EKONOMI PANGAN
DAN
STATUS GIZI
Pendahuluan
1. 8
Ekonomi Pangan dan Gizi
ada
Sistem Pangan & Gizi
Sistem pangan Sistem Gizi
Konsumsi Pangan
Perilaku
Ketersediaan Pangan Konsumen
Pemilihan Pangan Pasar
STATUS GIZI
Ukuran Ukuran
upah kemiskinan Pendapatan Pengeluaran
minimum
Tingkat kemiskinan
SIKLUS KEMISKINAN DAN MALNUTRISI
kemiskinan
Intake makanan Sering terjadi Pekerja fisik berat Sering hamil Anggota keluarga
kurang infeksi banyak
Malnutrisi
40
1970's
1980's
30 1990's
20
10
0
0 1000 2000 3000 4000 5000 6000 7000 8000 9000 10000
GNP per capita in $ (PPP)
Malnutrition Poverty
GDP losses 2-3%
Leads to a >10% potential reduction in lifetime
earnings for each malnourished individual
Malnutrition (stunting) in early years linked to a
4.6 cm loss of height in adolescence
0.7 grades loss of schooling
7 month delay in starting school
peningkatan nutrisi dapat menjadi pengatur
pertumbuhan)
Taken from Shekar (2006)
Long routes:
Short routes:
ASI eksklusif, pemberian Peningkatan income,
makanan yang tepat, ANC edukasi wanita, makanan
teratur, pengetahuan, dan agrikultur dan produksi
perilaku, dan intervensi
gender, fortifikasi dan makanan, peraturan makro
suplemen mikronutrien ekonomi
Persediaan
DINI
pangan di masy.
berkurang
Krisis
TER
Ekonomi Persediaan Makanan
LAM
tingkat RT berkurang
BAT
Daya beli
berkurang
PREVENTIF
KURATIF GIZI BURUK
MASALAH GIZI DALAM IMR, perkembangan
16
Kurang makan,
sering terkena
SIKLUS HIDUP MANUSIA mental terhambat,
risiko penyakit kronis infeksi, pelayanan
pada usia dewasa kesehatan kurang,
pola asuh tidak
USIA LANJUT memadai
KURANG GIZI Proses
Tumbuh
Pertumbuhan
kembang
BBLR
lambat, ASI
terhambat
ekslusif kurang,
MP-ASI tidak benar
Pelayanan
Kesehatan kurang
memadai BALITA KEP
Gizi janin
Konsumsi tidak
tidak baik
seimbang
Konsumsi
gizi tidak cukup,
pola asuh kurang
WUS KEK
REMAJA &
USIA SEKOLAH
BUMIL KEK GANGGUAN
(KENAIKAN BB Pelayanan PERTUMBUHAN
RENDAH) kesehatan tidak
memadai
Produktivitas
MMR fisik berkurang/rendah
Konsumsi Kurang
17
DAMPAK MASALAH GIZI
BEBAN ASET
Sumber : FKM UI & Unicef, 2002
Tantangan utama dalam pembangunan
suatu bangsa adalah membangun
sumber daya manusia yan berkualitas
yang sehat, cerdas, dan produktif.
Indeks Kualitas Manusia
Pembangunan suatu bangsa
bertujuan untuk meningkatkan
kesejahteraan setiap warga
negara.
Peningkatan kemajuan dan
kesejahteraan bangsa sangat
tergantung pada kemampuan
dan kualitas sumberdaya
manusia
Ukuran kualitas SDM dilihat dari
Indeks Pembangunan Manusia
(IPM) = Human Develeopment
Index (HDI)
Umur yang Umur
Panjang Harapa
dan Sehat n Hidup
Angka
melek
Kualita Tingkat huruf
Pengetahu rata-
s SDM an rata
(HDI) lama
sekolah
Tingkat
Pengelu
Kehidupan aran
yang Layak perkapit
a
Urutan Indeks Pembangunan Manusia (HDI)
Th 2011 (Menurut UNDP dari 187 negara)
NEGARA URUTAN KATEGORI
Singapura 26 Sangat Tinggi
Brunai 33 Sangat Tinggi
Malysia 61 Tinggi
Thailand 103 Medium
Philipina 112 Medium
Indonesia 124 Medium
Vietnam 128 Medium
Laos 138 Medium
Kamboja 139 Medium
Timor Leste 147 Rendah
Myanmar 149 Rendah
Hubungan Gizi, Kesehatan &
Pertumbuhan Ekonomi (Martorell, 1998)
Kemiskinan Ekonomi
Berkurang Meningkat
Perbaikan Investasi
Peningkat Gizi, Tumbuh Sektor Sosial
an kembang (gizi,
Produktivit Fisik & Mental kesehatan,
as Anak
pendidikan)
Peningkatan
Kualitas SDM
Masalah gizi
gizi kurang dan gizi buruk.
