Residen Pembimbing:
dr. Harri Mundung
Supervisor:
dr. Denny Mathius Sendana, M.Kes, Sp.F
Budiyanto A, Widiatmaka W, Sudiono S. Ilmu Kedokteran Forensik. 2nd ed. Jakarta: Bagian Kedokteran
Forensik Faultas Kedokteran Universitas Indonesia; 1977.p.
TUJUAN
Identifikasi
Cause of
Death
Proteksi Diri
Head Cap
Masker
Hanscoen
Apron
Sepatu
Wagner, SA. Colour Atlas of The Autopsy. Florida: CRC Press, 2005. p. 15-65
Identifikasi
Label
Kantung Jenazah
Identitas
Ciri Khusus
Wagner, SA. Colour Atlas of The Autopsy. Florida: CRC Press, 2005. p. 15-65
Identifikasi
Label
Catat :
Dari kepolisian
Lokasi temuan
Bahan dan warna
Tulisan terlampir
Wagner, SA. Colour Atlas of The Autopsy. Florida: CRC Press, 2005. p. 15-65
Identifikasi
Pembungkus Jenazah/Penutup Jenazah
Jenis pembungkus/ tutup jenazah
Bahan
Warna
Corak/ bertuliskan
Wagner, SA. Colour Atlas of The Autopsy. Florida: CRC Press, 2005. p. 15-65
Identifikasi
Pakaian Perhiasan
Jenis Jenis
Bahan Bahan
Warna Warna
Corak
Lokasi temuan
Motif
Merek
Lepas dan simpan
Ukuran dalam kantong
Robekan/Pengotoran plastik serta beri
label
Dix, J. Graham, M. An Atlas: Time of Death, Decomposition and Identification, Cause of Death.
London: CRC Press, 2000. Chapter 2. P. 81-90
Identfikasi
Benda disamping Mayat
Sebatas brangkar/keranda
Dalam kantong jenazah
Wagner, SA. Colour Atlas of The Autopsy. Florida: CRC Press, 2005. p. 15-65
Identifikasi
Identitas:
Jenis kelamin
Ras/kebangsaan/warga negara
Umur
Warna kulit
Status gizi
Panjang badan
Berat badan
Disunat/tidak
Sheaf, MT. Hopster, DJ. Post Mortem Technique Handbook, Second Edition. London: Springer-Verlag,
2005. p. 56-67
Identifikasi
Ciri Khusus:
Tatto
Jaringan parut/bekas luka/operasi
Kelainan kongenital
Cacat didapat
Bentuk daun telinga dan hidung
Gigi Geligi, periksa dan catat : Jumlah, gigi geligi yg hilang/
patah/ tambalan/ bungkus logam, gigi palsu, kelainan letak,
pewarnaan (staining), dll
Sheaf, MT. Hopster, DJ. Post Mortem Technique Handbook, Second Edition. London: Springer-Verlag,
2005. p. 56-67
Time of Death
Livor Mortis
(Lebam Mayat)
Perubahan
Post
Mortem
Decomposition Rigor Mortis
(Pembusukan) (Kaku Mayat)
Budiyanto A, Widiatmaka W, Sudiono S. Ilmu Kedokteran Forensik. 2nd ed. Jakarta: Bagian Kedokteran
Forensik Faultas Kedokteran Universitas Indonesia; 1977.p.
Perubahan Post Mortem
Lebam Mayat
Yang dinilai:
Distribusi
Warna
Luas
Hilang/tidak pada penekanan
Budiyanto A, Widiatmaka W, Sudiono S. Ilmu Kedokteran Forensik. 2nd ed. Jakarta: Bagian Kedokteran
Forensik Faultas Kedokteran Universitas Indonesia; 1977.p.
Perubahan Post Mortem
Kaku Mayat
Yang dinilai:
Masih lemas
Kaku sempurna/tidak
Cara Periksa:
Persendian digerakkan
Budiyanto A, Widiatmaka W, Sudiono S. Ilmu Kedokteran Forensik. 2nd ed. Jakarta: Bagian Kedokteran
Forensik Faultas Kedokteran Universitas Indonesia; 1977.p.
Cause of Death and Mechanism of Death
Mata
Kelopak mata terbuka/ tertutup, perhatikan tanda-tanda kekerasan
serta kelainan lainnya
Selaput lendir kelopak mata, warna, pembuluh darah melebar, bintik
perdarahan/ bercak perdarahan
Bola mata, periksa tanda-tanda kekerasan, kelainan-kelainan pthysis
bulbi, mata palsu
Selaput lendir bola mata, pelebaran pembulu darah, bintik perdarahan,
kelainan lain
Kornea (selaput bening), jernih, kelainan fisiologis/patologis
Iris (tirai mata) warna identifikasi
Pupil (teleng mata) catat ukurannya, ka-ki
Wagner, SA. Colour Atlas of The Autopsy. Florida: CRC Press, 2005. p. 15-65
Cause of Death and Mechanism of Death
Hidung dan telinga
Kelainan-kelainan serta tanda kekerasan yg ditemukan
Keadaan rongga mulut, kemungkinan ada benda asing (kasus penyumbatan)
Wagner, SA. Colour Atlas of The Autopsy. Florida: CRC Press, 2005. p. 15-65
Cause of Death and Mechanism of Death
PEMERIKSAAN LUK:
Jumlah luka
Jenis luka
Lokasi
Koordinat (x,y)
Ukuran luka
Gambaran luka(tepi, sudut, bentuk,dasar,arah, jembatan jaringan)
Sekitar luka
1. Wagner, SA. Colour Atlas of The Autopsy. Florida: CRC Press, 2005. p. 15-65
2. Dix, J. Colour Atlas of Forensic Pathology. London: CRC Press, 2000. p. 24,31
Kesimpulan
Identitas
Jenis perlukaan
Jenis kekerasn penyebab perlukaan
Perkiraan waktu kematian