Anda di halaman 1dari 98

1

DASAR PENILAIAN
PERSONAL PROPERTI

PDP-1
Materi Pembahasan:
Jenis Properti
Definisi
Personal Properti
Mesin dan Peralatan
Penggolongan Mesin dan Peralatan
Mesin dan Peralatan Industri
Mesin dan Peralatan Bangunan
Konsep Dasar Penilaian Mesin Dan Peralatan
Prosedur Umum Penilaian Mesin Dan Peralatan
Inspeksi
Pendahuluan
Materi ini disampaikan untuk :
Membahas dan mengaplikasikan konsep serta
teknik penilaian personal properti, yang
berkaitan dengan prinsip dasar penilaian,
karakteristik jenis properti dan proses identifikasi
Membahas personal properti yang berwujud
Mengetahui Kriteria utama dari penilaian
personal properti yaitu ‘kegunaannya’
Memberikan arahan dan pengetahuan tentang
fungsi dan spesifikasi dari personal properti
yang merupakan salah satu faktor penting
Harga, Biaya, Nilai (Review)

Harga adalah istilah yang digunakan untuk


sejumlah uang yang diminta, ditawarkan,
atau dibayarkan untuk suatu barang atau
jasa. Hubungannya dengan penilaian,
harga merupakan fakta historis, baik yang
diumumkan secara terbuka maupun
dirahasiakan.
Harga, Biaya, Nilai…..lanjutan

Biaya adalah sejumlah uang yang


dikeluarkan atas barang atau jasa, atau
jumlah yang dibutuhkan untuk
menciptakan atau memproduksi barang
atau jasa tersebut. Jika barang atau jasa
sudah diselesaikan, biaya tersebut
menjadi fakta historis.
Harga, Biaya, Nilai …..lanjutan

Nilai adalah konsep ekonomi yang


merujuk kepada harga yang sangat
mungkin disepakati oleh pembeli dan
penjual dari suatu barang atau jasa yang
tersedia untuk dibeli. Nilai bukan
merupakan fakta, tetapi lebih merupakan
harga yang sangat mungkin dibayarkan
untuk barang atau jasa pada waktu
tertentu sesuai dengan definisi tertentu
dari nilai.
FAKTOR-FAKTOR YANG DAPAT
MEMPENGARUHI HARGA MESIN
Jenis Properti
Properti adalah konsep hukum yang mencakup
kepentingan, hak dan keuntungan yang
berkaitan dengan suatu kepemilikan.

Jenis properti terdiri atas


– Real properti,
– Personal properti,
– Perusahaan/ badan usaha (business) dan
– Hak Kepemilikan Finansial /HKF (financial
interest)
Jenis Properti…..lanjutan
Personal Properti yang berwujud (tangible
property) biasanya tidak secara permanen
melekat pada real estat, sifat / karakternya
dapat dipindahkan,
Mesin dan peralatan yang digunakan sebagai
fasilitas suatu bangunan, umumnya tidak dapat
dipisahkan dari real properti.
Jenis Properti…..lanjutan
Mesin dan Peralatan umumnya dapat
dipindahkan dan mempunyai beragam
karakteristik, maka penerapan Nilai
Pasar membutuhkan ‘asumsi’ yang
sesuai untuk menjelaskan status dan
kondisi aset yang ditawarkan di-pasar.
Asumsi Penilaian
Mesin dan Peralatan dinilai sebagai satu
kesatuan, di tempat (in-situ/in place) dan
bagian dari bisnis yang berjalan;
Mesin dan Peralatan dinilai di tempat (in-
situ/in place) tapi dengan asumsi bahwa
bisnis dihentikan; atau
Mesin dan Peralatan dinilai sebagai
komponen terpisah untuk dipindahkan dari
lokasi saat ini.
Definisi
Mesin dan Peralatan (PPPI 3 – butir 3)
Aset yang dimiliki untuk digunakan dalam suatu
produksi yang berkelanjutan termasuk bangunan
khusus, mesin (mesin-mesin individual atau
sekumpulan mesin-mesin, perlengkapan dagang,
dan pengembangan/ penambahan oleh penyewa),
dan kategori aset lainnya yang sejenis.
Aset berwujud, dimana;
– dimiliki suatu entitas untuk digunakan dalam
produksi atau penyediaan barang atau jasa,
untuk disewakan kepada pihak lain, atau untuk
tujuan administratif; dan
– diharapkan untuk digunakan selama lebih dari 1
periode.
Definisi……lanjutan
Personal Properti (PPPI 5 – butir 3.17)

