Sasaran/Tujuan :
MACHINERY &
EQUIPMENT
FIXTURE &
FURNITURE
Mesin yg berangkai
(continous Plant)
Peralatan angkut
Barang dan Manusia
Mesin Individu
(Satuan)
Peralatan dan
Fasilitas Rumah
Tangga
Barang Electronic
BUILDING
EQUIPMENT
Peralatan Penunjang
Bangunan :
- Elevator (Lift),
Escalator
- Genset
- Trafo, Panel
- Peralatan electric
- Penyejuk Udara
- Pompa Air
- Pompa hydrant
- Penangkal petir
JEWELRY,
BARANG ANTIK
- Lukisan
- Barang Seni
- Permata
- Lainnya
KELOMPOK INDUSTRI
Industri Logam
Industri Perkayuan
Industri Kimia & Petrokimia
Industri Makanan dan Minuman
Pertambangan
Karet, Kulit, dll.
Electronika, Komputer
Transportasi : Darat, Laut, Udara.
Kontraktor (Peralatan Proyek)
Perbengkelan dan lainnya
1. Mesin
Mesin dan peralatan (bukan fasilitas bangunan)
umumnya berkaitan dengan suatu bidang usaha/ bisnis
dan tidak merupakan bagian dari suatu real properti.
Mesin dan peralatan fasilitas suatu bangunan akan
terpengaruh oleh kondisi yang mempengaruhi penggunaan
dari bangunan tersebut.
Pendekatan Penilaian :
Pendekatan Pasar (Market Approach)
Pendekatan Pendapatan (Income Approach)
Pendekatan Biaya (Cost Approach)
Dasar Nilai
Dasar Nilai yang sesuai akan tergantung pada tujuan penilaian.
Dasar Nilai harus secara jelas dibedakan dari :
o Pendekatan atau metode yang digunakan untuk menetapkan indikasi nilai;
o Jenis aset yang dinilai;
o Keadaan aktual atau status aset yang diasumsikan pada saat penilaian;
o Setiap asumsi tambahan atau asumsi khusus yang mengubah
asumsi fundamental (dasar) dalam keadaan tertentu .
Pendekatan Penilaian
Dalam penilaian Personal Properti perlu dipertimbangkan pendekatan
untuk mengestimasi Nilai Pasar dan menentukan pendekatan yang paling
tepat digunakan.
Pendekatan Pasar menghasilkan estimasi nilai melalui proses perbandingan
transaksi/ penawaran Personal Properti yang sebanding.
Pendekatan Pendapatan mempertimbangkan pendapatan dan biaya yang
berhubungan dengan Personal Properti yang dinilai dan mengestimasikan nilai
melalui proses kapitalisasi.
Pendekatan Biaya dengan mengestimasi biaya perolehan Mesin dan
Peralatan lain yang merupakan replika atau substitusinya dari Personal
Properti yang dinilai dan mempunyai kegunaan dan kualitas yang sebanding.
Untuk Personal Properti yang sudah digunakan, pendekatan biaya
memperhitungkan estimasi depresiasi hasil analisis sesuai dengan kelaziman
yang ada di pasar atau dalam praktek penilaian.
Pendekatan Pasar
Pendekatan Pasar digunakan dengan menganalisa data penjualan/ penawaran terbaru
dari properti yang identik atau sebanding. Bila data pembanding tidak identik, dilakukan
penyesuaian harga sesuai dengan karakteristik obyek yang dinilai.
Prosedur dasar :
o mengumpulkan data penjualan/penawaran dari properti identik/sebanding,
o mengetahui data pembanding untuk terus digunakan atau alternatip penggunaan yang lain,
o menentukan komparabilitas terhadap obyek penilaian,
o menentukan unit perbandingan,
o mengumpulkan dan menyusun data pembanding,
o menganalisa dan menyesuaikan data, dan
o menerapkan hasil untuk obyek penilaian.
Pendekatan Pasar dapat diandalkan jika ada pasar aktif yang melakukan penjualan properti
sebanding yang dapat diverifikasi dari sumber yang andal.
Data Pembanding :
Data penawaran/transaksi pembanding
Kondisi dan kecenderungan pasar.
Data properti pembanding harus dapat diyakini dari sumber yang benar.
Jumlah data properti pembanding lebih dari satu harus dilakukan komparabilitas
serta penyesuaian yang baik.
Data pembanding untuk obyek penilaian pada umumnya hanya sebanding tetapi
tidak identik.