Menurut data Susenas 2003, diperkirakan sekitar 5
juta (27,5 persen) anak balita menderita gizi kurang,
termasuk 1,5 juta (8,3 persen) di antaranya
menderita gizi buruk.
KURUS 13,6%
(wasting) anak balita dari
KEMISKINAN
Konsumsi
Pangan
Sering Buruh/ Sering Besarnya Jml
Anggota
Rendah Sakit Infeksi Pekerja Kasar hamil keluarga
Gizi kurang
Menurunkan Menurunkan
Tingginya
produktivitas
produktivitas pengeluaran
karena
karena status rendahnya untuk biaya
fisik yang status kesehatan
buruk pendidikan &
kecerdasan
Subsistem Infrastruktur akses Pedesaan pangan
Pendapatan
Akses
Ekonomi Kesempatan Kerja
Harga Pangan
Sarpras
Perhubungan
Akses Akses Fisik
Pangan (Isolasi daerah) Preferensi thd jenis Pangan,
Tk pendidikan
Akses Sosial
Tidak ada konflik,
bencana
Subsistem Penyerapan Pangan
Konsumsi :
•Kecukupan energi
•Kecukupan gizi
Penyerapan •Diversifikasi
pangan
Pangan •Keamanan
pangan
bencanaPengetahuan Ibu
RT :
• Pola makan
•Pola asuh
Ketahanan Pangan & Gizi (RAN PANGAN & GIZI 2006-2010)
INPUT NASIONAL/REGI RUMAH INDIVIDU OUTPUT
ONAL TANGGA
Ekonomi Pendap
:Pertanian, atan & Konsum
Perikanan
Akses si sesuai S •Pemenuh
Kehutanan Keterse kebutu T an hak
pangan
diaan han gizi A
atas
Sarpras : Pengelo pangan
lahan/pertan
laan T
•SDM
ahan,
Konsumsi U Berkua-
sumber daya
Distribusi & Pola S litas
air/irigasi,,
asuh Pemanf
Transportasi, G
keluarg aatan •Keta-
permodalan
I hanan
a oleh
Kesra : Konsumsi Z
Agregat tubuh
kependuduk Pendapata I
an, n & Akses
Pendidikan, pangan
Kesehatan
Pangan & Gizi sebagai Input
Pembangunan
Angka
kematian
Mendorong
bayi dan balita Produ
KB
k
Angka Hari Kualitas tivitas
Gizi yang kerja Hidup
kesakita
memadai n
Kemampuan
belajar anak
sekolah
Presta
si Pembangunan
Daya tahan kerja
fisik orang berhasil
dewasa
Pangan & Gizi sbg Output Pembangunan
- Ukuran Keberhasilan Pembangunan Pangan
HDI (Indeks komposit) =
1. tingkat pendidikan,
2. tingkat pendapatan,
3. Usia Harapan Hidup – tgt tingkat kesehatan & gizi
PENGAWASAN
DISTRIBUSI DAN
PRODUKSI PANGAN
(BAHAN DAN
OLAHAN)
PARTISIPASI
MASYARAKAT
LUAS
Kemiskinan Ekonomi Meningkat
berkurang
Konsumsi Pangan
Rendah
Peningkatan
Produksi Konsumsi Peningkatan
YANKES sarana &
Pangan P&G Pendapatan
prasarana
Tumbuh
Naik
baik