Personal properti merupakan konsep hukum


yang merujuk pada semua hak, kepentingan dan
manfaat yang terkait dengan kepemilikan dari
suatu properti selain real estat.
• Machinery & Equipment
• Fixture & Furniture
PERSONAL PROPERTY • Kendaraan, Alat Transportasi
• Building Equipment
• Jewelry / Antique / Art

PPPI 5.
(3.17) Dapat berupa :
Definisi :
•Properti berwujud seperti barang
Konsep hukum yang
bergerak, misal : Mesin Individu,
merujuk pada semua hak,
kapal, Pesawat, benda koleksi,
kepentingan dan manfaat
perlengkapan bangunan dan
yang terkait dengan
persediaan.
pemilikan dari suatu
properti selain real estat. •Properti tidak berwujud (piutang, hak
Personalti beda dengan paten, copy right, franchise)
real estate
Definisi……. lanjutan

Mesin dan Peralatan (PPPI 3 – butir 3)


Aset yang dimiliki untuk digunakan dalam suatu
produksi yang berkelanjutan termasuk bangunan
khusus, mesin (mesin-mesin individual atau
sekumpulan mesin-mesin, perlengkapan dagang,
dan pengembangan/ penambahan oleh penyewa),
dan kategori aset lainnya yang sejenis.
Aset berwujud, dimana;
– dimiliki suatu entitas untuk digunakan dalam
produksi atau penyediaan barang atau jasa,
untuk disewakan kepada pihak lain, atau untuk
tujuan administratif; dan
– diharapkan untuk digunakan selama lebih dari 1
periode.
•Tanah
•Bangunan
Real Properti •Prasarana
•Pengembangan Lain

•Mesin & Peralatan


•Alat Berat
•Alat Transportasi
Tangible
•Fixture & Furniture
(berwujud) •Peralatan Kantor
•Benda Koleksi
Personal •Barang Persediaan
Properti
•Hak Tagih
Intangible •Patent
PROPERTI
(tak berwujud) •Franchise
•Copy Right

•Entitas Komersial
•Industri
Perusahaan/
•Jasa
Badan Usaha •Investasi
•Operasional

•Hak atas Kepemilikan


Hak
Badan Usaha/ Properti
Kepemilikan •Opsi pada Kontrak
Finansial (HKF) •Surat Berharga
PERSONAL PROPERTI
BERWUJUD

Machinery Kendaraan/ Building Jewelry,


and Fixture and Alat Equipment Barang
Equipment Furniture Transportas Antik
i
- Peralatan
dan sarana
- Mesin yang - Peralatan -Peralatan Penunjang - Lukisan
bukan dan Fasilitas angkut Bangunan : - Karya seni
merupakan Kerja Kantor barang dan - Elevator
Rangkaian manusia di : - Permata
- Escalator - Lainnya
- Mesin -Perlatan
Individu - Genset
dan Fasilitas - Darat
- Barang - Trafo
Rumah - Laut
Elektronik Tangga - Sistem
- Udara Pendingin
- Pompa
- Pemadam
- Penangkal
Petir
Personal Properti
Jenis dari personal properti berwujud al. :
furniture fixture,
peralatan kantor,
barang koleksi,
persediaan,
alat transportasi,
alat berat,
mesin dan peralatan (bersifat moveable).
Kategori Mesin dan Peralatan
Pabrik (Plant) - aset yang tergabung/ melekat
tak terpisahkan dengan aset lainnya, dan dapat
meliputi bangunan-bangunan khusus, mesin-
mesin dan peralatan.
Mesin (Machinery) - mesin-mesin individual
atau sekumpulan mesin-mesin. Mesin
merupakan suatu perangkat yang digunakan
untuk suatu proses tertentu dalam kaitannya
dengan suatu operasi perusahaan atau bisnis.
Peralatan (Equipment) - aset-aset lain yang
digunakan untuk membantu operasi perusahaan
atau bisnis.
Mesin dan Peralatan
Semua fasilitas yang ada untuk kebutuhan suatu
produksi termasuk instalasi, peralatan
pendukung serta peralatan lainnya yang
membentuk satu kesatuan kerja dan
menghasilkan suatu produk sesuai dengan
desain awal
Peralatan pendukung dan peralatan lainnya
dapat merupakan unit yang terpasang tetap
maupun yang dapat dipindahkan.
Mesin dan Peralatan….lanjutan
Jenis properti yang memiliki karakteristik khusus
dengan berbagai macam jenis, tipe dan
spesifikasi
Pengetahuan tentang teknologi permesinan
(engineering) untuk dapat memahami :
– proses produksi/ flow diagram,
– membaca gambar teknik (al. diagram instalasi
listrik/ pipa)
– dapat melakukan identifikasi
Mesin dan Peralatan….lanjutan
Dikategorikan sebagai aset investasi atau
investment property.
Bagian dari suatu usaha yang berjalan.
Mengetahui jenis produksi, bahan baku, kondisi
ekonomi/ industri dan peraturan yang berlaku .
Mesin dan Peralatan…….lanjutan
Penggolongan Mesin dan Peralatan

