Oleh : 1. Widya Santi Raatna Dewi 2. Nurul Choeriyah 3. Rizki oktavia Buah Zaitun
• Memiliki keistimewaan yaitu mempunyai umur yang panjang
(mencapai 600 tahun). • Satu pohon zaitun bisa membuahkan 15-20 kg zaitun per tahun. • Berbunga antara bulan Juni hingga Oktober • Tinggi pohon zaitun bisa mencapai 15 meter Jenis jenis pohon zaitun
1. Pohon zaitun darat
biasanya tumbuh di daerah laut Mediterania dan memberikan minyak yang melimpah. 2. Pohon zaitun Eropa. Ini mencakup 3 zaitun yang terkenal, yaitu : a. Olea Eoupe Ewawediteuarea. b. Lape vini. c. Vari Kandungan minyak zaitun • Minyak zaitun terdiri dari zat-zat minyak yang dinamakan glesiredat (ester) dengan persentase 97% dan zat-zat minyak lainnya. Minyak zaitun juga mengandung berbagai vitamin (seperti vitamin A, B, C, D, dan vitamin E), zat-zat pewarna (seperti klorofil, xanthophyll), serta berbagai zat aromatic yang menimulkan aroma dan rasa yang khas. Terakhir minyak zaitun mengandung sejumlah kecil mineral (besi, magnesium, dan kalsium), koloid, resin, dan air. • Asam lemak dalam minyak zaitun : a. Asam lemak tak jenuh dengan kadar 70-80%. Asam jenis ini memiliki keistimewaan yakni menjadi cair pada suhu normal. Asam lemak ini dibagi menjadi asam oleat dan asam linoleat. b. Asam lemak jenuh dengan kadar 8-10%. Asam jenis ini memiliki kelebihan memadat pada suhu normal. Asam lemak ini dibagi menjadi asam palmitat dan asam stearat. Manfaat Menurut Surtiningsih (2005) minyak zaitun selain digunakan untuk berbagai masakan juga berkhasiat untuk perawatan kecantikan. Minyak zaitun kaya vitamin E yang merupakan anti penuaan dini. Minyak zaitun juga bermanfaat untuk menghaluskan dan melembabkan permukaan kulit tanpa menyumbat pori. Minyak zaitun merupakan pelembab yang baik untuk melembabkan kulit wajah dan tubuh. Selain itu, minyak zaitun bermanfaat untuk melepaskan lapisan sel-sel kulit mati. Macam minyak zaitun a. Minyak zaitun virgin (virgin Olive oil) • Diolah dengan metoda mekanika-fisika sederhana tanpa transaksi termal atau kimia. Minyak ini langsung dikonsumsi apa adanya. - Extra olive oil : minyak zaitun virgin yang memiliki aroma dan rasa yang enak, keasamannya tidak lebih dari 1%. - Fine virgin olive oil : karakteristiknya sama dengan minyak sebelumnya, tetapi keasamannya 1,5%. - Semi-fine virgin olive oil : karakteristiknya sama dengan sebelumnya, tetapi keasamannya mencapai 3%. - Virgin olive oil lampante : untuk jenis ini tidak baik dikonsumsi langsung karena rasa dan aromanya kurang enak, tingkat keasamannya juga lebih dari 3,3%. Minyak jenis ini disebut juga dengan lampante (minyak lampu) dan harus melalui proses penjernihan. b. Minyak zaitun sulingan (refined olive oil) • Minyak jenis ini dihasilkan dari penjernihan virgin olive oil secara berulang yang tidak mempengaruhi struktur kimianya. c. Minyak zaitun extra virgin (extra virgin olive oil) Pandangan menurut agama Ayat alquran tentang buah Zaitun : Satu dari 7 buah yang disebut dalam Alquran. Angka 7 menurut budaya arab adalah adalah angka yang banyak, misalnya tawaf juga 7 kali. Di dalam Alquran, buah zaitun disebut sebanyak 7 kali oleh Allah : 2x zaitun itu disebut sendiri, 5x disandingkan dengan buah lain seperti kurma, delima, anggur, buah tin, pisang Ini membuktikan bahwa keberadaan buah2an sangat bermanfaat ada di muka bumi :) Q.S. Al-An’am ayat 99: Ilmu tentang botani (tumbuhan), yaitu bagaimana Allah menghijaukan bumiNya dengan tetumbuhannya. Di dalam ayat ini Allah nyatakan, bahwa tetumbuhan itu membutuhkan sesuatu utk dapat hidup dengan baik, yaitu air, tanpa air tumbuhan manapun tidak bisa hidup, dari sana pula timbul hal2 lain, tunas tumbuh membutuhkan bantuan cahaya, kemudian dari tunas berkembang menjadi batang, lalu tumbuh daun, daun menghijau, terus berkembang sampai bisa dimanfaatkan oleh manusia, demikianlah prosesnya yang berawal dari air, tanpa air tidak ada kehidupan manusia. Ini baru air, masih banyak lagi ciptaan2 Allah yanh luar biasa bila kita pikirkan :) Q.S. Al Mukminuun ayat 20: Pohon zaitun tidak disebutkan secara langsung didalam ayat ini, tapi disebutkan bahwa ada sebuah pohon kayu dari Thursina yang menghasilkan minyak. Dimana pada saat itu pohon yang ada di Thursina hanyalah pohon zaitun. Zaitun menghasilkan minyak, namun pada lahiriahnya buah zaitun tidak berminyak, Q.S. Abasa ayat 29: Dalam ayat ini Allah bersumpah atas nama zaitun. Demikian sangat terhormatnya buah ini. Jika Allah bersumpah dengan sesuatu, itu menandakan bahwa sesuatu itu amatlah penting. Ibnu Umar ra. Berkata, Rasulullah SAW bersabda “Minumlah minyak zaitun dan berminyak dengannya karena sesungguhnya ia adalah dari pohon yang diberkahi allah” ( HR Al Baihaqi dan Ibnu Majah) Di dalam riwayat lain dijelaskan bahwa Rasulullah SAW pernah bersabda : Barangsiapa menggosok (badannya) dengan minyak zaitun, syaitan tidak akan mendekatinya. Jika sebelumnya dijelaskan bahwa minyak zaitun dapat mempercantik fisik (penampilan), pada hadits ini zaitun bisa mempercantik ruhiyyah, yaitu menjaga kita dari syetan, menghalangi syetan masuk ke dalam tubuh kita, hal ini lah yg sampai sekarang yang belum dapat dibuktikan secara ilmiah oleh ilmuan. Jika dilihat dari tingkatannya, maka bisa dikatakan hampir semua kebutuhan kita dapat dipenuhi oleh Zaitun.