Jenis
1
2
Referensi :
Valuation of plant and machinery, Kirit Budhbhatti
PMK-181/PMK.06/2016 tentang Penatausahaan BMN
MAPPI. (2018). Kode Etik Penilaian Indonesia dan Standar Penilaian Indonesia Edisi VII. Jakarta:
MAPPI
SE-54/PJ/2016 tentang Petunjuk Teknis Penilaian Properti, Penilaian Bisnis, dan Penilaian Aktiva tak
Berwujud untuk Tujuan Perpajakan (Direktorat Jenderal Pajak)
Standardisasi Metodologi Penilaian Properti (Direktorat Penilaian DJKN)
Berbagai topik yang berkaitan dengan Investasi Mesin dan Peralatan, dari Jurnal, Penelitian dsb
PENILAIAN MESIN DAN PERALATAN
Penilaian Mesin adalah pekerjaan Penilai untuk memberikan suatu opini nilai ekonomi
atas suatu mesin.
Nilai mesin merupakan konsep ekonomi yang merujuk pada hubungan finansial antara
mesin yang tersedia untuk dibeli/dijual oleh mereka yang membeli dan menjualnya.
Nilai mesin bukan merupakan suatu fakta tetapi lebih merupakan perkiraan manfaat
ekonomi atas mesin pada suatu waktu tertentu dalam hubungannya dengan definisi
tertentu.
Penilaian adalah proses pekerjaan untuk memberikan estimasi dan
pendapat atas nilai ekonomis suatu obyek penilaian pada saat tertentu
sesuai dengan SPI dan peraturan-peraturan yang berlaku.(Standar
Penilaian Indonesia, SPI 2013)
3
Definisi “Plant and Machinery”
Chriss Derry :
Can be bought as the fixed assets of a company, other than land and building. Motor
vehicle, mobile plant, ships, locomotive, aeroplanes and similar assets which are patently
not physically fixed will normally be considered to be Plant and Machinery
IVS 2017:
Items of plant and equipment (which may sometimes be categorised as a type of
personal property) are tangible assets that are usually held by an entity for use in the
manufacturing/production or supply of goods or services, for rental by others or for
administrative purposes and that are expected to be used over a period of time
4
Definisi
5
Definisi
Kategori Mesin dan Peralatan:
Pabrik (Plant); aset yang tergabung/ melekat tak terpisahkan dengan
aset lainnya, dan dapat meliputi bangunan-bangunan khusus,
mesin-mesin dan peralatan.
Mesin (Machinery); mesin-mesin individual atau sekumpulan mesin-
mesin. Mesin merupakan suatu perangkat yang digunakan untuk
suatu proses tertentu dalam kaitannya dengan suatu operasi
perusahaan atau bisnis.
Peralatan (Equipment); aset-aset lain yang digunakan untuk
membantu operasi perusahaan atau bisnis.
6
Karakteristik Mesin dan Peralatan
Mesin dan Peralatan secara garis besar dapat diartikan sebagai seperangkat peralatan, lengkap
dengan instalasi serta perlengkapan pendukungnya yang diperlukan untuk dapat beroperasi didalam
suatu kegiatan industri Untuk menghasilkan sesuatu produk, sesuai dengan fungsinya seperti yang
direncanakan.
Seperangkat peralatan tersebut dapat merupakan unit yang beroperasi tersendiri maupun tergabung
dengan unit-unit lainnya yang secara bersama-sama membentuk sebuah kesatuan sarana produksi,
termasuk peralatan-peralatan yang terpasang tetap maupun yang dapat dipindahkan.
Banyaknya aneka ragam/jenis, type/model mesin-mesin dan peralatan dengan karakteristik masing-
masing yang berbeda-beda, penilaian mesin dan peralatan menjadi sangat komplek.
Penilai Mesin perlu penguasaan pengetahuan yang berkaitan dengan tekonologi permesinan
(engineering) serta pengetahuan tentang produk yang dihasilkan, bukan hanya pada ilmu atau
metode penilaiannya saja.
7
Karakteristik Mesin dan Peralatan
Mesin dan peralatan termasuk dalam golongan personal properti.