Mesin dan Peralatan Industri (personal propert i)

Mesin dan Peralatan Bangunan (personal/ real


properti)
Industri
logam atau perkayuan, (misal….)
kimia, plastik dan karet,
makanan dan minuman,
pertambangan,
penyiaran radio dan televisi,
petrokimia,
elektronika dan komputer,
transportasi darat/ air/ udara,
kontraktor,
perbengkelan dan lainnya
Mesin dan Peralatan Industri
Mesin-mesin Produksi,
Peralatan Laboratorium,
Peralatan Bengkel,
Mesin-mesin Utilitas :
– Pembangkit Tenaga Listrik
– Ketel Uap
– Kompressor Udara
– Mesin Pendingin
– Instalasi Pengolah Air Bersih dan Limbah
Peralatan Pengangkut (Forklift, Lift Truck, dll)
Mesin dan Peralatan Bangunan

Unit mesin
Pengangkutan, Pendingin udara, Pompa air,
Sumber daya (Misalnya Listrik,…….)

Instalasi
Komunikasi, Audio & Video, Pemadam api,
Sistim air/ uap/ listrik, Penangkal petir
Mesin dan Peralatan …..lanjutan
Mesin dan Peralatan Bangunan dalam suatu
Industri

Fungsi dari mesin untuk kegiatan suatu produksi


atau untuk kepentingan penghuni bangunan/
kantor.
Persiapan

Identifikasi Property

Penerimaan Data
Awal

Inspeksi Lapangan

Data Umum Data Khusus Data Pembanding

Analisa Penggunaan Metode :


 Pendekatan Data Pasar
 Pendekatan Biaya
 Pendekatan Pendapatan

Penetapan Nilai

Laporan Penilaian
KONSEP DASAR PENILAIAN
MESIN DAN PERALATAN
Tujuan penilaian
– jual beli
– penjaminan hutang
– pelaporan keuangan
– asuransi

Dasar penilaian (Dasar Nilai)

Pendekatan penilaian
KONSEP DASAR PENILAIAN
MESIN DAN PERALATAN…lanjutan
Gambaran umum dari mesin dan
peralatan sebelum dilakukan inspeksi.
Mengetahui kegunaan/ fungsi dari mesin
dan peralatan.
KONSEP DASAR PENILAIAN
MESIN DAN PERALATAN ….lanjutan
Mesin dan peralatan industri berkaitan
dengan suatu bidang usaha/ bisnis.

