Performance
1
Contents
1. Karakteristik Coach yang Baik
2. Elemen-elemen dari Sesi Coaching yang Baik
3. Ketrampilan Komunikasi untuk Coaching yang
Efektif
4. Lima Langkah Coaching untuk Optimalisasi
Kinerja
5. Strategi Coaching untuk Tipe Kepribadian yang
Berbeda-beda
2
Karakteristik dari Coach
yang Baik
3
Karakteristik Coach yang Baik
Positive Supportive
Penuh
Goal-oriented Fokus Perhatian
4
Karakteristik Coach yang Baik
• Tugas anda bukan melakukan
Positif koreksi kesalahan, mencari
kesalahan atau menyalahkan
• Fungsi anda adalah untuk
mengembangkan produktifitas
karyawan dengan cara melakukan
coaching yang mendorong kineja
unggul
5
Karakteristik Coach yang Baik
• Tugas anda sebagai coach adalah
Supportive untuk membantu staf Anda
mendapatkan apa yang mereka
butuhkan guna menuntaskan
pekerjaan dengan baik
• Kebutuhan ini dapat mencakup
kebutuhan fasilitas kerja, waktu Anda
untuk berdiskusi, ataupun berupa
instruksi kerja yang jelas
6
Karakteristik Coach yang Baik
• Sampaikan tugas-tugas yang Anda
Goal berikan dengan sasaran yang jelas
Oriented
dan terukur
• Komunikasikan tugas dan sasaran
tersebut kepada setiap staf/pekerja
agar mereka tahu apa yang
diharapkan darinya
7
Karakteristik Coach yang Baik
• Coach yang baik bersifat spesifik dan
Fokus fokus
• Fokus pada tindakan yang hendak
diperbaiki kualitasnya, dan spesifik
ketika merancang solusi untuk
meningkatkan kinerja
8
Karakteristik Coach yang Baik
• Coach yang baik memberikan
Penuh perhatian (care) dan peduli terhadap
Perhatian
segenap tantangan yang tengah
dihadapi stafnya.
• Ia senantiasa melibatkan diri
bersama-sama dengan staf untuk
merumuskan tindakan
pengembangan terbaik yang
diperlukan para staf-nya.
9
Bos vs. Coach
Boss Coach
•• Banyak
Banyakbicara
bicara •• Banyak
Banyakmendengarkan
mendengarkan
•• Memegang
Memegangkendali
kendali •• Memegang
Memegangkomitmen
komitmen
•• Memerintah
Memerintah •• Challenge
Challenge
•• Bekerja
Bekerja untuknya
untuknya •• Bekerja
Bekerjabersama
bersama
•• Menyalahkan
Menyalahkan •• Bertanggung
Bertanggungjawab
jawab
•• Menjaga
Menjagajarak
jarak •• Menjaga
Menjagahubungan
hubungan
10
Keuntungan Coach yang Baik
11
Elemen Kunci untuk
Membangun
Good Coaching Session
12
Elemen dari Sesi Coaching yang Baik
13
Elemen dari Sesi Coaching yang Baik
14
Elemen dari Sesi Coaching yang Baik
15
Elemen dari Sesi Coaching yang Baik
17
Elemen dari Sesi Coaching yang Baik
• Tips ini akan membangun
Berbicara komunikasi lebih efektif :
yang jelas
• Gunakan istilah yang paling
sederhana dan umum
• Berusaha spesifik
19
Ketrampilan Komunikasi
untuk Coaching yang Efektif
20
Tujuh Prinsip Komunikasi untuk Coach
21
Tujuh Prinsip Komunikasi untuk Coach
22
Tujuh Prinsip Komunikasi untuk Coach
6. Fokus ke depan,
depan bukan masa lalu
23
Menggali Informasi dengan EARS
24
Untuk mendengarkan lebih efektif…..
• Mengajukan pertanyaan
26
Mengajukan Pertanyaan dalam Sesi Coaching
27
Mengajukan Pertanyaan dalam Sesi Coaching
28
Mengajukan Pertanyaan dalam Sesi Coaching
29
Mengajukan Pertanyaan dalam Sesi Coaching
30
Mengajukan Pertanyaan dalam Sesi Coaching
31
Pertanyaan Eksploratif
32
Pertanyaan Tertutup vs Terbuka
33
Beberapa Probing Questions
• Apakah Anda dapat lebih spesifik?
• Apa contohnya?
• Menurut Anda, apakah yang menjadi
penyebabnya?
35
Lima Langkah Coaching
36
Gambarkan Masalah Kinerja
• Saat Anda menggambarkan permasalahan,
Gambarkan Anda harus lebih spesifik.
masalah • Tunjukkan level kinerja yang dapat diterima
kinerja (kuantitas atau kualitas) dan tunjukkan
secara secara langsung kepada karyawan jika
hasil mereka tidak sesuai dengan level
profesional
tersebut.
• Dengan mengacu ke data-data yang ada
dapat membantu Anda dalam menunjukkan
permasalahan yang ada kepada karyawan.
