UNSUR-UNSUR TRANSISI

Mohammad Afifudin Armadani (18030194020)

Wullida Hayuning Bidari (18030194027)
Mariatul Qibtiyah (18030194051)
Aisyah verolita Firdauz (18030194057)

http://www.free-powerpoint-templates-design.com
 Unsur-Unsur Transisi
Definisi

GOLONGAN TRANSISI
• Unsur transisi adalah unsur yang dapat menggunakan
elektron pada kulit terluar dan kulit pertama terluar untuk
berikatan dengan unsur-unsur yang lain.

•Unsur transisi dalam system periodic terdapat antara

golongan IIA dan IIIA

•Unsur transisi didefinisikan sebagai unsur yang memiliki

sub kulit d yang belum terisi penuh oleh electron.

•Semua unsur transisi adalah logam, disebut juga logam

transisi. Sifatnya berbeda dengan unsur logam alkali dan
alkali tanah
TABEL PERIODIK
UNSUR-UNSUR TRANSISI DALAM TABEL
PERIODIK
Terdiri atas empat deret unsur transisi :

Transisi I, terletak pada periode 4. meliputi Sc

sampai Zn

Transisi II, terletak pada periode 5. meliputi Y

sampai Cd

Transisi III, terletak pada periode 6. meliputi

La sampai Hg. Terdapat 14 unsur yang
ditempatkan satu kotak dengan lantanium
( unsur Ce sampai Lu), disebut unsur lantanida

Transisi IV, terletak pada periode 7. meliputi

Ac sampai Lr. Terdapat 14 unsur yang
ditempatkan satu kotak dengan actinium
( unsur Ce sampai Lu), disebut unsur aktinida
Sifat Unsur
Transisi yang Sifat Logam

Khas 01 a) Hampir semua unsur transisi berupa logam

yang keras dan memiliki ikatan logam yang
kuat.
b) Harga energy ionisasi yang relative rendah
  Sifat Magnet c) Harga titik didih dan titik lelehnya relative
a) Paramagnetic
b) Ferromagnetik
c) diamagnetik
02 tinggi (kecuali zn yang membentuk td dan tl
relative rendah).
d) Unsur transisi memiliki bilangan oksidasi
beberapa macam

03 Membentuk Senyawa-Senyawa
Berwarna

Warna senyawa dari unsure transisi juga

berkaitan dengan adanya orbital sub kulit d
. Unsur transisi dapat membentuk yang terisi tidak penuh. Sehingga electron

04
senyawa kompleks atau senyawa dapat pindah ke subkulit d yang lain sambil
koordinasi menyerap warna tertentu dari cahaya
Ion-ion dari logam transisi kebanyakan
membentuk ion kompleks. Pada ion kompleks Mempunyai Beberapa Tingkat Oksidasi
terdapat ikatan kovalen koordinasi. Sehingga

05
senyawanya disebut juga senyawa koordinasi Kestabilan senyawa logam transisi diantaranya
bergantung pada jenis atom yang mengikat logam
transisi, senyawa berbentuk Kristal atau larutan, PH
dalam air. Kestabilan bilangan oksidasi yang tinggi
dapat dicapai melalui pembentukan senyawa dengan
oksoaniaon, fluoride, dan oksofluorida .
Sifat Unsur
Transisi yang  Banyak Di Antaranya Dapat

Khas 06 Membentuk Ion Kompleks

Ion kompleks adalah ion yang terdiri atas atom

pusat dan ligan. Biasanya atom pusat
merupakan logam transisi yang bersifat
   Beberapa Diantaranya Dapat elektropositif dan dapat menyediakan orbital
Digunakan Sebagai Katalisator
07 kosong sebagai tempat masuknya ligan.
Contohnya ion besi (III) membentuk ion
kompleks [Fe(CN)6].
Salah satu sifat penting unsur transisi
dan senyawanya, yaitu kemampuannya untuk
menjadi katalis-katalis reaksi-reaksi dalam
tubuh
 Contoh Unsur – Unsur Transisi
UNSUR KETERANGAN GAMBAR
Skandium Skandium merupakan unsur transisi yang berada paling ujung pada deretan
unsur transisi. Unsur ini memiliki massa atom relative sebanyak 21.
(Sc)

Titanium Tentunya kalian mempunyai jam tangan bukan ? Ada jam yang terbuat dari
logam, tidak berat ketika dipakai, tidak berkarat ketika kena air, dan tetap
(Ti) mengkilap walaupun sudah lama dipakai. Salah satu bahan yang digunakan
adalah titanium

Kromium Kromium, terletak pada golongan VI B periode keempat dan merupakan salah
satu logam yang penting.
(Cr)

Mangan Bijih mangan yang utama adalah pirolusit (MnO 2).

(Mn)

Vanadium Vanadium adalah logam abu-abu yang keras dan tersebar luas dikulit bumi
sekitar 0,02 % massa.
(V)
 UNSUR KETERANGAN GAMBAR
Besi Besi bersifat logam dan terletak pada golongan VIII B periode empat dalam tabeln periodic.
Besi di dunia, dengan produksi tahunan mendekati satu miliar ton merupakan logam penting
(Fe) dalam peradaban modern.

Kobalt Kobalt di alam diperoleh sebagai bijih smaltit (CoAs 2) dan kobaltit (CoAsS) yang biasanya
(Co) berasosiasi dengan Ni dan Cu.

 Nikel Bijih nikel di alam banyak ditemukan dalam mineral petlantdit [(Fe,Ni) 9S8) dan garnirit [(Ni,
(Ni) Mg)SiO3. nH2O].

Tembaga Tentunya kalian sering melihat kawat tembaga bukan ? kawat tembaga yang berwarna kuning
dan digunakan untuk kawat listrik.
(Cu)

Zink ( Zn ) Zink di alam merupakan senyawa yang tersebar luas sebagai bijih tambang. Umumnya
senyawa tersebut adalah zink blende (ZnS) dan calamine (ZnCO 3).
   KEGUNAAN UNSUR-UNSUR PERIODE
KEEMPAT

01
Kegunaan Titanium
• Sebagai bahan kontruksi
04  Kegunaan Mangan
Untuk produksi baja
• Menghilangkan warna hijau pada gelas yang disebabkan
• Sebagai badan pesawat terbang dan pesawat supersonic oleh pengotor besi                                                
•Sebagai pigmen putih, bahan pemutih kertas, kaca, •Banyak tersebar dalam tubuh yang merupakan unsure yang
keramik, dan kosmetik penting untuk penggunaan vitamin B1.

02
 Kegunaan Vanadium
05
  Kegunaan Besi
Banyak digunakan dalam industri-industri: • Membuat baja
• Untuk membuat peralatan yang membutuhkan kekuatan dan •Banyak digunakan di dalam pembuatan alat-alat keperluan
kelenturan yang tinggi seperti per mobil dan alat mesin sehari-hari seperti, cangkul, pisau, sabit, paku, mesin, dan
berkecepatan tinggi sebagainya.
• Untuk membuat logam campuran

03  Kegunaan Kromium
Logam kromium banyak digunakan dalam bidang industry :
• Logam kromium dapat dicampur dengan besi kasar
06
   Kegunaan kobalt
• Sebagai aloi
membentuk baja yang bersifat keras dan permukaannya tetap •Larutan Co2+ digunakan sebagai tinta rahasia untuk
mengkilap.  mengirim pesan dan juga dalam system peramalan cuaca
•Kromium digunakan untuk penyepuhan, karena indah,
mengkilap, dan tidak kusam
Larutan kromium (III) oksida, dalam asam sulfat pekat, adalah
oksidator kuat yang biasanya digunakan untuk mencuci alat-
alat laboratorium.
   KEGUNAAN UNSUR-UNSUR PERIODE
KEEMPAT

06
Kegunaan Nikel
 Pembuatan aloi, electrode baterai, dan keramik
• Zat tambahan pada besi tuang dan baja, agar mudah
ditempa dan tahan karat
• Pelapis besi (pernekel)
• Sebagai katalis

07
Kegunaan Tembaga
Bahan kabel listrik
• Bahan uang logam
• Untuk bahan mesin tenaga uap
• Dan untuk aloi

09   Kegunaan Zink
Bahan cat putih
• Pelapis lampu TL
• Layar TV dan monitor computer
•Campuran logam dengan metal lain
 Logam Transisi Yang Telah Kita Kenal Di Kehidupan
Sehari-hari