Penyesuaian dilakukan terhadap data pembanding, bukan properti yang dinilai.
Penyesuaian mencakup perbedaan umur kronologis dan umur efektif,
kondisi,kapasitas, lokasi, ukuran, tanggal penjualan, kondisi penjualan, keamanan,
dan faktor lain yang mempengaruhi harga jual.
Penyesuaian pada obyek penilaian yang terpasang, mungkin terkait dengan biaya
instalasi langsung dan tidak langsung.
Data penjualan merupakan indikator harga pembanding, tetapi data penawaran
yang disesuaikan dapat juga dianggap sebagai data penjualan yang sebanding.
Sesuai dg. aktivitas pasar, jika banyak data pembanding sedang ditawarkan untuk
dijual, harga mungkin akan tertekan dan minat terhadap properti yang dinilai rendah.
Pasar dapat bersifat lokal, regional, nasional maupun internasional.
Teknik Penyesuaian
Teknik penyesuaian dalam penilaian personal properti dengan
Pendekatan Pasar yang umum digunakan :
Teknik Penyesuaian Langsung (Direct Match)
o Data pembanding identik (al. waktu pemakaian & kondisi)
Teknik Penyesuaian Perbandingan (Comparable Match)
o Data pembanding sebanding (al. merk, kapasitas, ukuran)
Teknik Persentase Biaya (Percent of Cost)
o Rasio harga pasar dengan biaya baru dari data pembanding yang
sejenis dan sebanding (al. harga pasar, umur & kondisi, biaya baru)
Pendekatan Pendapatan
Nilai properti dapat dinilai dengan mengukur manfaat masa depan
yang
diharapkan pemiliknya.
Pendekatan Pendapatan tidak digunakan secara luas oleh Penilai
Personal Properti
karena sulit untuk menentukan laba yang
dapat dikaitkan secara langsung pada suatu aset tertentu serta
banyak variabel dan proyeksi yang digunakan.
Meskipun banyak tantangan dalam menerapkan pendekatan
pendapatan,
pendekatan ini merupakan pendekatan penilaian yang dapat
meningkatkan
kualitas dan kredibilitas dari penilaian, terutama bila digunakan
dalam
hubungannya dengan pendekatan penilaian lainnya.
Pendekatan Biaya
Pendekatan Biaya dimulai dengan menghitung biaya pengganti baru
dari properti yang dinilai, dan disusutkan karena adanya kerusakan
fisik, keusangan fungsional, dan keusangan ekonomi.
Perbedaan antara biaya pengganti baru dan biaya reproduksi baru
adalah untuk properti baru yang sebanding/ setara dan properti baru
replika.
Beberapa metode penentuan Biaya Pengganti Baru adalah;
Detail Method
Trending Method
Cost to Capacity Method
Metode rekayasa lainnya.
1. Detail Method
adalah metode untuk menghitung Biaya Pengganti Baru dengan cara
menghitung nilai setiap komponen dari suatu properti, termasuk biaya langsung
maupun tidak langsung yang wajar.
Metode ini juga dikenal dengan istilah Summation Method.
Contoh Biaya Langsung yaitu biaya bahan baku, biaya tenaga kerja
langsung, biaya pengangkutan dan handling, instalasi, pondasi,
elektrikal dan pipa, serta pajak penjualan.
Contoh Biaya Tidak Langsung yaitu fee engineering, arsitek, jasa lainnya;
biaya administrasi, akuntansi, konsultansi, dan legalitas; asuransi saat instalasi
atau konstruksi; perizinan dan biaya untuk instalasi atau konstruksi; biaya
debugging selama run-in; biaya bunga; pajak impor (Import duties); serta sewa
peralatan.
2. Trending Method
adalah suatu metode untuk menentukan nilai baru dari suatu mesin dengan menerapkan
index atau trend factor terhadap biaya historis (historical cost) untuk merubah biaya pada
masa lalu menjadi indikasi nilai per tanggal penilaian.
Metode ini adalah salah satu metode untuk menghitung Biaya Reproduksi Baru
(Reproduction Cost New) bukan menghitung Biaya Pengganti Baru (Replacement Cost
New), terkecuali jika mesin yang dianggap sebagai pengganti baru per tanggal penilaian
secara substansi sama dengan mesin yang menjadi obyek penilaian, maka Biaya
Reproduksi Baru dapat sama dengan Biaya Pengganti Baru.
4. Metode Observasi
Dalam metode ini penilai melakukan perbandingan didasarkan atas pengalaman yang
diperolehnya dengan melihat properti yang dinilai dibandingkan dengan properti yang
masih baru. Prosedurnya adalah dengan mengobservasi keausan yang dapat dilihat
kedalam persentase. Juga dapat dilakukan melalui wawancara dengan operator ataupun
penanggung jawab operasional, untuk menentukan keausan yang tidak terlihat. Dari
fakta yang didapat penilai kemudian menentukan besarnya penyusutan dalam bentuk
persentase.
Identifikasi
Deskripsi
Biaya Reproduksi/ Pengganti Baru
Penyusutan
Perhitungan Nilai
1. Identifikasi :
Mempelajari data awal yang diperoleh
Verifikasi data saat melakukan investigasi fisik.
2. Deskripsi :
Penilaian disajikan dalam bentuk Laporan Penilaian secara
lengkap dimana salah satu bagian dari laporan tersebut berisikan
deskripsi (uraian teknis) diperoleh pada saat proses identifikasi
Penyusunan deskripsi mesin dan peralatan dibuat secara ringkas
tetapi jelas dan lengkap, mempergunakan bahasa yang baik
sehingga pembaca laporan, dengan mudah bisa mengerti dan
memahaminya.
4. Penyusutan (Depresiasi) :
Pengurangan nilai yang dialami oleh suatu properti yang
disebabkan oleh adanya kerusakan fisik, kemunduran fungsional dan
kemunduran ekonomis.
Penyusutan Fisik : disebabkan umur pemakaian, intensitas
penggunaan, cara pemeliharaan, yang pada umumnya dapat
terlihat secara fisik.
Keusangan Fungsional atau Teknis : disebabkan oleh kemajuan
teknologi karena adanya mesin baru yang lebih efisien atau
disebabkan karena perencanaan yang kurang baik.
Keusangan Ekonomis atau Eksternal : disebabkan adanya
pengaruh faktor eksternal, meliputi perubahan kondisi ekonomi,
peraturan pemerintah, sosial dan lingkungan.
METODE PENYUSUTAN
ADA 2 (DUA) METODE CARA MENGHITUNG PENYUSUTAN :
2.1. METODE PASAR
2.2. METODE BUKAN PASAR
PENILAIAN
DENGAN
PENDEKATN
BIAYA
JIKA
PENYUSUTANNYA DIHITUNG DENGAN MENGGUNAKAN
METODE PASAR MAKA NILAI YANG DIHASILKAN ADALAH
NILAI PASAR JUGA, NAMUN JIKA PENYUSUTAN DIHITUNG
TIDAK BERDASARKAN PASAR MAKA NILAINYA ADALAH
BUKAN NILAI PASAR.
YANG
41
AKIBAT UMUR
KONDISI TERLIHAT
42
43
PENYUSUTAN
AKIBAT
KEUSANGAN
EKONOMIS
UMUMNYA
DIAKIBATKAN OLEH SEBAB-SEBAB YANG TIMBUL DARI LUAR :
PERATURAN PEMERINTAH
PERUBAHAN ZONING
PERUBAHAN SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT SETEMPAT
KONDISI YANG TIDAK AMAN
RESESI EKONOMI
DLL
CARA
MENGHITUNG
EKONOMIS :
PENYUSUTAN
AKIBAT
KEUSANGAN
Perhitungan Nilai :
Estimasi Nilai Pasar dapat diperoleh dengan
cara mengurangkan
Biaya Pengganti/Reproduksi Baru dengan
sejumlah penyusutan (Penyusutan Fisik,
Penyusatan Fungsi dan Penyusutan Ekonomi).
(BPB PENYUSUTAN)
Penerapan Nilai :
1. Penjaminan hutang : Nilai Pasar (Market Value), Nilai Jual Paksa/
5. Penerapan Lain
JENIS NILAI :
1. Nilai Pasar
a. Nilai Pasar In Situ :
b. Nilai Pasar Ex Situ :
dipindahkan,
perlu
diperhitungkan
biaya
- MARKET RESEARCH
USED
MACHINE
MARKET
RESEARCH
CALCULATION
INCOME APPROACH
-CONTRACT/INVOICE
- OFFER
- LITERATURE
- INTERNET
- DATA BASE
ADJUSTMENT
DEPRECIATION
POTENTIAL EARNING
MARKET VALUE
CHECK
1.www.machineco.com,
Terimakasih.