Pemeriksaan Gonioskopi

Sumber :
1. Buku ilmu penyakit mata FK UI
2. C. Faschinger, A. Hommer, Gonioscopy, 5 DOI 10.1007/978-3-642-28610-0_2, ©Springer-Verlag Berlin Heidelberg
2012
3. http://repository.unand.ac.id/294/1/Gambaran_Sudut_Trabekula_Pada_Glaukoma_Primer_Sudut_Tertutup.pdf
Pemeriksaan Gonioskopi
Merupakan sebuah pemeriksaan yang digunakan untuk melihat
sudut bilik mata depan lebih jelas. Pemeriksaan ini dapat digunakan
untuk membedakan glaukoma sudut terbuka dengan glaukoma sudut
tertutup.

Prinsip gonioskopi ada 2 :

1. Gonioskopi indirect
2. Gonioskopi direct
Lensa-lensa gonioskopi
1. Goldman three mirror
Gonioskopi ini merupakan salah satu lensa gonioskopi indirek
dengan diameter permukaan kontak lebih kurang 12 mm.
2. Lensa Ziess
Permukaan kontak lensa lebih kurang 9 mm dan memiliki 4
cermin dengan pegangan.

3. Koeppe
4. Swan Jacob

Cara pemeriksaan :
 Pada gonioskopi terdapat 5 area spesifik yang dievaluasi di semua kuadran yang
menjadi penanda anatomi dari sudut bilik mata depan:
1) Iris perifer, khususnya insersinya ke badan siliar.
2) Pita badan siliar, biasanya tampak abu-abu atau coklat.
3) Taji sklera, biasanya tampak sebagai garis putih prominen di alas pita badan shier.
4) Trabekulum meshwork
5) Garis Schwalbe, suatu tepi putih tipis tepat di tepi trabekula Meshwork.