Anda di halaman 1dari 17

AKSELERASI 2018

DIKSI (PILIHAN KATA)


Bahasa Indonesia – Kelompok 1
Diksi atau pilihan kata adalah penggunaan kata-kata
secara tepat untuk mewakili pikiran dan perasaan yang
ingin dinyatakan dalam pola suatu kalimat- Enre (1988)

Diksi atau pilihan kata adalah kemampuan seseorang


membedakan secara tepat nuansa-nuansa makna sesuai
Pengertian dengan gagasan yang ingin disampaikannya,.-

diksi Widyamartana (1990)

Pilihan kata atau diksi adalah kemampuan membedakan


secara tepat nuansa-nuansa makna dari gagasan yang
ingin disampaikan dan kemampuan menemukan bentuk
“Pemilihan dan penggunaan kata
yang sesuai atau cocok dengan situasi dan nilai rasa yang
yang tepat untuk menyampaikan suatu
gagasan agar dapat dipahami oleh dimiliki kelompok masyarakat pendengar. – Kerraf ( 1996)
orang lain.”
 Ketepatan dalam pemilihan kata.
 Memiliki kemampuan membedakan nuansa kata sesuai

Syarat diksi dengan gagasan yang ingin disampaikan.

 Menguasai berbagai kosakata.


1.DENOTASI
Konsep dasar yang didukung oleh suatu kata (makna itu
Menurut Kerraf – 1996 menunjuk pada konsep, referen, atau ide).

 Rumah itu luasnya 250 meter persegi.


 Ada seribu orang yang menghadiri pertemuan itu.

Jenis Diksi
2.KONOTASI
suatu jenis makna kata yang mengandung arti tambahan,
imajinasi atau nilai rasa tertentu.

 Pria itu merupakan tangan kanan dari Bapak Direktur.


 Sikapnya kepadaku membuat aku makan hati karenanya.
3. KATA ABSTRAK
Kata yang mempunyai referen berupa konsep, kata abstrak
Menurut Kerraf – 1996 sukar digambarkan karena referensinya tidak dapat diserap
dengan pancaindera manusia.
Contoh : Pertalian (kuantitas, jumlah, tingkatan), dan
Pemikiran (kecurigaan, penetapan, kepercayaan).

Jenis Diksi
4.KATA KONKRIT
Kata yang menunjuk pada sesuatu yang dapat dilihat atau
diindera secara langsung oleh satu atau lebih dari
pancaindera.
Contoh : meja, kursi, rumah, mobil,dsb.
5.KATA UMUM
Kata yang mempunyai cakupan ruang lingkup yang luas,
Menurut Kerraf – 1996 kata-kata umum menunjuk kepada banyak hal, kepada
himpunan, dan kepada keseluruhan.
Contoh : Binatang, tumbuhan , kendaraan dll.

Jenis Diksi
6.KATA KHUSUS
Kata-kata yang mengacu kepada pengarahan-pengarahan
yang khusus.
Contoh : Yamaha, Jerapah, pohon jambu dll.
7.JARGON
Kata-kata teknis atau rahasia dalam suatu bidang ilmu
Menurut Kerraf – 1996 tertentu, dalam bidang seni, perdagangan, kumpulan rahasia,
atau kelompok-kelompok khusus lainnya.
Contoh : sikon (situasi dan kondusi), pro dan kon (pro dan
kontra), kep (kapten), dok (dokter), prof (professor).

Jenis Diksi
KATA SLANG
Kata-kata non standard yang informal yang disusun secara
khas, bertenaga dan jenaka yang dipakai dalam percakapan.
Contoh kata slang : mana tahan, eh ketemu lagi, unyu-unyu,
cabi.
9. KATA ASING
Unsur-unsur yang berasal dari bahasa asing yang masih
Menurut Kerraf – 1996 dipertahankan bentuk aslinya karena belum menyatu
dengan bahasa aslinya.
Contoh : computer, cyber, internet, go public.

Jenis Diksi
10. KATA SERAPAN
Kata dari bahasa asing yang telah disesuaikan dengan
wujud atau struktur bahasa Indonesia.
Contoh : ekologi, ekosistem, motivasi, music, energi.
11.KATA ILMIAH
Kata yang dipakai oleh kaum terpelajar, terutama dalam
Menurut Kerraf – 1996 tulisan-tulisan ilmiah.
Contoh : analogi, formasi, konservatif, fragmen,
kontemporer

Jenis Diksi
12.KATA POPULER
Kata-kata yang umum dipakai oleh semua lapisan
masyarakat, baik oleh kaum terpelajar atau oleh orang
kebanyakan.
Contoh : bukti, rasa kecewa, maju, gelandangan.
JENIS DIKSI BERDASARKAN LEKSIKAL

1. Sinonim
Adalah kata yang memiliki makna sama. Dengan kata
lain, sinonim adalah persamaan kata. contoh sinonim:

 Bahagia = Senang
 Matahari = Mentari
 Cantik = Elok
JENIS DIKSI BERDASARKAN LEKSIKAL

2. Antonim
Adalah kata yang memiliki makna yang berlawanan.
Dengan kata lain, antonim adalah perbedaan kata.
Contoh antonim:
 Naik >< Turun
 Besar >< Kecil
 Banyak >< Sedikit
JENIS DIKSI BERDASARKAN LEKSIKAL

3. Homonim
Adalah kata yang memiliki makna berbeda, namun
lafal atau ejaannya sama. Berikut contoh homonim :

- Pada awal Bulan, ayah selalu menerima upah kerja.


- Bulan purnama terlihat sangat jelas karena langit tidak
berawan.
JENIS DIKSI BERDASARKAN LEKSIKAL

4. Homofon
Adalah kata yang memiliki makna dan ejaan
berbeda, namun memiliki lafal yang sama. Berikut
beberapa contoh homofon:
-Rima rajin menabung di Bank.

-Bang Dimas merupakan kakak Rima


JENIS DIKSI BERDASARKAN LEKSIKAL

5. Homograf
Adalah kata yang memiliki makna dan lafal yang
berbeda, tapi memiliki ejaan yang sama. Berikut
contohnya:
Dila sedang makan Tahu goreng di warung.

Dila tidak Tahu bahwa hari ini hari Selasa


JENIS DIKSI BERDASARKAN LEKSIKAL

6. Polisemi
Polisemi adalah kata yang memiliki banyak arti atau
pengertian. Contoh polisemi:

Menabung di bank, maka akan mendapatkan Bunga.


Rima adalah bunga desa di kampung ini.
Bunga mawar merah itu sangat indah dan harum.
JENIS DIKSI BERDASARKAN LEKSIKAL

7. Hipernim & Hiponim


Hipernim adalah kata yang mewakili banyak kata
lain. Jadi sebuah kata hipernim bisa menjadi kata
umum dari penyebutan kata lainnya. Sedangkan
Hiponim adalah kata yang terwakili artinya oleh
sebuah kata hipernim.

Di hutan banyak berbagai macam binatang liar, Chandra ke supermarket membeli buah-buahan,
contohnya seperti harimau, srigala, macan tutul, rusa, seperti buah apel, jeruk, semangka dan anggur.
kera, dan lain sebagainya.
TERIMA KASIH ATAS PERHATIANYA

Anda mungkin juga menyukai