• Penting bagi Anda untuk membuka diskusi
ini dengan cara yang positif, bukan dengan
cara mengancam
37
Diskusikan Penyebab Masalahnya
• Tetap santai dan bersahabat
Diskusikan
penyebab • Kumpulkan seluruh informasi yang
Anda dapatkan mengenai
masalahnya
permasalahan yang ada dengan
menanyakan pertanyaan terbuka
(pertanyaan umumnya dimulai dengan
kata-kata seperti “Bagaimana”, “Apa”,
“Siapa”, dan “Kapan”)
• Pertanyaan ini akan membawa Anda
semakin dekat dengan sumber
permasalahan
38
Diskusikan Penyebab Masalahnya
• Anda mungkin merasa inilah saatnya
Diskusikan
untuk menanyakan beberapa
penyebab
pertanyaan secara spesifik yang
masalahnya
dirancang untuk memperjelas dan
menunjukkan penyebabnya dengan
tepat
• Ketika karyawan mengungkapkan
kekhawatiran atau kefrustasian dalam
menjalani faktor-faktor yang tidak dapat
dikendalikannya, maka itulah saat yang
tepat bagi Anda untuk mendengarkan
dan menanggapi dengan empati.
39
Mendiagnosa Permasalahan Kinerja
RoleExpectations
Role Expectations
Permasalahan
kinerja Kemampuan (Keterampilan
(Keterampilandan
dan
Kemampuan
kebanyakan Pengetahuan)
Pengetahuan)
berkaitan
dengan satu DesainPekerjaan
Desain Pekerjaan
(atau lebih )
dari lima faktor
LingkunganKerja
Lingkungan Kerja
berikut :
Masalah//Motivasi
Masalah Motivasi Pribadi
Pribadi
40
Mendiagnosa Permasalahan Kinerja
Role
Role • Apakah karyawan mengetahui apa
Expectations
Expectations yang diharapkan darinya? Apakah dia
mengetahui juga apabila terjadi
permasalahan?
Kemampuan
Kemampuan • Apakah karyawan memiliki
(keterampilan
(keterampilan keterampilan, kemampuan, dan bakat
dan
dan yang diperlukan untuk melakukan
pengetahuan)
pengetahuan)
pekerjaannya? Apakah dia
mendapatkan mentor untuk dapat
melakukan pekerjaannya dengan baik?
41
Mendiagnosa Permasalahan Kinerja
Desain
Desain • Apakah karyawan memiliki alat dan
Pekerjaan
Pekerjaan sumber daya yang diperlukan untuk
melaksanakan pekerjaannya? Apakah
sistem yang ada telah mendukung
pencapaian kinerja yang baik?
Lingkungan
Lingkungan • Apakah kinerja yang baik diberikan
Kerja
Kerja penghargaan? Apakah kinerja yang buruk
tetap di hargai? Apakah karyawan
diperlakukan dengan adil? Apakah kondisi
pekerjaan mendukung pencapaian kinerja
yang baik?
42
Mendiagnosa Permasalahan Kinerja
Masalah/
Masalah/ • Apakah ada permasalahan kehidupan
Motivasi
Motivasi pribadi karyawan yang mempengaruhi
Pribadi
Pribadi kinerjanya? Apakah sikap karyawan
telah menghalangi kesuksesan
karyawan tersebut dalam menerapkan
keterampilan dan kemampuannya?
43
Mengidentifikasi Solusi yang Mungkin
44
Mengatur Sesi Lanjutan
• Mengatur tanggal untuk bertemu kembali,
Mengatur memberitahu karyawan bahwa Anda ingin
Sesi mengetahui bagaimana dia menerapkan
Lanjutan action plan yang telah direncanakan
45
Strategi Coaching untuk
Kepribadian yang
Berbeda-beda
46
Empat Jenis Kepribadian
Dominance Steadiness
Influencing Compliance
47
Dominance
48
Influencing
49
Steadiness
52
Strategi Coach untuk Influencing
• Bertanyalah mengenai hal-hal yang terjadi
Influencing dalam kehidupan mereka di luar kantor
• Ajak mereka berbagi dengan Anda
mengenai cita-cita mereka baik cita-cita
profesional ataupun personal
• Satukan tujuan Anda dengan mimpi dan
cita-cita mereka
• Ciptakan suasana dan interaksi yang
demokratis dengan mereka
53
Strategi Coach untuk Steadiness
• Berikan aturan spesifik dan kepastian dalam
bekerja
Steadiness
• Ketika menerapkan perubahan, pastikan untuk
memberikan gambaran yang sistematik.
Mereka perlu merasa aman.
54
Strategi Coach untuk Compliance
• Berikan kesempatan untuk
mendemonstrasikan keahlian mereka
Compliance
• Berikan tugas yang menuntut ketelian
dan detil
• Berikan juga tugas yang menuntut
sistematika berpikir dan tindakan yang
tinggi, sebab mereka kuat dalam aspek
ini.
55
Recommended Further Readings
56