Penatalaksanaan Herpes Genital pada

Ibu Hamil

Ni Wayan Diana Ekayani

1070121014
Latar Belakang

Herpes genital infeksi HSV pada alat kelamin

HSV-2 500 juta org di sel dunia
HERPEVAC TRIAL HG 3x lebih sering akibat HSV-1
dibanding HSV-2 oro-genital seks
25 65 % ibu hamil dg riwayat infeksi HSV (+)

Herpes Neonatal
AS 8 60 (20 - 50) per 100.000 kelahiran hidup
Inggris 1, 65 per 100.000 kelahiran hidup
Herpes Genital

HSV- 1
Mulut dan Genital
Anak anak
Insidennya semakin meningkat

HSV-2
Genital
Usia Produktif
 Tipe infeksi
Primer
Laten
Rekuren

Masa inkubasi 1-26 hari

Gejala
Prodromal
Sering asimtomatik 90% tidak menyadari infeksi
Bahaya HG pada Kehamilan

Hamil Trimester 1 Abortus

Trimester 2 Kelainan
kongenital &
prematur

Trimester 3 Herpes Neonatal

* Risiko Herpes Neonatal

Infeksi primer 30
50%
Infeksi rekuren 3%
Herpes Neonatal

Infeksi kulit, mata, dan mulut 45%

Infeksi CNS 30%

Infeksi diseminata 25%

Mortalitas paling tinggi 30% walaupun telah
diterapi
Diagnosis

Kultur Virus

PCR (Polymerase Chain Reaction)

Tes Serologi

Western Blot
Penatalaksanaan

Infeksi Primer 5-7 hari

Infeksi Rekuren 3-5 hari

Acyclovir 200 mg 5x1 (400 mg 3x1)

Valaciclovir 500 mg 2x1

Terapi antiviral Supresif 6 bln

Infeksi primer dan rekuren trimester 1 dan 2
terapi antiviral untuk setiap tipe infeksi
terapi antiviral supresif di trimester 2

Infeksi primer pada trimester 3 dan 6minggu terakhir

kehamilan
Antiviral setiap infeksi + sectio caesarea

Infeksi rekuren pada trimester 3

Terapi antiviral + sectio caesarea (bila ada lesi ketika
persalinan)
PENCEGAHAN
Pencegahan
Asupan nutrisi dan menjaga sistem imun

Skrining antibodi dengan tes serologi

Terapi antiviral supresif

Perubahan perilaku seksual

Hindari oral genital seks
Pemakaian kondom
Kesimpulan
Insiden HG meningkat terutama akibat HSV1

Infeksi HG pada ibu hamil terutama pada trimester

ketiga pada infeksi primer, dapat menyebabkan herpes
neonatal

Penegakan diagnosis HG dapat dilakukan dengan

anamnesis, pemeriksaan fisik dan penunjang

Strategi pencegahan primer, sekunder, dan tersier dapat

dilakukan untuk mengurangi morbiditas ibu hamil dan
menekan insiden herpes neonatal
TERIMA KASIH