Disusun Oleh:
Muhamad Lutfi
Ruri Rizqiah Setiadi
Pembimbing:
dr. Mohamad Luthfi, Sp.PD-KHOM, FINASIM, MMRS
SMF ILMU PENYAKIT DALAM
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH WALED
FAKULTAS KEDOKTERAN UNSWAGATI
Identitas Pasien
Nama : Ny. W
Jenis kelamin : Perempuan
Usia : 61 tahun
Alamat : Karangsambung Losari
Pekerjaan : IRT
Status perkawinan : Menikah
Agama : Islam
Pend Terakhir : SMP
MRS : 13 Agustus 2019
Anamnesis
Keluhan Utama : Lemas sejak 1 minggu SMRS.
Riwayat Penyakit Sekarang :
Pasien datang ke IGD Umum RSUD Waled dengan keluhan lemas
sejak 1 minggu SMRS. Keluhan lemas dirasakan terus menerus dan semakin
hari semakin memberat sehingga mengganggu aktivitas pasien. Untuk aktivitas
sehari-hari pasien juga merasakan sering cepat lelah. Pasien juga mengeluhkan
pusing yang hilang timbul sejak 1 minggu SMRS. Keluhan lemas dan pusing
membaik bila pasien beristirahat dan memburuk ketika melakukan aktivitas.
Selain itu, pasien juga merasakan semakin hari wajahnya terlihat semakin pucat.
Keluhan nyeri ulu hati (+), mual (+), muntah (-). Riw. BAB hitam (-) riwayat
hipertensi (-), riwayat DM (-).
Anamnesis
Riwayat Penyakit Dahulu
Pasien mengatakan sering mengalami keluhan yang sama pada
tahun 2018.
Cardiomegali
Bronkhitis
Hemoglobin 4,6 13,5-17,5
Hematokrit 18 40-50
Trombosit 545 150-400
Lekosit 10,5 4-10
MCV 62,7 82-98
MCH 16,3 >=27
MCHC 26,0 32-36
Eritrosit 2,64 4,5-5,8
RDW CV 24,0 11,6-14,6
RDW SD 53,6 29-46
Basofil 0 0-1
Eosinofil 4 2-4
Neutrofil Batang 0 3-5
Neutrofil Segmen 75 50-80
Limfosit% 10 25-40
Monosit% 11 2-8
Retikulosit 6,11 1,5
Na 141,0 136 – 145
K 3,49 3,5 – 5,1
Cl 101,3 98 – 106
Calsium 8,14 8,8 – 10,2
PT 13, 2 9,7 – 13,1
APTT 30, 2 23, 9 – 39, 8
HBsAg Non Reactive Non Reactive
HIV Non Reactive : 0, 420 < 1 Non Reactive
> 1 Reactive
Anti HCV Non Reactive : 0, 076 < 1 Non Reactive
> 1 Reactive
SGOT 7,1 0 – 35
SGPT 5, 9 0 – 35
Ureum 18, 7 21 – 42
Kreatinin 0, 50 0, 45 – 0, 75
Cholesterol 134, 4 < 200
Dianjurkan 200 – 239 Risiko Sedang
>= 240 Risiko tinggi
HDL-Cholesterol 28, 8 38 – 92
LDL-Cholesterol 91, 9 < 150
Trigliserida 119, 0 30 – 150
MORFOLOGI DARAH TEPI
Eritrosit:
Anisokrom (normokrom hipokrom) anisositotis, mikrosit, retikulosis.
Lekosit:
Jumlah meningkat, netrofilia, ditemukan hipersegmentasi, tidak ditemukan
sel muda.
Trombosit:
Jumlah meningkat, ditemukan giant thrombocyte.
Kesan:
Tersangka anemia defisiensi Fe.
Saran:
Pemeriksaan Fe, TiBC, Ferritin.
Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan Penunjang
USG Abdomen:
Tak tampak kelainan pada hepar, vesica felea,
lien, pankreas, kedua ren, vesica urinaria
maupun uterus.
Diagnosis Kerja
Bronkhitis
Anemia ec. Defisiensi Fe
Dispepsia
Penatalaksanaan
02 2 lpm dengan NK, bila Hb <6,0
Diet lunak 1700 kkal RG2
IVFD Bfluid 500 cc/24 jam
Transfusi PRC 200 cc/hari, target Hb >10
Ramipril 1x2,5 mg PO
Pantoprazole 1x40 mg IV
Prognosis
Quo ad vitam : bonam
Quo ad sanationam : bonam
Quo ad functionam : bonam
ANEMIA