Anda di halaman 1dari 2

TUGAS 1

HKUM4206.39 / HUKUM INTERNASIONAL 50

NAMA : RAFI FAJRI PUTRA


NIM : 048082754

Jawaban Nomor 1

Multi National Corporation (MNC) dapat digolongkan menjadi subjek dalam Hukum
Internasional dikarenakan :

1. Mampu untuk menuntut hak-haknya di depan pengadilan internasional (dan


nasional).

2. Menjadi subjek dari beberapa atau semua kewajiban yang diberikan oleh HI.

3. Mampu membuat perjanjian internasional yang sah dan mengikat dalam hukum
internasional.

4. Menikmati imunitas dari yuridiksi domestic.

5. Menikmati imunitas dari yuridiksi domestic.

Kekuatan ekonomi MNC telah membuat banyak negara berkembang tidak mampu
menegakkan hukum nasional mereka terhadap MNC2. Kondisi ini mengundang hukum
internasional untuk mengisi kesenjangan ketika hukum nasional gagal membuat MNC
bertanggung jawab atas kerusakan yang disebabkan oleh operasinya.

Jawaban Nomor 2.

 Ya, Bahwa negara memiliki hak untuk mengatur warg negara lain diluar negeri
dikarenakan negara adalah subjek hukum yang paling utama dalam hukum
internasional dan berhak untuk mengatur setiap warga baik warga negara asli
maupun warga negara luar yang datang ke wilayah negara tertentu dan warga
negara asing atau luar harus taat dan patuh pada peraturan hukum yang ada
dinegara dimana tinggal tersebut.

 b. Berdasarakan ketentuan yang ada menunjukkan bahwa berdasarkan hukum


internasiional yurisdiksi universal dapat diberlakukan dengan mendasarkan
kepada ketentuan-ketentuan didalam perjanjian internasional yang diratifikasi
oleh negara-negara dimana didalamnya memiliki ketentuan mengenai prinsip
yuridiksi universal. Pelaksanaan yuridiksi universal juga didasarkan kepada
penerapan yuridiksi universal. Sebagai suatu jus cogent didalam lingkungan
hukum internasional, dan sebenarnya masing-masing negara telah memiliki
ketentuan mengenai yuridiksi universal yang penerapannya berbeda-beda, bahwa
penerapan yang berbeda-beda didalam hukum nasional dapat lah dianggap suatu
hal yang wajar, mengingat masing-masing negara memiliki cara pandang yang
berbeda-beda dalam menafsirkan hukum internasional, baik dalam pandangan
monisme maupun dualisme.

Referensi :

http://repository.ub.ac.id/id/eprint/9561/1/BAB%20II.pdf
https://id.wikipedia.org/wiki/Yurisdiksi_universal

Anda mungkin juga menyukai