BESI KOBALT NIKEL TEMBAGA

Fe
Besi yang murni ialah logam
yang putih, agak lunak dan
dapat dipipihkan.
Co
Terdapat di alam sebagai
senyawa sulfida, sifatnya
mempunyai kesamaan
dengan besi dan banyak
digunakan dalam pembuatan
padua logam dan tahan karat
Ni
Terdapat di alam sebagai senyawa
sulfida yaitu sebagai pentlandite
(Fes.NiS). Logam yang berwarna
putih perak bersifat konduktor yang
baik, tahan terhadap udara dan air
pada suhu biasa. Sering digunakan
sebagai lapisan pelindung
Cu
terdapat di alam dalam keadaan bebas
dan dalam bentuk senyawa sulfida dan
karbonat. Logam yang berwarna
kemerahan, penghantar listrik dan panas
yang baik. Gunanya untuk membuat kabel
listrik, kabel telepohone, mata uang logam
dan perkakas rumah tangga
Seng terdapat di alam sebagai senyawa
sulfide, oksida dan sebagai karbonat. Seng
pada suhu biasa berupa logam yang
berwarna putih, keras serta rapuh, pada
suhu 100 derajat sampai dengan 150
derajat seng mudah digiling sehingga
dapat dijadikan lembaran yang tipis dan
pada temperature 200-300 derajat dapat
dihaluskan menjadi serbuk.
Seng (Zn)
Seng juga tahan karat, oleh
karena itu dapat dijadikan
juga sebagai pelapis besi
untuk melindungi besi dari
karat.
.
Perak di alam dalam keadaan bebas
dan sebagai senyawa sulfide. Perak
adalah logam yang berwarna putih,
mengkilap dapat ditempa, merupakan
konduktor panas dan listrik yang baik.
Perak (Ag)
Perak tidak dapat
bereaksi dengan oksigen
walaupun dipanaskan,
tetapi dapat bereaksi
dengan beleran dan H2S.
Raksa terdapat di alam
sebagai sulfide. Bijih raksa
yang terpenting adalah
cinnabar (HgS). Raksa
adalah cairan yang bersinar
pada suhu biasa. BJ nya 13,6
dan mencair pada suhu
-38,85 derajat.
Raksa (Hg)
Karena titik cairnya
rendah, pada suhu biasa
cairan dan mudah
menguap, uapnya bersifat
racun.
Platina terdapat di alam
dalam keadaan bebas dan
sebagai senyawa sulfide.
Platina merupakan logam
yang berwarna putih ke abu-
abuan.
Platina (Pt)
Logam platina digunakan secara luas
sebagai katalis dalam industry. Salah
satu penggunaan Pt sebagai katalis
misalnya pada busi mobil dalam proses
pengapaian.
 Emas terdapat di alam dalam
keadaan bebas dan dalam bentuk
senyawa, emas berwarna kuning,
lunak, mudah ditarik dan ditempa.

Emas (Au)
Merupakan penghantar listrik dan
panas yang baik, reaktif dan tidak
termakan oleh udara dan asam, mudah
bereaksi dengan halogen atau dengan
larutan yang melepas klor.
PADUAN
LOGAM
Logam-logam Nama Logam
Penyusun Campur
Cu 90%, Zn 10% Kuningan

Cu 90%, Al 10% Perunggu Aluminium

Cu 90%, Zn 5%, Sn Perunggu Mangan

3%, Mn 2%
Ni 72%, Cu 25,5 %, Logam monel
Fe 1,5%
Pb 67%, Sn 33% Logam solder (lunak) Paduan logam adalah campuran bahan yang
memiliki sifat logam dan biasanya terdiri dari
Pb 50%, Sn 50% Logam solder sekurang-kurangnya dua logam. Apabila campuran
(medium) yang telah menjadi satu tersebut mempunyai sifat
logam yang berubah dari sifat-sifat dasar
Pb 33%, Sn 67% Logam solder (keras) penyusun logam tersebut, maka bahan tadi
dinamakan paduan logam atau alloy.
Thank You
Any questions ?