Mesin dan peralatan bangunan akan


terpengaruh oleh kondisi penggunaan
dari bangunan.
DASAR NILAI
Nilai Pasar
Estimasi sejumlah uang pada tanggal
penilaian, yang dapat diperoleh dari
transaksi jual beli atau hasil penukaran suatu
properti, antara pembeli yang berminat
membeli dengan penjual yang berminat
menjual, dalam suatu transaksi bebas ikatan,
yang pemasarannya dilakukan secara layak,
di mana kedua pihak masing-masing
bertindak atas dasar pemahaman yang
dimilikinya, kehati-hatian dan tanpa paksaan.
DASAR NILAI......lanjutan
Nilai dalam Penggunaan
(Value in Use)
Nilai yang dimiliki oleh suatu properti
tertentu bagi penggunaan tertentu untuk
seorang pengguna tertentu dan oleh karena
itu tidak berkaitan dengan Nilai Pasar. Nilai
dalam Penggunaan ini adalah nilai yang
diberikan oleh properti tertentu kepada
badan usaha dimana properti tersebut
merupakan bagian dari badan usaha tanpa
memperdulikan penggunaan terbaik dan
tertinggi dari properti tersebut atau jumlah
uang yang dapat diperoleh atas
penjualannya.
DASAR NILAI......lanjutan
Nilai Pasar untuk Penggunaan yang Ada
(Market Value for the Existing Use)
Nilai Pasar dari suatu aset berdasarkan
kelanjutan dari penggunaan yang ada,
dengan asumsi bahwa aset tersebut dapat
dijual di pasar terbuka untuk penggunaan
yang ada saat itu, tetapi tetap sesuai dengan
definisi Nilai Pasar tanpa memperhitungkan
apakah penggunaan yang ada
menggambarkan penggunaan tertinggi dan
terbaik dari aset tersebut.
DASAR NILAI......lanjutan
Nilai Asuransi
Nilai properti sebagaimana yang diatur
berdasarkan kondisi-kondisi yang
dinyatakan di dalam kontrak atau polis
asuransi dan dituangkan dalam definisi
yang jelas dan terinci.
DASAR NILAI....lanjutan
Nilai Pembangunan Kembali
(Reinstatement Value)
Nilai Pembangunan Kembali adalah biaya
yang diperlukan untuk menggantikan,
memperbaiki, atau membangun kembali
properti ke kondisi yang secara substansial
sama dengan, tapi tidak lebih baik atau lebih
ekstensif dari kondisi baru.
PENDEKATAN PENILAIAN
Standar Penilai Indonesia (SPI)
Kode Etik Penilai Indonesia (KEPI)

Pendekatan Data Pasar


(Market Data Approach)
Pendekatan Biaya
(Cost Approach)
Pendekatan Pendapatan
(Income Approach)
Prosedur Umum Penilaian Mesin
Identifikasi (Pendataan)
Deskripsi (Uraian Teknis)

Proses Penilaian Pendekatan Biaya :


Biaya Reproduksi/ Pengganti Baru
Penyusutan
Perhitungan Nilai
Identifikasi
Mempelajari data awal yang diverifikasi pada
saat inspeksi fisik.
Mengetahui kondisi fisik dari mesin dan
peralatan.
Memperoleh data aktual yang berhubungan
dengan spesifikasi teknis, cara kerja,
peralatan pendukung, sistim perawatan.
Proses kerja/ produksi, fungsi dan kegunaan
Hubungan diantara bagian/ mesin
Informasi yang terkait dengan bidang usaha.
Identifikasi…….lanjutan
Spesifikasi mesin dan peralatan yang diperlukan
antara lain;
Nama mesin,
Merek,
Buatan,
Tipe,
Tahun pembuatan,
Kapasitas,
Konstruksi,
Kondisi.
Deskripsi
Laporan Penilaian mencakup deskripsi
(uraian teknis) mesin dan peralatan yang
dinilai dari setiap bagian atau kelompok.

Deskripsi merupakan uraian dari spesifikasi


yang diperoleh pada saat proses identifikasi.

Deskripsi mesin dan peralatan dibuat secara


ringkas tetapi jelas dan lengkap.
Deskripsi…….lanjutan
Uraian mesin dan peralatan al. mencakup
nama mesin, merek, buatan, tipe/ model,
tahun pembuatan, kapasitas dan spesifikasi
lain yang dianggap penting.

Pada laporan penilaian juga dilampirkan


beberapa foto dari mesin dan peralatan yang
dinilai, untuk dapat memberikan gambaran
yang lebih jelas tentang mesin yang dinilai.
Biaya Reproduksi/ Pengganti Baru
Biaya Reproduksi Baru merupakan estimasi
biaya untuk mereproduksi suatu mesin dan
peralatan baru yang sama/ identik dengan
mesin dan peralatan yang dinilai, berdasarkan
harga pasaran setempat pada tanggal
penilaian.
Biaya Pengganti Baru merupakan estimasi
biaya untuk membuat suatu mesin dan
peralatan baru yang setara dengan mesin dan
peralatan yang dinilai, berdasarkan harga
pasaran setempat pada tanggal penilaian.
Biaya Reproduksi/ Pengganti Baru
Informasi atas harga mesin dan peralatan:
– pabrik pembuatnya/ supplier,
– kontrak/ invoice,
– data base harga atau
– sumber data lainnya yang relevan.

Melakukan penyesuaian terhadap data mesin


dan peralatan per tanggal penilaian
Penyusutan
Penyusutan Fisik
disebabkan umur pemakaian, intensitas penggunaan,
cara pemeliharaan, yang pada umumnya dapat terlihat
secara fisik.
– Keusangan Fungsional atau Teknis
disebabkan oleh kemajuan dalam teknologi karena
adanya mesin baru yang lebih efisien atau disebabkan
karena perencanaan yang kurang baik.
– Keusangan Ekonomis atau Eksternal
disebabkan adanya pengaruh faktor eksternal, meliputi
perubahan kondisi ekonomi, peraturan pemerintah,
sosial dan lingkungan
Perhitungan Nilai
Analisa dan perhitungan dari Biaya
Reproduksi/ Pengganti Baru
Perhitungan penyusutan
Nilai Pasar diperoleh dengan mengurangkan
Biaya Reproduksi/ Pengganti Baru dengan
jumlah penyusutan
Inspeksi
Inspeksi adalah kunjungan dan penelitian atas
suatu properti dengan tujuan mendapatkan
informasi sebelum dikeluarkannya opini
profesional atas nilai properti, kondisi perbaikan
properti atau aspek-aspek lainnya.
Survei adalah Inspeksi yang dilakukan secara
rinci atas suatu properti atau tanah dalam
rangka merekam informasi yang spesifik. Survei
mungkin dibutuhkan untuk berbagai tujuan
seperti halnya untuk memperkirakan kondisi
struktural, dimensi, kualitas, kondisi karakteristik
tanah, dan sebagainya.
Inspeksi
Survei Properti adalah sebuah survei untuk
mendefinisikan dan melaporkan fasilitas dan
konstruksi dari sebuah properti berikut
pelayanannya.

Tahapan Inspeksi dibagi dalam 2 bagian :

Tahapan Persiapan

Tahapan Pelaksanaan
Tahapan Persiapan
Mengetahui maksud dan tujuan penilaian, dasar
penilaian, pendekatan penilaian yang akan
digunakan, serta tanggal penilaian.
Permintaan data obyek penilaian.
– Identifikasi awal karakteristik obyek penilaian.
– Memperoleh gambaran umum tentang proses
kerja/ produksi dari mesin dan peralatan yang
akan dinilai
Menetapkan penilai yang akan melakukan
inspeksi mesin dan peralatan sesuai dengan
kompentensinya.
Tahapan Pelaksanaan
Identifikasi Makro.
Identifikasi Mikro
Identifikasi Makro
Identifikasi Makro adalah metode untuk
mengetahui seluruh proses produksi dengan
mengidentifikasi komponen utama yang
memberi kontribusi terhadap desain kapasitas
pabrik.
Identifikasi makro untuk mesin dan peralatan/
industri digunakan untuk mengetahui :
– Jenis produksi,
– Proses produksi,
– Kapasitas produksi.
Identifikasi Makro
Tanggal penilaian,
Nama perusahaan dan alamat,
Merek/ nama pembuat/ kontraktor pembuat,
Tahun pembuatan,
Jumlah dan jenis proses produksi,
Kapasitas pabrik/ setiap jenis produksi,
Kapasitas terpasang (desain) dan kapasitas operasional,
Informasi atas sumber bahan baku dan produk,
Data historis operasional selama tiga sampai lima tahun,
Teknologi yang digunakan,
Program pemeliharaan mesin dan peralatan,
Kondisi mesin dan peralatan*,
Informasi dampak lingkungan,
Fasilitas-fasilitas pendukung.
Identifikasi Mikro
Identifikasi Mikro adalah proses untuk
mengetahui karakteristik individu dari mesin
dan peralatan (phisik).
Identifikasi Mikro……..lanjutan
Nama mesin dan peralatan,
Merek dan Nama pembuat,
Tipe atau Model,
Nomer seri,
Tahun pembuatan,
Kapasitas terpasang (desain) dan kapasitas operasional,
Spesifikasi mesin, seperti ukuran-ukuran, kecepatan dan
sistim kerja,
Peralatan bantu,
Sistim dan unit penggerak,
Peralatan kontrol,
Instalasi, pondasi, lantai kerja dan konstruksi penunjang,
Kondisi umum.
Industri ……..
Identifikasi Mesin & Peralatan
Identifikasi makro adalah metode mempelajari
keseluruhan proses manufaktur dengan
melakukan identifikasi komponen-komponen
utama yang memberikan kontribusi terhadap
desain kapasitas pabrik.

