CORONARY SYNDROM )
di ruang IGD pada Tn.G
Kelompok 5A
• Mia Triana ( ketua Kelompok )
• Sri Rizki Amalia
• Hana Alianti Nur
• Tika Kusuma Wardhani
• Siti Nadhya Rustiatiningsih
• M. Suhaerul
• Agustian Rexsi Hendrawan
• Sulaeman
PENGKAJIAN FOKUS
1.Primary Surver
Airway :
•Sumbatan (-)
•Suara tambahan (-)
Breathing :
•RR : 26x/menit
•Penggunaan otot bantu napas (+)
•Pasien mengatakan sesak
Circulation :
•TD : 85/50 mmHg
•N : 72x/menit (teraba lemah)
•Akral : hangat
•Suhu : 36,5 oC
•CRT : <3 detik
Dissability :
•GCS : 15 = E4V5M6 (Composmetis)
•Pupil : Isokor, reaksi terhadap cahaya (+), ukuran : 2-3 mm
•Pain :
•P : Pasien mengatakan nyeri saat/setelah aktivitas
•Q : Pasien mengatakan nyeri terasa seperti terhimpit
•R : Pasien mengatakan nyeri terasa di dada dan tembus ke bagian punggung
•S : Skala nyeri 6 (0-10)
•T : >30 menit
EKG :
Terdapat ST Elevasi di Lead II, Lead III, AvF (Inferior)
2. Secondary Survey
K : Pasien mengeluh nyeri dada disertai sesak
O :-
M :-
P : Hipertensi
A :-
K : Pasien merasakan nyeri secara tiba-tibasejak jam 04.00 subuh, nyeri yang
dirasakan pasien tidak kunjung hilang meskipun pasien sudah istirahat. Kemudia
pagi hainya sekitar jam 08.00 pasien dibawa ke IGD RSUD Karawang.
Pemeriksaan Fisik
Sistem Pernapasan:
Jalannapas : Bersih Sumbatan ( Berupa Sputum Darah)
Pernapasan
• RR : ………26……………………x/mnt
• Penggunaan otot bantu napas :Tidak Ya
• TerpasangETT : Tidak Ya
• TerpasangVentilator : Tidak Ya
• Mode:……….. TV:………… RR:……… PEEP :…………. I:E :……….
• FiO2:……………
Sistem SarafPusat
• Kesadaran : Composmentis Apatis SomnolentSoporo
Soporocoma Koma
• GCS: …15……Eye:…4……Motorik :……6………Verbal : ……5…………
• Kekuatan otot 5 5
5 5
• SistemGastroinsteatinal
Distensi : Tidak Ya, Lingkar perut : …………..cm
Peristaltic : Tidak Ya, Lama : ……10…………x/mnt
Defekasi : TidakNormal Normal
• SistemPerkemihan
Warna : Bening Kuning Merah Kecoklatan
Distensi : Tidak Ya
Penggunaan catheterurine: TidakYa
Jumlah urine : ………….. cc /jam
• Sistem Muskulosceletal &Integument
Turgorkulit : TidakElastis Elastis
Terdapat luka :Tidak Ya, lokasi luka: …………Lokasi luka / Lesi lain
Fraktur : Tidak Ya, lokasi fraktur:…
Kesulitan bergerak :Tidak YaPenggunaan alat bantu :Tidak Ya,
nama alat:………
• Alat Invasif yangdigunakan
•Drain / WSD :Tidak Ya, Warna ……………
Jumlah…………………. cc/jam
PH : …………………
PaCO2 : …………………
PaO2 : …………………
HCO3 : …………………
BE : …………………
Sat O2 : …………………
Hasil NilaiRujukan Keterangan
Hb : …………………
HT : …………………
Trombosit : …………………
Luekosit : …………………
• Hematologi
Fungsihati : Albumin…………………. Globulin………………….
FungsiGinjal : Ureum……………………. Creatinin………………….
Faktor pembekuan :APTT…………………. PTT……………………….
FotoThoraks :………………………………………………………………………………
EKG :ST Elevasi Lide II , III , AVF ( Inferior )
……………………………………………………………………………
DLL:…………………………………………………………………………
NO DATA FOKUS MASALAH
1. DS:
Pola Napas Tidak Efektif
- Pasien mengatakan sesak
DO:
- RR : 26x/menit
- Penggunaan otot bantu napas (+)
2. DS:
- Pasien mengeluh sesak
DO:
- TD : 85/50 mmHg
Risiko Penurunan Curah Jantung
- N : 72x/menit (teraba lemah)
- CRT <3 detik
3. DS:
- Pasien mengatakan nyeri terasa ketika/setelah aktivitas
- Pasien mengatakan nyeri seperti terhimpit
- Pasien mengatakan nyeri terasa didaerah dada dan menjalar ke
punggung
Nyeri telah diarasa Nyeri Akut
- >30 menit
DO:
- Skala nyeri 6 (0-10)
- Tampak meringis
- Pola napas berubah
- Tampak gelisah
Etiologi
Hipoksia
Mekanisme kompensasi
mempertahankan curah jantung dan
perfusi perifer
O2 ↓ ke Miokard
Metabolisme
Anaerob
Hipertrofi ventrikel kiri
Produksi Asam
Laktat ↑
Pengembangan paru tidak optimal Pola Napas Tidak
Efektif
Nyeri Akut
Pathway Keperawatan
STEMI Risiko Penurunan Curah Jantung
O2 ↓ ke Miokard
Mekanisme kompensasi mempertahankan
curah jantung dan perfusi perifer
Hipoksia
• PPT Asuhan Keperawatan Penyakit Jantung Koroner dan Syndrom Koroner Akut (SKA)
by Uun Nurjanah, M.Kep)
• Tim Pokja SDKI DPP PPNI. (2018). Standar Intervensi Keperawatan Indonesia. Jakarta:
Dewan Pengurus PPNI
Terimakasih