PENGERINGAN (DRYING)
2. Hidayat (I 0516021)
3. Khikmah Nur Rikhy S. (I 0516025)
4. Nur Asma Azizah (I 0516034)
Tujuan
Percobaan
• Lemak dan minyak biasa ditemui dalam
kehidupan sehari-hari. Minyak umumnya berasal
dari tetumbuhan.
Teori
Minyak Lemak
Pemanas
Oven
mantel
Cawan
Gelas beaker
porselen
Alat yang
digunakan Pipa
Erlenmeyer
Alat bengkok
dan Timbangan
digital
Labu
ekstraksi
Alat
dan • Kacang Mete
•Petroleum Eter
Bahan •N- Heksana
Menimbang Kacang Mete yang telah dihaluskan sebanyak 5 gram
Data
Percobaan
* Jenis Bahan : Kacang Mete
* Berat Bahan : 5 gram
* Berat cawan porselen : 26, 32 gram
* Berat cawan porselen + minyak : 29,002 gram
* Jumlah refluks : 10
* Berat minyak : 2,682 gram
Data
Percobaan
Berat Minyak
Kadar Minyak dalam Kacang Mete = x 100 %
Berat Bahan
3,424 gram
= x 100 %
5 gram
= 68,48 %
Perhitungan
Berat Minyak
Kadar Minyak dalam Kacang Mete = x 100 %
Berat Bahan
2, 682 gram
= x 100 %
5 gram
= 53,64 %
Perhitungan
Pembahasan dibagi menjadi
Pembahasan Bahan
Pembahasan Proses
Pembahasan Hasil
Pembahasan
Pembahasan Bahan
Kacang Mete
Kacang Mete berdasarkan beberapa jurnal diketahui memiliki kandungan
minyak yang bervariasi, yaitu pada kisaran 53%. Bahan yang digunakan harus dalam
kondisi kering dan halus.
Petroleum Eter
Petroleum Eter bersifat selektif dalam melarutkan zat, tapi petroleum eter
mudah menguap selama proses berlangsung karena titik didihnya yang rendah.
Digunakan petroleum eter karena beberapa faktor :
o Mudah didapatkan
o Mudah dipisahkan dengan minyak yang dihasilkan sehingga minyak yang
didapat lebih maksimal
Berdasarkan penelitian Amiarsi (2006), petroleum eter menghasilkan lebih
banyak minyak daripada n-heksana
Pembahasan Bahan
N- Heksana
N- Heksana bersifat selektif dalam melarutkan zat, dan mudah menguap
selama proses berlangsung karena titik didihnya yang rendah.
Digunakan N- Heksana karena beberapa faktor :
o Mudah didapatkan
o Mudah dipisahkan dengan minyak yang dihasilkan sehingga minyak yang
didapat lebih maksimal
o Tidak bereaksi dengan minyak dan memiliki titik didih yang lebih rendah
dari minyak
Berdasarkan percobaan, N-Heksana menghasilkan refluks yang lebih banyak
dan waktu destilasi yang lebih singkat dari pada Petroleum Eter.
Pembahasan Proses
Soxhlet Apparatus
Hasil yang diperoleh yaitu 3,424 gram atau 68,48%. Hasil ini kurang sesuai
dengan nilai rendemen minyak maksimal yang dapat diperoleh (53%).
Perbedaan perolehan kadar minyak pada praktikum dengan teori disebabkan oleh :
1. Penghalusan kacang mete yang tidak maksimal sehingga luas permukaan kacang mete
yang kontak dengan pelarut menjadi lebih kecil
3. Waktu destilasi kurang maksimal sehingga masih ada pelarut yang belum terpisah
Pembahasan Hasil
Berat minyak
Hasil yang diperoleh yaitu 2,682 gram atau 53%. Hasil ini sesuai dengan nilai
rendemen minyak maksimal yang dapat diperoleh (53%).
Perbedaan perolehan kadar minyak pada praktikum dengan teori disebabkan oleh :
1. Penghalusan kacang mete yang tidak maksimal sehingga luas permukaan kacang mete
yang kontak dengan pelarut menjadi lebih kecil
Kesimpulan
Daftar Pustaka