Anda di halaman 1dari 12

PENDIDIKAN DI ERA REVOLUSI MENTAL

Kelompok

Ria Fatmasari Siti Nur Ainun K N Ah. Miftahul Ulum


180631100005 180631100006 180631100027
01 Pengertian Revolusi Mental
Pembahasan
02 Pendidikan dalam Revolusi Mental

03 Relasi Spirit Revolusi Mental


dan Negara

04 Strategi Revolusi Mental


dalam Pendidikan
Pengertian Revolusi
Mental
Pengertian Revolusi Mental
• Revolusi biasa didefinisikan sebagai perubahan yang berlangsung
dengan cepat.
• Pengertian revolusi mental sama dengan perubahan jiwa. Artinya,
perubahan jiwa yang meliputi unsur-unsur psikologi dan spiritual yang
dilandasi atas kemampuan daya-daya yang ada didalam jiwa
manusia. Daya-daya tersebut meliputi: nalar, berpikir, berempati,
berkasih sayang dan seterusnya yang dikorelasikan dengan tugas-
tugas yang diemban oleh seorang manusia.
• Dapat dipahami bahwa, revolusi mental adalah: cara pandang, cara
menyikapi, dan cara mengelola berbagai kebijakan yang didasarkan
pada nilai-nilai yang ada, baik ketentuan peraturan perundang-
undangan, tatanan sosial, wisdom, dan spirit ketuhanan.
Pendidikan dalam
Revolusi Mental
Pendidikan
dalam Revolusi
Mental
Pendidikan merupakan suatu proses perubahan
diri manusia dari kondisi yang kurang baik
menjadi kondisi yang lebih baik. Dalam konteks
ini, perubahan tidak hanya pada pola berpikir
melainkan juga pada perubahan perilaku.

Pembentukan dan pengembangan karakter


sebagai suatu proses pendidikan tidak
terlepas dari sistem pendidikan nasional
yang berlaku. Hal ini karena pendidikan
nasional menjadi rujukan untuk mengukur
relevansi pendidikan karakter tersebut. Di
samping itu, pendidikan karakter tidak hanya
berlaku demi pendidikan itu sendiri, melainkan
juga untuk mepersiapkan individu dapat menjadi
warga negara yang bertanggung jawab terhadap
keberlangsungan kehidupan dirinya dan
keberlangsungan bangsanya.
Relasi Spirit Revolusi
Mental dan Negara
Relasi Spirit Revolusi Mental
dan Negara

Mestinya, revolusi mental menfokuskan pada pembangunan


manusia melalui pendidikan. Sedangkan guru adalah aktor utama
terwujudnya masyarakat terdidik. Sejarah dunia juga telah
membuktikan bahwa guru merupakan pondasi bagi pembangunan
bangsa. Jika guru solid maka bangsa kita akan semakin maju dan
bersatu. Sehingga pembangunan karakter dapat dilaksanakan secara
berkelanjutan. Seorang guru bukan hanya menjalankan proses
pembelajaran semata, melainkan mampu membangun pola pikir
sekaligus karakter positif siswanya, percuma mengajar tanpa bisa
membuat siswa belajar, akhirnya siswa hanya bisa menjadi
“follower” (Ikhsan, 2014).
Strategi Revolusi Mental
dalam Pendidikan
Strategi Revolusi Mental dalam Pendidikan
Berikut 7 (tujuh) ikhtiar revolusi mental bidang
pendidikan pada pemerintahan Presiden Jokowi yaitu :

1. Mengubah paradigma pendidikan “berdaya saing” menjadi


pendidikan “mandiri dan berkepribadian”;
2. Merancang kurikulum berbasis karakter dari kearifan lokal
serta vokasi yang beragam berdasarkan kebutuhan
geografis daerah dan bakat anak
3. Menciptakan proses belajar yang menumbuhkan
kemauan belajar dari dalam diri anak;
4. Memberi kepercayaan penuh pada guru untuk mengelola
suasana dari proses belajar pada anak;
5. Memberdayakan orangtua untuk terlibat pada proses
tumbuh kembang anak;
6. Membantu kepala sekolah untuk menjadi pemimpin yang
melayani warga sekolah; dan
7. Menyerdahanakan birokrasi dsn regulasi pendidikan
diimbangi pendampingan dan pengawasan.
Insert the Sub Title of Your Presentation

Anda mungkin juga menyukai