Keluhan Utama :
Luka pada punggung kaki kiri
Riwayat Kebiasaan :
Merokok (-)
Minum Alkohol (-)
Pemeriksaan Fisik
Status Generalis
Keadaan umum : Tampak sakit ringan
Kesadaran : Compos mentis
Tensi : 90/60 mmHg
Nadi : 80 x/menit
RR : 22 x/menit
Suhu : 36,8 C
PEMERIKSAAN FISIK
Kepala : Normosefal
Mata : Konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-)
Leher : Tidak ada pembesaran KGB, tidak ada deviasi trakea
Paru : Suara nafas vesikuler (+/+), ronkhi (-/-), wheezing (-/-)
Jantung : Bunyi jantung I & II reguler, murmur (-), gallop (-)
Abdomen : Supel, bising usus (+) normal, nyeri tekan (-)
Ekstremitas : Akral hangat, edema (-/-)
Status Lokalis
a/r pedis sinistra :
Look : tampak luka selebar 30 x 15 x 2 ,
cm luka warna merah kekuningan ,
luka bersih, perdarahan aktif
minimal, terlihat tulang metatarsal
4 & 5 , tepi tampak tidak
kemerahan & bengkak, tampak pula
luka bersih luka pada plantar pedis
sinistra dengan ukuran 10 x 8 x 2 cm
luka warna merah kekuningan, (-)
perdarahan, tepi tampak tidak
kemerahan & bengkak ,luka bersih .
Feel : NT (-),
Move :-
Diagnosa Banding
Ulkus arteriosum
Ulkus DM
Diagnosa Kerja
Ulkus arteriosum
Pemeriksaan Penunjang
Laboratorium
H2TL
HbA1c , GDS , GDP , GDPP
Profil lipid darah
LABORATORIUM
PEMERIKSAAN HASIL NILAI NORMAL
Hb 9,9 13 - 16 g/dl
Ht 30,0 40 54 %
Leukosit 6,3 4000 10000/ul
Trombosit 482.000 150000 450000/ul
Masa Perdarahan 300 1-6 menit
Masa Pembekuan 1000 6-11 menit
GDS 114 80-120
Tatalaksana
Pre - Operatif :
IVFD RL
Puasa
R/ debridement luka
R/ Amputasi Metatarsal III & IV , Phalanx
III & IV
Instruksi post op :
IVFD RL 20 tts/menit
Ceftriaxone 1 x 1 gr (iv)
Ketorolac 2 x 1 amp (iv)
Prognosis
Ad vitam : bonam
Ad functionam : malam
Ad sanationam : malam
Tinjauan pustaka
Definisi
Luka :
Luka adalah keadaan hilang atau terputusnya kontinuitas
jaringan yang disebabkan banyak hal atau berbagai faktor,
contoh oleh benda tajam atau tumpul, perubahan suhu,
zat kimia, ledakan, sengatan listrik, atau gigitan hewan &
dipengaruhi defisiensi nutrisi, gangguan metabolik seperti
diabetes, efek samping obat-obatan dan imunodefisiensi
Klasifikasi
Luka akut: merupakan luka trauma yang biasanya segera mendapatkan
penanganan dan dapat sembuh dengan baik bila tidak terjadi komplikasi
serta terjadi waktu penyembuhan luka dalam waktu 4-6 mg .
Contoh :luka sayat, luka pembedahan, luka bakar .
Luka kronik : luka yang berlangsung lama atau sering rekuren dimana
terjadi gangguan pada proses penyembuhan yang biasanya disebabkan
oleh masalah multifactor dari penderita , waktu penyembuhan luka tidak
terjadi dalama kurun waktu 4-6 mg
Contoh: pressure ulcerations, arterial insufficiency wounds, venous
insufficiency wounds, neuropathic disease ( diabetic foot ulcer )
Tahap penyembuhan luka
Fase Hemostasis dan Inflamasi
Fase Proliferasi (Fase Fibroplasia)
Fase Remodelling
Fase penyembuhan luka:
Phase of Time Cells Function Analogy to house
healing involved repair