AIRWAY
BREATHING
CIRCULATION
AIRWAY
1. Assessment
2. Treatment
AIRWAY - ASSESSMENT
1. PASIEN SADAR
= reflex nafas baik observasi ketat
“worsening intoxication can result in rapid loss of airway control “
A. ETIOLOGI :
Strychnine Opiates
Tetanus Sedative-Hypnotics
BREATHING - GAGAL NAFAS
B. KOMPLIKASI GAGAL NAFAS
C. DIAGNOSA BANDING
D. TREATMENT
A . ASSESSMENT
B. KOMPLIKASI
C . DIAGNOSA BANDING
D . TREATMENT
BREATHING – HIPOKSIA - ASSESSMENT
Penyebab Hipoksia
1. Inert gases :
carbon dioxide
methane dan propane
nitrogen
Kulit
Mata
GASTROINTESTINAL
DECONTAMINATION
Emesis
Gastric lavage
Activated charcoal
Whole bowel irrigation
ENHANCED ELIMINATION
1. URINARY MANIPULATION
2. HEMODIALISIS
3. HEMOPERFUSI
4. PERITONEAL DIALISIS
5. ULANGI DOSIS ACTIVE CHARCOAL (20-30 g atau 0,5-
1 g/kg BB tiap 2-3 jam)
DISPOSISI PASIEN
Pasien harus diobservasi diER sedikitnya 6 jam sebelum
dipulangkan atau dirujuk kenonmedik spt psikiater
Jika gejala dan tanda intoksikasi berkembang selam diER..pasien
harus dirawat inap
Hati-hati dan sadari adanya komplikasi lambatdari absorbsi obat yg
lambat, misal pada obt sustained release / enteric coated
Kebanyakan pasien membutuhkan observasi di ICU meskipun
tergantung pula pada kecenderungan berpotensi terhadap
timbulnya komplikasi cardiorespiratory
Lakukan observasi yg lebih ketat pada upaya bunuh diri
JENIS INTOKSIKASI
INTOKSIKASI OBAT
INTOKSIKASI MAKANAN/MINUMAN
INTOKSIKASI ZAT KIMIA
ACETAMINOPHEN
= Paracetamol, panadol, tempra
Mekanisme toksisitas : hasil oksidase metabolismenya oleh
sitokrom P-450 meracuni hepar (hepatotoksik). Normalnya,
hasil metabolisme aktif ini langsung didetoksifikasi dg cepat
oleh glutatione di hepar, pada saat intoksikasi, terjadi
produksi metabolit aktif yg berlebihan melebihi kapasitas
glutatione dihepar...liver injury
Dosis toksik :
1. Akut : 140 mg/kg (anak), dws : 6 gram
2. Kronik : 4-6 g (pada alkoholism)
Presentasi klinis
1. Awal : anoreksia, nausea, vomit
2. Setelah 24-48 jam : ketika PT dan transaminase meningkat
hepatic necrosis gagal hati encephalopathy ,
meninggal
Diagnosa :
1. Acetaminophen serum level yg dibandingkan dg
menggunakan nomogram utk memprediksi adanya liver
tocicity
2. Elektrolit, GDS, BUN,Cr, transaminase, PT
Terapi
1. Emergency dan supportive :
cegah vomit yg dapat memperlambat antidote/charcoal
dengan metoklopramide
Terapi suportif umum untuk gagal hepar atau ginjal
2. Antidote : acetylcysteine 140 mg/kgBB/hari yg harus masuk
dalam 8-10 jam
1.Decontaminasi :
Prehospital : activated charcoal/ipekak syrup
Hospital : activated charcoal dan cathartic
ALKOHOL TOKSIK
Etanol atau etil alkohol (CH3-CH2-OH)
Isopropanol atau isopropil alkohol (CH3-CHOH-CH3)
Metanol atau metil alkohol (CH3OH)
Etilen glikol (CH2OH-CH2OH)
Ethanol
Sbg campuran pada kosmetik dan antiseptik disamping
minuman beralkohol
Gambaran klinisnya hampir mirip dengan trauma kepala
Gambaran klinis
Blood ethanol level Manifestasi klinis
100 mg/dl Gangguan tingkah laku, gangguan pengambilan
keputusan , bicara slurred/cadel, afek labil,
unsteady gait, talkativeness
200 mg/dl Ditemukan efek pada motor area otak,
hipoglikemi berat
300 mg/dl Stupor dengan gangguan persepsi sensorik
berat
400 mg/dl Koma, kegagalan persepsi
500 mg/dl Paralisa pusat respiratorik, metabolik asidosis
dan kematian
Etanol Isopropanol Metanol Etilen Glikol
Klinis mabuk Klinis mabuk Klinis tidak sering Klinis tidak sering
Hipotensi Mabuk cepat, sadar penampakkan mabuk penampakkan mabuk
Takikardia cepat Kerusakan retina Hipertensi
Nistagmus(+) Bau nafas seperti Rigiditas pada otot Takikardia
aroma buah yang khas Hiperventilasi Rigiditas pada otot
Hematemesis Hiperventilasi
Kerusakan jantung,
paru, ginjal dan otak
(saraf kranial)
Hipoglkemia Peningkatan kreatinin Metabolik asidosis Hipokalsemia
Peningkatan enzim dengan ureum normal dengan anion gap yang Metabolik asidosis
transaminase Peningkatan keton tinggi dengan anion gap yang
dalam darah tinggi
Management
Amankan airway
Skrining penyebab lain dari stupor/koma
Head CT scan dilakukan pada pasien intoksikasi yang memiliki riwayat
trauma kepala yg signifikan dengan GCS < 15
Gastric lavage jika intoksikasi dalam jumlah besar dalam tempo < 1jam
Charcoal tidak membantu
Thiamine 100 mg IM/IV selama 3 hari
Glucose 40% 50 cc untuk mengkoreksi alkohol-induced hypoglycemia
Hemodialisis berguna untuk life threatening overdosis
Intoksikasi berat dapat mengakibatkan hipoksia dan retensi PCO2 dan
membutuhkan intubasi dan ventilator
Hipotensi biasanya akan kembali normal dengan pemberian cairan,
jarang membutuhkan inotropik
ORGANOFOSFAT
2. Organofosfat (OF)
3. Karbamat (KB)
Tanda dan Gejala Keracunan Pestisida