Anda di halaman 1dari 10

PENGGUNAAN SILICONE GEL SHEET PADA

KELOID DAN JARINGAN PARUT


HIPERTROFIK
Elisabet Meyzi Nurani
102013070
Pendahuluan

■ Keloid dan jaringan parut hipertrofik adalah jaringan parut abnormal yang umum
dijumpai dalam proses penyembuhan kulit yang disebabkan oleh sintesis dan
deposisi yang tidak terkontrol dari jaringan kolagen pada dermis
■ Komponen tersebut meliputi pembuluh darah, saraf, serat elastin (memberi
elastisitas kulit), serat kolagen (memberi ketegangan kulit), dan gliko-saminoglikan
yang membentuk matriks di mana serat-serat struktural, saraf dan pembuluh darah
berada.
■ Jaringan parut abnormal dapat menyebabkan gangguan psikis dan fungsional pada
pasien
Fase Penyembuhan Luka
Penyembuhan luka dapat dibagi menjadi tiga tahapan:
fase inflamasi, proliferasi, dan maturasi

Mengaktivasi
Trombosit fibroblas
kemudian (menghasilkan
terjadinyaluka,
mengeluarkan kolagen) dan
terjadi aktivasi
platelet derived keratinosit (sel
kaskade proses
growth factor pada kulit yang
koagulasi
(PDGF) yang akan berproliferasi
menarik neutrofil membentuk epitel
baru)

proses reparasi
Pada jaringan aktif dari jaringan
parut yang normal, yang rusak, fase
fase maturasi granulasi sebab
meliputi gambaran luka
perubahan yang sedang
jaringan parut menyembuh
yang semakin menunjukkan
memudar dan gambaran
mendatar granularlapisan
permukaan kulit
(epitelisasi).
Tipe Jaringan Parut

■ Keloid
■ jaringan parut hipertrofik
■ jaringanparut atrofik
■ widened (stretched)
■ kontraktur
Diagnosis Keloid

■ Dapat meluas melewati batas luka yang sebenarnya dan menginvasikulit di


sekitarnya. Keloid lebih sering terjadi pada kulit gelap
■ terjadi pada pasien berumur 10-30 tahun.
■ Pasien juga biasanya memiliki riwayat terjadiya keloid dalam keluarga.
Keloid dan Jaringan Parut

■ jaringan parut hipertrofik perlahan-lahan dapat regresi spontan, sedangkan keloid


tetap menimbul dan tebal selama bertahun-tahun
■ klinis utama yang membedakannya adalah keloid merupakan jaringan parut yang
meluas secara progresif meliputi daerah kulit normal di sekitarnya, mengakibatkan
jaringan parut yang tampak tidak teratur dan menggantung.
Penatalaksanaan
■ Terapi terhadap jaringan parut tersebut diindikasikan jika terdapat gejala, seperti nyeri, parestesia,
dan pruritus. Selain itu juga diindikasikan untuk alasan kosmetik.
■ Silicone gel sheet tersebut berupa gellike transparent, flexible, inert sheet dengan ketebalan + 3,5
mm yang digunakan untuk terapi dan pencegahan keloid ataupun jaringan parut hipertrofik
■ Lapisan tersebut terbuat dari medical-grade silicone (polimer polydimethylsiloxane) dan diperkuat
dengan silicon membrane backing. Lapisan tersebut dapat melekat dengan mudah pada jaringan
parut atau direkatkan dengan plester. Lapisan dapat dicuci setiap hari dan dipakai kembali
■ diaplikasikan pada stadium awal ketika jaringan parut mulai menunjukkan tanda-tanda ke arah
berkembangnya jaringan parut hipertrofik (kemerahan, membesar).
■ Hasil perbaikan silicone gel sheet tersebut terlihat ketika direkatkan pada keloid atau jaringan parut
hipertrofik selama 12 jam setiap hari, di mana ditemukan perbaikan pada 80% pasien pada
pengamatan setelah 6 bulan.
■ Efek yang ditimbulkan bukan akibat efek penekanan, aktivitas kimiawi dari silicone, temperature
ataupun perubahan oksigenasi pada jaringan parut, tetapi mungkin akibat efek peningkatan hidrasi
pada jaringan parut, karena silicone gel sheet memiliki tingkat transmisi uap air yang cukup baik
SEKIAN DAN
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai