Anda di halaman 1dari 12

TAHAPAN TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK

1. FA S E P R A K E L O M P O K
2 . FA S E AWA L K E L O M P O K
Tahap orientasi
Tahap konflik
Tahap kohesif
3 . FA S E K E R J A K E L O M P O K
4 . FA S E T E R M I N A S I
KELOMPOK
JENIS TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK (TAK)

1. Terapi Aktivitas Kelompok (TAK) Stimulasi


Sensori
TAK stimulasi sensori suara, misalnya mendengar
musik,
 TAK stimulasi sensori menggambar,
TAK stimulasi sensori menonton TV/video.
 T E R A P I A K T I V I TA S K E L O M P O K
( TA K ) O R I E N TA S I R E A L I TA S
SESI I: PENGENALAN ORANG
S E S I I I : P E N G E N A L A N T E M PAT
S E S I I I I : P E N G E N A L A N WA K T U
TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK (TAK) SOSIALISASI

Sesi I: menyebutkan jati diri.


Sesi II: mengenali jati diri anggota kelompok.
Sesi III: bercakap-cakap dengan anggota kelompok.
Sesi IV : : menyampaikan dan membicarakan topik percakapan
Sesi V : menyampaikan dan membicarakan masalah pribadi dengan
orang lain
Sesi VI : bekerja sama dalam permainan sosialisasi kelompok.
VII : menyampaikan pendapat tentang manfaat kegiatan TAK sosialisasi
yang telah dilakukan
TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK (TAK) STIMULASI PERSEPSI 

Sesi I: menonton TV
Sesi II: membaca majalah/koran/artikel
Sesi III : gambar
Sesi IV : 4.1 Mengenal perilaku kekerasan yang biasa dilakukan
4.2 Mencegah perilaku kekerasan melalui kegiatan
fisik.
4.3 Mencegah perilaku kekerasan melalui interaksi
asertif.
4.4 Mencegah perilaku kekerasan melalui
kepatuhan minum obat.
Mencegah perilaku kekerasan melalui kegiatan
ibadah
TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK (TAK) STIMULASI
PERSEPSI PENINGKATAN HARGA DIRI

Sesi I: identifikasi hal positif diri.


Sesi II: menghargai hal positif orang lain.
Sesi III: menetapkan tujuan hidup yang
realistis.
TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK (TAK) STIMULASI PERSEPSI MENGONTROL
HALUSINASI

Sesi I: mengenal halusinasi


Sesi II: mengontrol halusinasi dengan menghardik
Sesi III: mengontrol halusinasi dengan menyusun
jadwal kegiatan
Sesi IV : : mengontrol halusinasi dengan minum obat
yang benar
Sesi V : mengontrol halusinasi dengan bercakap-cakap
PENGORGANISASIAN TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK

Pemimpin kelompok (leader)


Tugas pemimpin kelompok adalah sebagai berikut.
• Menyusun rencana aktivitas kelompok (proposal).
 Mengarahkan kelompok dalam mencapai tujuan.
 Memfasilitasi setiap anggota untuk mengekspresikan perasaan,
mengajukan pendapat, dan memberikan umpan balik.
 Sebagai “role model”.
 Memotivasi setiap anggota untuk mengemukakan pendapat dan
memberikan umpan balik.
Pembantu pemimpin kelompok (co-leader)
 Tugasnya adalah membantu pemimpin dalam mengorganisir
anggota kelompok.

Fasilitator
Tugasnya adalah sebagai berikut.
 Membantu pemimpin memfasilitasi anggota untuk berperan
aktif dan memotivasi anggota.
 Memfokuskan kegiatan.
 Membantu mengoordinasi anggota kelompok.
Observer
Tugas observer antara lain sebagai berikut.
Mengobservasi semua respons pasien.
Mencatat semua proses yang terjadi dan
semua perubahan perilaku pasien.
Memberikan umpan balik pada kelompok
TUGAS

buat proposal TAK


TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai