Anda di halaman 1dari 8

BORDERLINE PERSONALITY

DISORDER

Aliya Haniifah N 71111711095


Reza Pambudi 7111171101
Widanty Alfiani H 7111171123
Nursianti Kasim 7111171133
Tiara Amalia P 7111171135
Definisi Borderline Personality Disorder

Gangguan Kepribadian Ambang (borderline


personality disorder) menurut DSM V dikaitkan
dengan perubahan suasana hati yang mungkin
menunjukan gangguan siklotimik. Gangguan ini
merupakan gangguan emosional yang
menyebabkan ketidakstabilan emosi dan
mengakibatkan stres serta masalah lainnya.
Pasien akan merasa bahwa perasaan mereka
menyimpang yang membuat mereka berpikir
dirinya tidak berharga juga cacat.
Gejala-gejala Borderline Personality
Disorser
Gejala gangguan kepribadian ini biasanya muncul pada
masa remaja menjelang dewasa dan bertahan saat usia
dewasa. Gejala yang muncul dapat berupa gejala yang
ringan hingga berat.
Gejala tersebut dapat digolongkan menjadi empat bagian, yang
 Kondisi mood atau  Gangguan pola pikir
suasana hati yang dan persepsi.
tidak stabil: Seperti tiba-tiba ada
Kondisi ini biasanya
bertahan selama pemikiran bahwa
beberapa jam. Seperti dirinya buruk, serta
merasa hampa atau perasaan takut akan
kosong, serta kesulitan diabaikan sehingga
mengendalikan melakukan perbuatan
Gejala-gejala Borderline Personality
Disorser (2)

Perilaku impulsif  Menjalin hubungan yang


Perilaku ini cenderung intens, namun tidak
membahayakan diri stabil. Kondisi
Kondisi ini ditandai
sendiri, atau dengan bisa sangat
melakukan tindakan mengidolakan
ceroboh dan tidak seseorang dan tiba-tiba
bertanggung jawab. menganggap orang
Contohnya melukai diri tersebut bersikap kejam
sendiri, mencoba atau tidak peduli.
bunuh diri, melakukan
hubungan seks tanpa
pengaman,
penyalahgunaan
Penyebab Borderline Personality
Disorser

Penyebab pasti borderline personality disorder belum


dapat diketahui dengan jelas. Beberapa faktor yang diduga
dapat memicu terjadinya kondisi ini adalah:
 Lingkungan  Genetik
Sejumlah faktor Menurut beberapa
lingkungan yang penelitian, gangguan
negatif diduga dapat kepribadian dapat
menimbulkan diturunkan secara
gangguan genetik.
kepribadian ini.
Contohnya adalah
riwayat pelecehan
dan penyiksaan
Penyebab Borderline Personality
Disorser (2)

 Kelainan pada otak. Ciri kepribadian tertentu


Menurut penelitian,
penderita BPD memiliki Beberapa tipe
perubahan struktur dan kepribadian lebih
fungsi pada otak, berisiko untuk
terutama pada area yang mengalami BPD,
mengatur impuls misalnya kepribadian
dan emosi. Pada agresif dan impulsif.
penderita BPD juga
diduga terdapat kelainan
fungsi dari zat kimia otak
atau neurotransmitter ya
Analisis Kasusu
kesimpulan

Anda mungkin juga menyukai