b. Faktor Genetik:
1. Anak yang lahir sebelumnya menderita
penyakit jantung
2. Ayah/Ibu menderita penyakit jantung
bawaan
3. Kalainan kromosom seperti Sindrom Down
4. Lahir dengan kelainan bawaan yang lain.
Manifestasi Klinis
Oktavanus (2014), menyatakan penyakit jantung bawaan seperti
Patent Ductus Arteriosus memiliki beberapa tanda dan gejala
yaitu:
a. Kadang terdapat gagal jantung
b. Machinery murmur (khas pada PDA)
c. Tekanan nadi besar
d. Ujung jari hiperemik
e. Resiko endokarditis dan obstruksi pembuluh darah pulmonal
f. Infeksi saluran napas berulang dan mudah lelah
g. Apnea, tachipnea, basal faring, retraksi dada, hipoksemia.
PATOFISIOLOGI PATEN
DUKTUS ARTERIOSUS
&
PATHWAY
Penatalaksanaan
Oktavianus (2014), menyatakan pemeriksaan
penunjang yang dilakukan untuk menegakan diagnosa
duktus arteriosus paten meliputi:
1. foto thorak
2. Ekokardiografi
3. Pemeriksaan dengan Doppler berwarna
4. elektrokardiografi (EKG)
5. Kateterisasi jantung.
LANJUTAN:
Medis
a) Penatalaksanaan konservatif: Restriksi cairan dan pemberian
obat-obatan: Furosemid (lasix) diberikan bersama restriksi cairan
untuk meningkatkan diuresis dan mengurangi efek kelebihan
beban kardiovaskuler. Pemberian indomethacin (inhibitor
prostaglandin) untuk mempermudah penutupan duktus,
pemberian antibiotik profilaktik untuk mencegah endokarditis
bakterial.
b) Pembedahan: pemotongan atau pengikatan duktus c) Non
pembedahan: penutupan dengan alat penutup dilakukan pada
waktu katerisasi jantung.
KOMPLIKASI
a. Hipertensi pulmonal
b. Gagal jantung
c. Aritmia
d. Endokarditis
e. Gagal ginjal
f. Hepatomegali (jarang terjadi pada bayi
prematur)
g. Perdarahan gastrointestinal (GI), penurunan
jumlah trombosit.
h. Gangguan pertumbuhan dan perkembangan
ASUHAN KEPERAWATAN
1. Pengkajian
a. Anamnesa
1) Identitas (Data Biografi)
2) Keluhan utama Pasien dengan PDA biasanya merasa
lelah, sesak napas
3) Riwayat penyakit sekarang Pada pasien PDA, biasanya
akan diawali dengan tanda-tanda respiratory distress,
dispnea, tacipnea, hipertropi ventrikel kiri, retraksi dada
dan hiposekmia
4) Riwayat penyakit terdahulu
Lanjutan: