Anda di halaman 1dari 15

MALARIA QUARTA & OVALE

KELOMPOK 3
DEFINISI

Malaria
Quartana

Disebabkan oleh infeksi parasit Plasmodium malariae. Plasmodium


malariae adalah parasit cosmopolitan. Penyakit malaria quartana menyerang
setiap 72 jam. Masa inkubasi malariae dapat selama 18 sampai 40 hari setelah
tergigit oleh nyamuk anopheles pembawa parasit ini. Malaria ini terjadi selama 4
hari setiap hari berupa demam tinggi dan sakit kepala
Pravalensi

 Penyakit malaria quartana merupakan salah satu jenis


penyakit malaria yang masih jarang di derita atau di
alami seseorang. Penyakit ini hanya hanya di alami
atau di derita sekitar 7% saja. walaupun penyakit ini
tidak banyak di derita orang, namun jika anda
mengalami atau mengindap penyakit anda tidak bisa
meremehkan karena penyakit malaria quartana ini
penyakit yang sangat berbahaya.
ETIOLOGI
• disebabkan oleh nyamuk ini langsung menginfeksi darah yang ada pada
Gigitan
Nyamuk tubuh. Darah yang sudah terinfeksi akan terus menyebar ke seluruh badan
Anopheles

• Karena itu, ketika akan melakukan transfusi darah pastikan dalam


keadaan sehat. Selain itu, anda yang akan ditransfusi harus memastikan
Transfusi
Darah jika darah tersebut bebas dari penyakit .

• parasite akan mengikuti peredaran darah sehingga akan ditemukan pada plasenta
bagian internal. Bila terjadi kerusakan pada plasenta, barulah parasite malaria dapat
Ibu Hamil menembus plasenta dan masuk ke sirkulasi darah janin,
PATOFISIOLOGI

Siklus di luar sel darah merah (eksoeritrositer) berlangsung dalam hati.


Stadium ini dimulai saat nyamuk Anopheles betina menggigit manusia dan
memasukan sporozoit yang terdapat pada air liurnya ke dalam darah
Aseksual
manusia. Beberapa menit kemudian (0,5-1 jam) sporozoit tiba di hati dan
menginfeksi hati.
Pada sel dalam darah merah yang mengandung merozoit pecah, sehingga
merozoit menyebar dalam plasma darah setelah lebih kurang 10 hari jumlah
parasit menjadi cukup banyak. Pada saat merozoit lepas dari sebuah sel
eritrosit yang sudah pecah akan menyebabkan demam pada penderita
(hospes),
Siklus sporogoni karena menghasilkan bentuk sporozoit yang siap ditularkan
ke manusia terjadi di dalam tubuh nyamuk. siklus ini juga disebut siklus
Seksual ekstrinsik karena masuknya gametosis ke dalam tubuh nyamuk hingga
menjadi sprozoit yang terdapat dalam ludah nyamuk. gametosit yang masuk
ke dalam bersama darah, tidak di cerna bersama sel-sel yang lain.
MANIFESTASI KLINIK
Pemeriksaan Diagnostik

1. QBC ( Semi
2. Polymerase chain
Quantitative Buffy
reaction (PCR)
Coat)

3. Pemeriksaan 4.Pemeriksaan
Biomolekuler Mikroskopis
Penatalaksanaan
1. Medis segala manfaatnya termulawak ternyata
 Biasanya ditanggulangi dengan juga bisa bermafaat untuk
kloroquin namun jika resisten perlu menyembuhkan penyakit malaria
ditambahkan mefloquin single dose 500
quartana. Kandungan senyawa kimia
mg ( qinin 3 dd 600 mg selama 4-7
yang ada dalam temuklawak yaitu
hari). terapi ini disusul dengan
turmerol dan fellandrean serta beberapa
pemberian primaquin 15 mg / hari
selama 14 hari kandungan lain seperti minyak atsiri

2. Tradisional dan kurkuminoid sangat baik digunakan

 Temulawak merupakan tanaman yang untuk penderita malaria.

sangat khasiat bagaiamana tidak dibalik


Malaria Ovale

 Malaria ovale hampir memiliki kesamaan dengan malaria

jenis vivax, perbedaanya ialah pada perubahan pada


eritrosit yang dihinggapi parasit mirip dengan plasmodium
vivax. plasmodiumnya hanya menginfeksi sel darah merah
yang masih muda atau yang bisa dikatakan masih belum
matang, dalam malaria ovale ini juga tingkat parasit yang
jumplahnya cukup sedikit dimana tingkat parasit ini
terdapat dalam darah.
Etiologi
 Terinfeksi malaria nyamuk Anopheles betina inoculates sporozoit ke
dalam host manusia selama makan darah . Sporozoit menginfeksi sel-
sel hati dan matang menjadi skizon , yang pecah dan melepaskan
merozoit) .dapat bertahan dalam hati selama berminggu-minggu /
bahkan bertahun-tahun . Merozoit menginfeksi sel darah merah .
 Gametosit tertelan oleh nyamuk Anopheles selama makan darah . The
mikrogamet menembus makrogamet menghasilkan zigot dalam perut
nyamuk . zigot menjadi ookinetes dan menyerang dinding midgut mana
mereka berkembang menjadi ookista . Ookista tumbuh, pecah , dan
sporozoitrilis , yang membuat jalan mereka ke kelenjar ludah nyamuk
Prevalensi

 P. ovale terutama terdapat di daerah tropic Afrika bagian Barat, di daerah

Pasifik Barat dan di beberapa bagian lain di dunia.Di Indonesia parasit ini
terdapat di Pulau Owi sebelah Biak di Irian Jaya dan di Pulau Timor.

 Di seluruh dunia, malaria biasanya terbatas pada daerah tropis dan

subtropis dan ketinggian di bawah 1.500 m . P. ovale relatif tidak biasa di


luar Afrika tingkat infeksi . WHO memperkirakan bahwa setiap tahun
300-500 juta kasus malaria terjadi dan lebih dari 1 juta orang meninggal
karena malaria . P. ovale , di mana ia ditemukan , terdiri dari < 1 % dari
isolat .
Manifestasi Klinik

1. Stadium Dingin 2. Demam 3. Berkeringat

4. Tidak sadarkan 6. Nyeri pada


diri 5. Nafas sesak
persendian

7. Anemia
Tes Diagnostik

1. QBC ( Semi
2. Polymerase chain
Quantitative Buffy
reaction (PCR)
Coat)

3. Pemeriksaan 4.Pemeriksaan
Biomolekuler Mikroskopis
Penatalaksanaan

1. Minum air yang 2. Monotoring


cukup temperature

3. Pemberian 4. Obat anti malaria:


Infuse Klokurin, primakulin
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai