TRAUMA TUMPUL
Disusun oleh :
Pembimbing :
Benda tumpul:
Tidak bermata tajam
Konsistensi keras /
kenyal
Permukaan halus / kasar
Luka Akibat Trauma
Tumpul
Variasi mekanisme terjadinya trauma tumpul
adalah:
Benda tumpul yang bergerak pada korban yang diam.
Korban yang bergerak pada benda tumpul yang diam.
Tipe luka
Abrasi
Laserasi
Kontusi/ruptur
Fraktur
Kompresi
Perdarahan
Tipe Luka Lecet (Abrasi)
Laserasi
Bentuk dari laserasi dapat
menggambarkan bahan dari benda
penyebab kekerasan tersebut
Perkiraan saat kejadian pada luka
laserasi sulit ditentukan
Kombinasi dari luka lecet, memar
dan laserasi.
Ciri
Sebagian/seluruh epitel hilang
Permukaan tertutup exudasi yang akan mengering (krusta)
Timbul reaksi radang (Sel PMN)
Biasanya pada penyembuhan tidak meninggalkan jaringan
parut
Memperkirakan umur luka lecet:
Hari ke 1 3 : warna coklat kemerahan
Hari ke 4 6 : warna pelan-pelan menjadi gelap dan lebih
suram
Hari ke 7 14 : pembentukan epidermis baru
Beberapa minggu : terjadi penyembuhan lengkap
Perbedaan luka lecet ante motem
dan post mortem
Gejala :
Keluar darah dari hidung, mulut, telinga
Brill Haematoma
Sifat Basis Cranii :
Posisi kurang lebih mendatar
Terdiri dari tulang-tulang yang tebalnya tidak sama
Tulangnya tipis dan mudah patah
Berlubang-lubang
TERIMA KASIH