Leech (1983:5-6) menyatakan bahwa Menurut Yule (2014: 5) pragmatik adalah salah
pragmatik mempelajari maksud ujaran satu ilmu linguistik yang memungkinkan
(yaitu untuk apa ujaran itu dilakukan); seseorang ke dalam suatu analisis bahasa yang
menanyakan apa yang seseorang dituturkan antara cabang-cabang ilmu
maksudkan dengan suatu tindak tutur; dan linguistik lain seperti sintaksis dan semantik
mengaitkan makna dengan siapa berbicara karena melalui pragmatik seseorang dapat
kepada siapa, di mana, bilamana, dan bertutur kata tentang maksud yang dimaksud
bagaimana. orang, asumsi mereka, maksud atau tujuan
mereka, dan jenis-jenis tindakan ketika mereka
sedang berbicara.
Aspek-aspek pragmatik
Menurut Wijawa dan Rohmadi, 2010: 14—16, Sehubungan dengan
bermacam-macamnya makna, maka terdapat aspek-aspek yang senatiasa
harus dipertimbangkan dalam rangka studi pragmatik.
c. Tujuan tuturan