– Apa yang diproduksi oleh pabrik ?


– Bagaimana produk tersebut dibuat ?
– Berapa kapasitas pabrik ?
Identifikasi Makro

INDUSTRI LOGAM
Identifikasi …..Lanjutan
Identifikasi mikro adalah proses untuk
menemukan karakteristik individu dari suatu
peralatan

– Apa Nama dan jenis bagian-bagian mesin ?


– Apakah fungsi dari masing-masing bagian ?
– Bagaimanakah cara kerja masing-masing
bagian
– Berapakah kapasitas kerja masing-masing
bagian ?
Identifikasi Mikro
Distance Between Centre
200 Inche

Head Stock
Ø 10 Inche

Kecepatan
Identifikasi
Mesin : .............
Merek : Nusantara Engineering
Model : CS-1245N
No seri : 201999
Tinggi lengan ayun 50 cm, jarak antar sumbu pusat 300
cm, 8 tingkat kecepatan. Unit digerakkan 5 KW motor
listrik, lengkap dengan peralatan standar lainnya.
Tahun : 2003

A B C
DESKRIPSI (Uraian dalam Laporan)
NAMA/JENIS MESIN
MERK, BUATAN
TIPE/ MODEL
NO SERI
KAPASITAS
(yang membedakan dengan mesin lain sejenis)
– KAPASITAS PRODUKSI (per th, per jam)
– UKURAN KERJA
– KECEPATAN KERJA
DAYA MOTOR PENGGERAK
PERALATAN PELENGKAP
TAHUN PEMBUATAN
DESKRIPSI
Mesin Bubut
Merek : Nusantara Engineering
Unit digerakkan motor listrik, lengkap dengan
peralatan standar lainnya.
Tahun : 2003

A C
Faktor-faktor lain yang mempengaruhi Nilai
Pasar Mesin dan Peralatan antara lain :

Biaya instalasi dan persiapan operasi


(commissioning) bila Mesin dan Peralatan
dinilai in-situ ;
Bila dinilai untuk dipindahkan, perlu
diperhitungkan biaya pembongkaran.
PROSES PENILAIAN
PENDEKATAN BIAYA

IDENTIFIKASI DESKRIPSI ANALISA DATA

ANALISA DATA
PENYUSUTAN

PENENTUAN PEDEKATAN BIAYA


PENYUSUTAN (Cost Approach)
Nilai
Nilai Nilai
NilaiPasar
Pasar
Pembangunan (SPI
(SPI1-3.1)
1-3.1)
Pembangunan
Kembali
Kembali Nilai
Nilai Nilai
Nilai
Nilai
NilaiSkrap
Skrap
/Reinstatement
/Reinstatement Asuransi
Asuransi Jual
JualPaksa
Paksa
(SPI
(SPI2-3.18)
2-3.18)
Value
Value (SPI
(SPI2-3.4)
2-3.4) (SPI
(SPI2-3.7)
2-3.7)
estimasi sejumlah uang
(SPI
(SPI2-2-3.12)
3.12) pada tanggal penilaian,
yang dapat diperoleh dari
transaksi jual beli atau
hasil penukaran suatu
properti, antara pembeli
nilai properti
biaya yang diperlukan yang berminat membeli sejumlah uang yang
perkiraan jumlah uang sebagaimana yang
untuk menggantikan, dengan penjual yang mungkin diterima dari
yang akan diperoleh dari berminat menjual, dalam diatur berdasarkan
memperbaiki, atau penjualan suatu properti
transaksi jual beli dari suatu transaksi bebas kondisi-kondisi yang
membangun kembali dalam jangka waktu
bagian-bagian/ material ikatan, yang pemasarannya dinyatakan di dalam
properti ke kondisi yang yang relatif pendek
suatu properti (tidak dilakukan secara layak, di kontrak atau polis
secara substansial sama untuk dapat memenuhi
temasuk tanah) tidak mana kedua pihak masing- asuransi dan
dengan, tapi tidak lebih masing bertindak atas
jangka waktu pemasaran
untuk suatu kegunaan dituangkan dalam
baik atau lebih ekstensif dasar pemahaman yang dalam definisi Nilai
yang produktif. definisi yang jelas dan
dari kondisi baru. dimilikinya, kehati-hatian Pasar.
terinci.
dan tanpa paksaan.