Mesin dan peralatan memiliki personal value, artinya adalah mempunyai nilai khusus bagi personal
tertentu yang mungkin berbeda dengan nilai pasarnya oleh karena adanya hubungan atau
kepentingan tertentu, dapat mempunyai nilai tinggi buat si pemilik namun tidak mempunyai nilai
bagi pihak lain yang tidak dapat memanfaatkannya.
Mesin dan peralatan termasuk sebagai aset investasi atau investment property yang diharapkan
akan menghasilkan keuntungan.
Mesin dan peralatan merupakan bagian dari suatu usaha yang berjalan (on going concern),
dengan demikian nilainya terkait dengan nilai usahanya atau perusahaannya.
Pengetahuan penilai mesin tentang kondisi pasar dari usaha terkait menjadi sangat penting oleh
karena mempunyai pengaruh sangat besar atas nilai pasar mesin bersangkutan.
8
Personal Properti
9
PROPERTY TYPES
- Land
REAL PROPERTY - Building
- Other Improvement
BUSINESSES - Shares/Equity
- Corporation
- Time Deposit
FINANCIAL INTEREST - Obligation
- Securities
10
Mesin sebagai Properti Khusus adalah properti yang oleh karena sifatnya yang khusus sehingga jarang terjadi
transaksi jual beli di pasaran terbuka. Kalaupun ada, jual beli properti tersebut adalah merupakan bagian dari
jual beli properti usaha terkait. Sifat khusus tersebut dapat berasal dari konstruksi, tataletak, ukuran, rancangan
ataupun lokasi dari properti
Mesin dapat dikategorikan sebagai obyek khusus karena tidak adanya pasar properti sejenis, atau properti
yang dirancang khusus untuk penggunaan yang khusus pula, serta sifat-sifat khusus lainnya, antara lain :
• Mesin dirancang khusus dalam kaitan lokasi, terkadang dalam satu negara hanya ada satu macam mesin.
• Mesin telah mengalami modifikasi tertentu.
• Pasar mesin bersifat in-active, sehingga sumber informasi sering kali terasa terbatas.
• Mesin kebanyakan diproduksi di luar negeri, sehingga sering kali ditemukan kesulitan untuk mengetahui
harga barunya, apalagi kalau mesin impor yang dinilai merupakan mesin impor sudah dalam kondis bekas
pakai.
Oleh karena jarang adanya penjualan di pasar bebas, maka untuk tujuan penilaian apapun properti khusus
boleh untuk tidak dinyatakan dalam Nilai Pasar, tetapi dalam Nilai Selain Nilai Pasar seperti misalnya Biaya
Pengganti Terdepresiasi(DRC).
11
Dasar Nilai
NILAI PASAR
SELAIN NILAI PASAR
12
Tujuan Penilaian dan Dasar Nilai
No. Tujuan Penilaian Dasar Nilai Sumber Definisi Keterangan
A. Penilaian Real Properti dan Personal Properti
1. Penilaian untuk Nilai Pasar SPI 101-3.1 Dapat digunakan untuk semua real
kepentingan jual beli Nilai Realisasi Bersih SPI 102-3.12 properti dan personal properti
Nilai Sekrap (khusus SPI 102-3.15 (berwujud)
untuk aset dalam
keadaan sekrap)
Nilai Sisa SPI 102-3.17
3. Penilaian untuk Nilai Pasar SPI 101-3.1 Dapat digunakan untuk semua real
kepentingan Penjaminan properti dan personal properti
Hutang (berwujud)
Penggunaan Nilai lainnya agar merujuk
kepada SPI yang terkait
5. Penilaian untuk Nilai Pasar, SPI 101-3.1 Sesuaikan dengan standar akuntansi
kepentingan Pelaporan Nilai Pasar untuk SPI 102-3.8 yang berlaku sesuai keperluan obyek
Keuangan apakah di Penggunaan yang yang dinilai.
sektor privat atau Ada * Sesuai dengan IFRS 13
publik/Pemerintah Nilai dalam SPI 102-3.2
Penggunaan
Nilai Wajar* SPI 102-3.19
Source: Lampiran SPI 103 13
PREMIS ASUMSI DALAM PENILAIAN MESIN DAN PERALATAN.
