimia serta saling keterkaitannya
dan penerapannya untuk menyelesaikan masalah dalam kehidupan sehari-hari dan
teknologi.

Beberapa teknik yang dapat diterapkan dalam mempelajari kimia disesuaikan


dengan sifat-sifat khas dari ilmu kimia yaitu : 1) mempelajari kimia dengan
pemahaman konsep, 2) dari materi yang mudah ke sukar, 3) menggunakan berbagai
teknik menghafal, menyelesaikan soal, penguasaan konsep, menguasai aturan kimia,
penyelesaian masalah di laboratorium, dan 4) mengaitkan dengan kehidupan sehari-
hari. Misalnya pada bahasan struktur atom, metode yang paling tepat yaitu dengan
ceramah disertai dengan ilustrasi visual yang memudahkan siswa menangkap maksud
dari teori, konsep serta hukum di dalamnya. Dengan demikian, peran guru kimia pun
makin meningkat karena dituntut untuk merencanakan metode pembelajaran yang
menarik dan sesuai sehingga dapat membantu siswa lebih mudah memahami materi
yang diajarkan.
1. Sumber belajar
Pembelajaran sebagai suatu proses merupakan suatu sistem yang tidak terlepas
dari komponen-komponen lain yang saling berinteraksi di dalamnya. Salah satu
komponen dalam proses pembelajaran tersebut adalah sumber belajar. mendefinisikan
sumber belajar sebagai segala sesuatu yang dapat digunakan untuk belajar, yakni
dapat berupa orang, benda, pesan, bahan, teknik, dan latar
Pemilihan sumber belajar harus dilakukan atas dasar dua macam kriteria, yaitu
kriteria umum dan kriteria berdasarkan tujuan
a. Kriteria umum
Kriteria umum merupakan ukuran kasar dalam memilih berbagai sumber belajar,
misalnya :
a. Ekonomis, dalam pengertian murah
b. Praktis dan sederhana
c. Mudah diperoleh
d. Bersifat fleksibel
e. Komponen-komponennya sesuai dengan tujuan
f. Kriteria berdasarkan tujuan
Pemilihan sumber belajar juga didasarkan pada tujuannya. Beberapa kriteria memilih
sumber belajar berdasarkan tujuan, antara lain :
1. Sumber belajar untuk memotivasi
2. Sumber belajar untuk tujuan pembelajaran
3. Sumber belajar untuk penelitian
4. Sumber belajar untuk memecahkan masalah
5. Sumber belajar untuk presentasi
Untuk menjamin bahwa sumber belajar adalah sebagai sumber belajar yang cocok,
harus memenuhi 3 (tiga) persyaratan sebagai berikut:
a. Harus dapat tersedia dengan cepat.
b. Harus dapat memungkinkan siswa untuk memacu diri sendiri.
c. Harus bersifat individual, misalnya harus dapat memenuhi berbagi kebutuhan
para siswa dalam belajar mandiri.

Media Pembelajaran

Proses pembelajaran adalah proses komunikasi, yaitu proses penyampaian pesan


dari sumber pesan melalui saluran media tertentu ke penerima pesan. Pesan yang
disampaikan dalam proses pembelajaran berupa bahan pembelajaran yang sesuai dengan
kurikulum, media pembelajaran dapat memperbaiki proses belajar siswa dalam
pembelajaran, pada gilirannya diharapkan dapat mempertinggi hasil belajar yang
dicapainy Media pembelajaran juga dapat meningkatkan kualitas proses dan hasil
pembelajaran, sesuai dengan taraf berpikir siswa. Taraf berpikir manusia mengikuti
tahap perkembangan dimulai dari berpikir konkrit menuju berpikir abstrak, dari berpikir
sederhana menuju berpikir kompleks.

Ada pula sisi penting mengenai fungsi media pembelajaran dalam proses
pembelajaran di kelas yaitu :
a. Membantu guru dalam :

1. Mempermudah, menyederhanakan dan mempercepat keberlangsungan proses


pembelajaran.
2. Menyajikan informasi atau keterampilan secara utuh dan lengkap.

3. Merancang lingkup informasi dan keterampilan secara sistematis sesuai


dengan tingkat kemampuan dan alokasi waktu.
b. Membantu siswa dalam mengaktifkan fungsi psikologis dalam dirinya antara
lain :
1. Memusatkan perhatian dan mempertahankan perhatian.

2. Memelihara keseimbangan mental (otak) dan fisik (indera).


3. Mendorong belajar mandiri (mempercepat konstuksi/ rekonstruksi
kognitifny

Dipertimbangkan sebagai sumber belajar kimia, termasuk media pembelajaran yang


digunakan. Media, misalnya majalah dapat dikatakan sebagai sumber belajar kimia
apabila dalam penggunaan media tersebut terdapat tujuan yang jelas dalam kaitannya
dengan pembelajaran kimia. Masyarakat luas lebih memandang majalah sebagai media
hiburan, tetapi jika dirancang khusus dengan memasukkan tujuan pembelajaran kimia di
dalamnya, maka dapat pula majalah tersebut digunakan sebagai media pembelajaran
kimia berbentuk majalah kimia, bukan hanya sekedar media hiburan.

Ensiklopedia
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia ensiklopedia ialah buku atau serangkaian
buku yang menghimpun keterangan atau uraian tentang berbagai hal dalam bidang seni
dan ilmu pengetahuan yang disusun menurut abjad atau menurut lingkungan ilmu.
Menurut ensiklopedia adalah sejumlah tulisan yang berisi penjelasan yang menyimpan
informasi secara komprehensif dan cepat dipahami serta dimengerti mengenai
keseluruhan cabang ilmu pengetahuan atau khusus dalam satu cabang ilmu pengetahuan
tertentu yang tersusun dalam bagian artikel-artikel dengan satu topik bahasan pada tiap-
tiap artikel yang disusun berdasarkan abjad, kategori atau volume terbitan dan pada
umumnya tercetak dalam bentuk rangkaian buku yang tergantung pada jumlah bahan
yang disertakan. Sebuah ensiklopedia mencoba menjelaskan setiap artikel sebagai sebuah
fenomena. Berdasarkan beberapa informasi tersebut dapat disimpulkan bahwa,
ensiklopedia merupakan salah satu jenis buku yang menghimpun uraian tentang
fenomena berbagai cabang ilmu atau bidang ilmu tertentu dalam artikel- artikel terpisah.
Umumnya materi dalam ensiklopedia disusun menurut abjad atau menurut kategori
secara singkat dan padat. Misalnya ensiklopedia yang memuat tentang hal-hal yang
berkaitan dengan kimia, dan ensiklopedia kedokteran. buku pengayaan, ensiklopedia
tidak memiliki hubungan secara langsung dengan kurikulum yang berlaku sehingga
keberadaan buku ini tetap dapat dipertahankan meskipun terjadi perubahan terhadap
kurikulum yang berlaku. Buku pengayaan memiliki ciri sebagai berikut :
1. Materi/isi buku bersifat kenyataan.
2. Pengembangan isi tulisan tidak terikat pada kurikulum.
3. Pengembangan materi bertumpu pada perkembangan ilmu terkait.
4. Bentuk penyajian berupa deskriptif dan dapat disertai gambar.
5. Penyajian isi buku dilakukan secara populer

Sifat kimia menjadi sifat dasar yang dimiliki oleh semua materi . sifat dari materi baik
kimia maupun fisik bersifat kualitatif dan kuantitatif yang berarti tidak bisa diukur seperti
warna dan baudan jenis fase

Sifat kimia tidak dapat di tentukan secara kasat mata atau hanya dengan melihat saja
sebagaimana dalam kehidupan sehari hari struktuk internal dari suatu zat untuk
menentukan bagaimana sifat penerapan kimia

Sifat kimia adalah karakteristik yang dianggap sebagai perilaku zat yang dapat diamati
ketika zat tersebut mengalamin perubahan secara kimia yang dapat melihat selama
terjadinya reaksi kimia

Anda mungkin juga menyukai