Umumnya Umumnya Umumnya Umumnya Umumnya


Digunakan untuk Digunakan untuk Digunakan untuk Digunakan untuk Digunakan untuk
Asuransi Laporan Keuangan Jual beli & Agunan Asuransi Agunan & Lelang
2
PENGENALAN SPESIFIKASI
PADA PERSONAL PROPERTI
SPESIFIKASI
Salah satu langkah didalam proses penilaian personal properti
adalah pendataan.
Pendataan atas personal properti meliputi data yang bersifat
khusus dan sangat penting untuk diketahui dan dicatat.
Spesifikasi biasanya mengindikasikan besaran harga.
Spesifikasi adalah gambaran konfigurasi dari suatu personal
properti yang menginformasikan besaran, kapasitas, tahun di buat,
kemampuan produk, biasanya tertulis didalam properti tersebut.
Untuk jenis properti tertentu, spesifikasi juga merupakan uraian
keterangan data dan informasi untuk keperluan laporan penilaian
meliputi bentuk, ukuran, model, tipe, no seri, material, pelengkap
dan alat penggeraknya.
Spesifikasi dapat diperoleh melalui pencatatan langsung pada
phisiknya, sertifikat/surat yang melengkapinya, manufacture
catalog, agen penjual, wawancara, kartu perawatan dan
pengalaman penilai.
Mesin dan Peralatan Penunjang Bangunan (Kantor , Gedung
bertingkat, Mall, Hotel, Apartemen dan lainnya)
Mesin dan Peralatan Penunjang Bangunan (Kantor, Gedung bertingkat, Mall, Hotel,
dan lainnya)

1. Instalasi Air :
Air Bersih : Pompa Deepwell, Flow Meter PDAM, water softhener/Water Treatment
Plant, Bak/Tangki reservoir, pompa transfer, Booster pump, Roof Tank, instalasi pipa air

Air panas : Water heater/ ketel uap, tabung air panas dilapis, pompa air pembagi, pipa
distribusi, kran-kran

Air Kotor : Waste Water Treatment Plant terdiri dari pompa air kotor, bak air kotor, kipas
aerasi/ filter, bak sedimentasi, saluran pembuangan

2. Pengkondisi Udara:
•Central Air Conditioner terdiri dari , chiller, evaporator, air compressor, blower, ventilator,
AHU, water chiller pump, ducting, Dehumidifier, Fan Coil Unit,
•Semi Central/ Zone AC terdiri dari chiller, compressor, blower, AHU, ducting FCU
•Package Air Conditioner
•Split Duct / Split Air Conditioner
•Window AC

3. Instalasi Pendistribusi Listrik:


•PLN : Trafo, Cubical, Panel, Jaringan kabel
•Genset : Alternator, Diesel Penggerak, batere, pendingin (Radiator, Cooling Tower),
tangki minyak harian, tangki minyak, pompa minyak dan pelumas, panel syncro, panel
distribusi, jaringan kabel, switch breaker, MCB, Kwh meter, fitting, dll.
4. Alat transportasi (Vertical/Horizontal):
Lift/Elevator, Escalator, Travelator, motor penggerak