1. Mesin dan Peralatan dinilai sebagai satu kesatuan utuh lengkap dengan pondasi,
instalasi dan peralatan pendukung lainnya, di tempat (in-situ/ in place) dan bagian
dari bisnis yang berjalan.
2. Mesin dan Peralatan dinilai di tempat (in-situ/ in place), dengan asumsi bahwa bisnis
dihentikan (likuidasi).
3. Mesin dan Peralatan dinilai sebagai komponen terpisah untuk dipindahkan dari
lokasi saat ini (ex-situ)
Apabila mesin yang dinilai merupakan unit yang berdiri sendiri, baik yang sudah
terpasang maupun belum terpasang, ataupun sudah terpasang namun dianggap akan
dipindahkan, penilai harus menjelaskannya tentang keadaan mesin tersebut termasuk
komponen-komponen apa yang termasuk dan tidak termasuk dalam penilaian, serta
metode penilaian yang diterapkan
14
Nilai Pasar
Estimasi sejumlah uang pada tanggal penilaian, yang
dapat diperoleh dari transaksi jual beli atau hasil
penukaran suatu properti, antara pembeli yang
berminat membeli dengan penjual yang berminat
menjual, dalam suatu transaksi bebas ikatan, yang
pemasarannya dilakukan secara layak, di mana kedua
pihak masing-masing bertindak atas dasar pemahaman
yang dimilikinya, kehati-hatian dan tanpa paksaan.
15
Nilai Realisasi Bersih (Net Realisable Value)
Nilai Realisasi Bersih adalah perkiraan harga jual suatu aset dalam suatu
usaha yang berjalan sebagaimana biasa, dikurangi biaya penjualan dan
biaya penyelesaian. Dengan demikian, Nilai Realisasi Bersih adalah sama
dengan Nilai Pasar dikurangi biaya penjualan hanya jika semua persyaratan
definisi Nilai Pasar telah dipenuhi. Terutama, hal ini mencakup adanya
waktu yang cukup bagi terjadinya transaksi Nilai Pasar. Nilai Pasar biasanya
merupakan jumlah kotor, atau lebih tepat, "nilai nominal" (face value)
sebelum pengurangan biaya-biaya penjualan.
Nilai Sekrap (Scrap Value)
adalah perkiraan jumlah uang yang akan diperoleh dari transaksi
jual beli dari bagian-bagian/material suatu aset (tidak termasuk
tanah) dan tidak untuk suatu kegunaan yang produktif.
18
Nilai Pasar untuk Penggunaan yang Ada (Market Value
for the Existing Use)
19
Nilai Wajar
Nilai Wajar adalah estimasi harga yang akan diterima dari
penjualan aset atau dibayarkan untuk transfer liabilitas dalam
transaksi yang teratur diantara pelaku pasar pada tanggal
pengukuran.
Mesin Perkakas
Mesin Proses
Produksi
Alat-alat Berat
Alat Transportasi /
Kendaraan
Mesin –mesin
Listrik
Mesin- mesin
utilitas
Peralatan
Laboratorium
Alat Penelitian
22
Mesin Perkakas Mesin Bubut, Mesin Ketam, Mesin Frais, Mesin Bor,
Mesin Gergaji, Las, dll
Alat Transportasi /
Kendaraan Pesawat Udara, Kapal, Kendaraan Bermotor, dll
Mesin dan Alat Satelit, Tranceiver, Jaringan telepon, Panel, Box, Rumah Kabel,
Komunikasi alat monitor dll
Peralatan
Laboratorium & Alat Timbangan analityc, Stirrer, Water Bath, Glass apparatus,
Penelitian alat ukur, teodolith,dll
24
Mesin Produksi
Oil
Memiliki persentasi (porsi) yang cukup besar atas total nilai dari sebuah pabrik misal : palm oil mill
mill
25
26
Pengelompokan Mesin
27
28
29