Anda di halaman 1dari 22

Falsafah Keperawatan

Maternitas

Oleh :
Halimatussakdiah, SKp, M.Kep, Sp.Mat
Keperawatan Maternitas

Keperawatan maternitas merupakan salah satu bentuk


pelayanan profesional keperawatan yang ditujukan kepada
wanita pada masa usia subur (WUS) berkaitan dengan
system reproduksi, kehamilan, melahirkan, nifas, antara dua
kehamilan dan bayi baru lahir sampai umur 40 hari, beserta
keluarganya, berfokus pada pemenuhan kebutuhan dasar
dalam beradaptasi secara fisik dan psikososial untuk
mencapai kesejahteraan keluarga dengan menggunakan
pendekatan proses keperawatan.
Konsep Pemikiran Tentang
Kesehatan Reproduksi Wanita
1. Wanita menghadapi masalah
kesehatan khusus yang tidak
dihadapi pria.
2. Kesehatan wanita secara
langsung mempengaruhi
kesehatan anak yang dikandung
dan dilahirkan.
3. Kesehatan wanita sering
dilupakan dan ia hanya sebagai
objek dengan mengatasnamakan “
pembangunan.
4. Masalah kesehatan reproduksi
wanita sudah menjadi agenda
Intemasional.
Falsafah Keperawatan Maternitas

1
2
Setiap individu
mempunyai hak untuk 3
Peristiwa kelahiran
lahir sehat maka setiap
merupakan proses fisik
individu berhak Keluarga perlu didukung
dan psikis yang normal
mendapatkan untuk memandang
serta membutuhkan
pelayanan kesehatan kehamilannya sebagai
adaptasi fisik dan
yang berkualitas. pengalaman yang
psikososial dari idividu
positif dan
dan keluarga.
menyenangkan.
Falsafah Keperawatan Maternitas

Pelayanan
keperawatan ibu
akan mendorong
Pengalaman Proses kelahiran
interaksi positif dari
melahirkan anak merupakan
orang tua, bayi dan
merupakan tugas permulaan bentuk
angggota keluarga
perkembangan hubungan baru
lainnya dengan
keluarga dalam keluarga
menggunakan
sumber-sumber
dalam keluarga.
Falsafah Keperawatan Maternitas
Sikap, nilai dan perilaku setiap individu
dipengaruhi oleh budaya dan social ekonomi
dari calon ibu sehingga ibu serta individu yang
dilahirkan akan dipengaruhi oleh budaya yang
diwarisi

Asuhan keperawatan yang diberikan bersifat


holistik dengan selalu menghargai klien dan
keluarganya

Membantu dan mendeteksi penyimpangan-


penyimpangan secara dini dari keadaan normal
selama kehamilan sampai persalinan dan masa
diantara dua kehamilan
• .
• . wanita usia subur wanita pada
masa usia subur (WUS) berkaitan
dengan system reproduksi,
kehamilan, melahirkan, nifas,
antara dua kehamilan dan bayi
baru lahir sampai umur 40 hari,
beserta keluarganya

pelayanan keperawatan professional


yang ditujukan kepada wanita usia
subur (WUS) berkaitan dengan system
reproduksi, kehamilan, melahirkan,
nifas, antara dua kehamilan dan bayi
baru lahir sampai umur 40 hari,
Sehat adalah suatu keadaan
terpenuhinya kebutuhan dasar, Sikap, nilai dan prerilaku
bersifat dinamis thd perubahan- seseorang sangat dipengaruhi
perubahan fisik, psikososial oleh lingkungan budaya dan
mempengaruhi kesehatan , social disamping pengaruh fisik
memeiliki hak untuk lahir sehat , Proses kehamilan danpersalinan
hak untuk mendapatkan pelayanan serta nifas akan melibatkan
kesehatan yang berkualitas. semua anggota keluarga dan
masyarakat
Peranan Perawat Dalam
Keperawatan Maternitas

Suatu perilaku yang diharapkan, yang


dikaitkan dengan standar, merefleksikan
tujuan dan nilai yang dilaksanakan pada
situasi tertentu.
Peran Perawat Dalam Asuhan
Keperawatan Maternitas
Peranan atau tingkah laku perawatan yang
diharapkan dan dinilai oleh masyarakat dalm
memberikan pelayanan ibu dan bayi baru
lahir:
• Sebagai pelaksana keperawatan
(caregiver)
• Sebagai pendidik (teacher)
• Sebagai communicator
• Sebagai penasehat (counselor)
• Sebagai researcher
• Sebagai pembela (advocate)
• Sebagai manajer
Lingkup Peran Maternitas

• Membantu klien memperoleh


kembali kesehatannnya
• Membantu yang sehat
memelihara kesehatannya
• Membantu yang tidak bias
disembuhkan untuk mencegah
masalah lebih lanjut
Kegiatan Dalam Keperawatan
Maternitas

Promotif Kuratif

Preventif Rehabilitatif
TIPS MELAKUKAN PROSES
KEPERAWATAN
1. PENGKAJIAN
- Anamnesa
• Analisa data yang
(isi data pasien
bermasalah
sesuai format dan
menyediakan waktu • Kelompokkan
untuk anamnesa) Data subjektif dan
- Pemeriksaan fisik objektif
- Baca/ telaah data pem
penunjang ( Lab,
USG, radiologi, MRI,dll
Lanjut…
2. Buat masalah pasien 3. Intervensi/implementasi
(bertanya pasien atau baca Pikirkan apa yang dapat dilakukan
buku) untuk mengatasi masalah sesuai ilmu
- Gunakan PES perawatan dan lakukan dari hal yang
(Problem, Etiologi, Symtom) sederhana ke yang kompleks
• Misalnya guyur infus
Misalnya • Berikan minum
Perdarahan b.d Atonia uteri • Masage uterus
Ditanda dengan kontraksi uterus • Periksa stollcell
jelek, darah di pembalaut 200 cc, • Drips sintosinon
TFU setinggi pusat
4. Evaluasi
Lakukan penilaian sesuai tindakan
.
Evaluasi tgl 18 sept 2018
Misalnya jam 14.00
guyur infus RL 250 cc 1.Infus berjalan lancar
Berikan minum 100 cc guyur 250 cc
Masage uterus 10 m 2. Minurm 50 cc
Periksa stollcell 3. Stollcell sedikit dan telah
Drips sintosinon dalam di keluarkan
dektrose 5 % 4. Drip sintosinon ½ ampul
dalam 500 cc Dektrose 5 %
kecepatan
Tips dokumentasi
• Mau menulis
• Mau bertanya dan belajar
• Saling mendukung setiap shift utk menulis
• Siapkan doorprize bagi yang rajin
• Kepala ruangan harus memberi contoh
• Kepala/wakil ikut juga pegang pasien
• Bertanggung jawab thd kasus yang di rawat
Selamat berubah
ke MPKP

Anda mungkin juga menyukai