5. Alat Komunikasi :
PABX, Console box, pesawat telepon, aiphone,,jaringan kabel, anthena, receiver,
menara

6. Alat Pengamanan :
CCTV, Monitor, panel box, HT communication, sinyal

7. Alat Pemadam Kebakaran :


Pompa Pemadam utama, penggerak diesel/ motor listrik, jockey pump, sprinkler,
smoke/heat detector, hydrant pillar, hose box, glass break, bell, horne/sirene, kampak,
pasir, tabung pemadam, instalasi pipa

8. Pagging dan Sound System


Amplifier, Microphone, Mixer, CD/Tape , speaker, instalasi kabel

9. Loading Dock
Ramp, hoist/takel, rubbish

.
10. Gondola :
Davits, winch, rail, gondola

11. Lighting Arrestor


Conventional, Radio Active

12.BAS
Panel monitor, telephone, flow work, indication lamp, PC, monitor, printer
Instalasi Air Bersih

Pompa Deepwell, Flow Meter PDAM, water


softhener/Water Treatment Plant, Bak/Tangki
reservoir, pompa transfer, Booster pump, Roof Tank,
instalasi pipa air
Instalasi Air panas

Air panas : Water heater/ ketel uap/boiler, economiser tabung air panas
dilapis, pompa air pembagi, pipa distribusi, kran-kran
Instalasi Air Kotor

Air Kotor : Waste Water Treatment Plant terdiri


dari pompa air kotor, bak air kotor, kipas aerasi/
rotary filter, bak sedimentasi, saluran
pembuangan
Instalasi Kolam Renang

Pompa Air, pompa Obat, pompa air


kotor, pompa sirkulasi, sand filter,
submersible pump, softener
Pengkondisi Udara

• Central Air Conditioner terdiri dari , chiller,


evaporator, air compressor, blower, ventilator,
AHU, water chiller pump, ducting,
Dehumidifier, Fan Coil Unit,
• Semi Central/ Zone AC terdiri dari chiller,
compressor, blower, AHU, ducting FCU
• Package Air Conditioner/ floor standing AC
• Split Duct / Split Air Conditioner
• Window AC
Package Unit
Split Unit /Split Duct

Indoor Unit
Outdoor Unit
Remote

Ducting untuk beberapa ruangan


Window
Instalasi Pendistribusi Listrik:
• PLN : Trafo, Cubical, Panel, Jaringan
kabel

• Genset : Alternator, Diesel


Penggerak, batere, pendingin
(Radiator, Cooling Tower), tangki
minyak harian, tangki minyak, pompa
minyak dan pelumas, panel syncro,
panel distribusi, jaringan kabel, switch
breaker, MCB, Kwh meter, fitting, dll.
Jaringan Kabel

PLN : Trafo, Cubical, Panel, Jaringan


kabel
Sistim Pendinginan

Pendingin Fan
Pendingin Gravitasi

Tangki Minyak Solar


Alat transportasi (Vertical/Horizontal):

Lift/Elevator, Escalator, Travelator, motor


penggerak
Escalator
Travelator
Alat Komunikasi :

PABX, Console box, pesawat telepon,


aiphone,,jaringan kabel, anthena,
receiver, menara
Alat Pemadam Kebakaran

Pompa Pemadam utama,


penggerak diesel/ motor listrik,
jockey pump, sprinkler,
smoke/heat detector, hydrant
pillar, hose box, glass break,
bell, horne/sirene, kampak,
pasir, tabung pemadam,
instalasi pipa
Pagging dan Sound System

Amplifier, Microphone, Mixer, CD/Tape ,


speaker, instalasi kabel
Gondola

Davits, winch, rail, gondola


Lighting Arrestor

Conventional, Radio Active


. Alat Pengamanan Gedung
BAS,CCTV, Monitor, panel box, HT
communication, sinyal
Kesimpulan

Pengenalan Spesifikasi pada Personal Properti /


Mesin:

Pendataan Makro (Non Phisik)


Pendataan Mikro (Phisik)
Analisa Data (Ambil data penting)
Deskripsi (Uraian Teknis, kapasitas dan satuan-satuan)
Pemilihan Metode
- Market Data Approach (Data Pembanding Pasar)
- Cost Approach (FOB,C&F,CIF,RCN,DEPRESIASI, Nilai Akhir)

Perhitungan Nilai
Pelaporan
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai