Anda di halaman 1dari 15

PRAKTIKUM IPA FISIKA

TERAPAN
“Pembuatan Es Putar”

Disusun oleh:

Yuliana Ika Pratiwi

191134181

4A
POKOK
PEMBAHASAN

Hasil,kesimpulan
alat dan langkah-langkah dasar dan
dokumentasi
bahan teori
1. ALAT dan
BAHAN

ALAT BAHA
1. Kaleng wafer
2. Baskom
N susu
1.Dua sachet
Dancow
3. Gelas 2. Air putih
4. Sendok/pengaduk secukupnya
5. Cup kecil gambar alat dan 3. Garam
6. Pemecah es batu bahan secukupnya
4. Dua buah es
batu
2. LANGKAH-
LANGKAH
PRAKTIKUM

1. Pertama-tama menyiapkan alat dan


bahan yaitu: kaleng wafer, baskom,
gelas, 2. Mencampurkan dua sachet
sendok/pengaduk, cup kecil, pemecah susu dancow dengan air putih
es batu dua sachet susu Dancow, air secukupnya,lalu
putih mengaduknya sampai
secukupnya, garam tercampur secara merata. 3. Menuangkan campuran susu
secukupnya, dan dua buah es batu. dancow dan air putih yang telah
menyatu secara merata
atau disebut dengan larutan
susu dancow ke dalam kaleng
wafer.
LANGKAH-LANGKAH
PRAKTIKUM

4. Memecahkan es batu menggunakan


alat pemecahnya(saya menggunakan
ulekan untuk
memecahkannya) ,kemudian es batu 5. Menaburkan garam kasar ke
yang telah pecah menjadi bongkahan es batu yang
bongkahan berada di dalam baskom.
kecil-kecil 6. Menaruh kaleng wafer yang
dimasukkan ke dalam telah berisi air susu dancow ke
baskom yang telah saya dalam baskom yang telah
persiapkan. terisi dengan bongkahan es batu
lalu menutup kaleng
tersebut.
LANGKAH-LANGKAH
PRAKTIKUM

7. Memutar-mutar kaleng wafer yang


telah ditaruh di dalam baskom searah 8. Mengambil es puter yang
jarum jam telah jadi menggunakan
selama kurang lebih 30 menit sampai sendok,lalu memasukkan ke
air susu dancow mengeras menjadi es dalam
krim(es cup yang telah disiapkan.
9. Memasukkan dan menghias es
puter) sesuai dengan yang puter dalam cup menggunakan
diharapkan. wafer.

10. Menikmati es puter


bersama-sama
3. DASAR
TEORI
Faktor yang
mempengaruhi
pembuatan es puter
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI : BAHAN BAKU, PROSES PEMBUATAN, PROSES DAN
LAMA PEMBEKUAN.
Proses pembuatan seluruh bahan baku es puter akan dicampur menjadi suatu bahan
dasar es puter yaitu susu dancow dengan air putih. Kekentalan pada adonan es krim
(es puter) akan berpengaruh besar pada tingkat kehalusan es krim (es puter) serta
ketahanan es krim (es puter) sebelum mencair. Proses pembuatannya melalui
pencampuran bahan dan meemrlukan waktu yang cukup lama untuk memutar-mutar
kaleng/tabung yang berisiadonan(larutan susu dancow) di dalam baskom berisi cairan
pendingin (es batu campur garam).
DASAR
TEORI
Prinsip kerja Asas Black

Bunyii Hukum Asas Bllack :: “Apabila dua buah benda yang

memiliki suhu yang berbeda dicampurkan maka benda yang memiliki suhu tinggi akan memberikan

kalor kepada benda yang dingin sehiingga pada akhirnya suhu dari kedua benda tersebut sama”

Asas Black dimanfaatkan dalam pembuatan es


puter karena prinsip kerja dalam pembuatannya (es puter) yaitu dengan
memanfaatkan aliran energi dengan menggunakan campuran pendingin. Cairan
pendingin yaitu larutan berair yang memiliki titik beku jauh dibawah 0 ̊C.
Cairan pendingin dibuat dengan melarutkan berbagai jenis garam ke dalam air.
DASAR
TEORI
Dalam pembuatan es puter, cairan pendingin dibuat dengan mencampurkan garam ke dalam
kepingan/bongkahan es batu dalam sebuah baskom yang telah saya persiapkan tadi.
Pada percampurannya, es batu akan mencair sementara suhu campuran akan
menurun.
Pembuatan es putar sangat sederhana, yakni dengan mencampurkan bahan-bahan dan
kemudian mendinginkannya. Air murni pada tekanan 1 atmosfer akan
membeku pada suhu 0̊C, namun bila dalam air dilarutkan zat lain, titik beku air pun
akan menurun. Jadi, untuk membekukan adonan es pun memerlukan suhu di bawah
0̊C . Misalkan adonan es dimasukkan dalam wadah kaleng, kemudian di ruang antara
baskom dan wadah kaleng dimasukkan es. Awalnya, suhu es itu akan kurang dari
0̊C, namun permukaan es yang berkontak langsung dengan udara akan segera naik
suhunya mencapai 0̊C dan sebagiannya akan mencair. Suhu campuran es dan air tadi
akan tetap 0̊C selama es-nya belum semuanya mencair. Seperti disebut di atas, jelas
campuran es krim tidak membeku pada suhu 0̊C akibat sifat koligatif penurunan titik
beku.
DASAR
Bila ditaburkan sedikit garam ke campuran es dan air tadi, kita mendapatkan
TEORI
hal yang berbeda. Air lelehan es dengan segera akan melarutkan garam yang kita
taburkan. Dengan demikian, kristal es akan terapung di larutan garam. Karena
larutan garam akan mempunyai titik beku yang lebih rendah dari 0̊C, es akan turun
suhunya sampai titik beku air garam tercapai. Dengan kata lain, campuran es krim
tadi dikelilingi oleh larutan garam yang temperaturnya lebih rendah dari 0̊C
sehingga adonan es krim itu akan dapat membeku, dengan catatan selama proses
pembekuan tadi adonan harus diputar-putar. Pemutaran atau pengadukan selama
proses pembekuan ini merupakan kunci dalam pembuatan es puter sehingga nantinya
akan menghasilkan es krim puter yang diinginkan.
Proses pengguncangan/pemutaran ini memiliki tujuan untuk mengecilkan

ukuran kristal es yang terbentuk, karena semakin keciil ukuran kristal esnya, semakin lembut es krim
yang terbentuk.
5. HASIL PRAKTIKUM
A nalisis konsep/materi yang terkait dalam praktikum pembuatan es putar(puter)
Dalam proses membuat es ini, saya mendapati bahwa telah terjadi reaksi fisika. Reaksi fisika ini terjadi
karena es batu dan garam dicampur (ada prinsip hukum Asas Black) “Apabila dua buah benda yang
memiliki suhu yang berbeda dicampurkan maka benda yang memiliki suhu tinggi
akan memberikan kalor kepada benda yang dingin sehingga pada akhirnya suhu dari kedua benda
tersebut sama”. Menurut Asas Black apabila ada dua benda yang suhunya berbeda kemudian disatukan
atau dicampur maka akan terjadi aliran kalor
dari benda yang bersuhu tinggi menuju benda yang bersuhu rendah. Aliran ini akan berhenti sampai
terjadi keseimbangan termal (suhu kedua benda sama). Hal ini terbukti bahwa es batu yang dicampurkan
dengan garam kasar/ bisa dengan garam
dapur akan mengalami penurunan titik beku sehingga suhu campuran yang dihasilkan memiliki titik beku
jauh dibawah 0 ̊C dan berpengaruh dalam pembekuan larutan susu dancow dari wujud cair menjadi beku
(es). Selain itu, dalam praktikum
pembuatan es puter ini ternyata dapat menggunakan alat sederhana yang bisa ditemukan dalam
kehidupan sehari-hari yakni kaleng wafer, baskom, es batu, garam kasar/krasak, air putih serta susu
dancow sachet. Pemanfaatan alat dan bahan sederhana ini membuktikan bahwa meskipun hanya
menggunakan alat seadanya es puter tetap akan terbentuk karena adanya pengaruh reaksi fisika, dan
sebaliknyameskipun menggunakan alat canggih tetapi alat tersebut tidak menghasilkan reaksi
fisika (juga bisa reaksi kimia) yang dibutuhkan, maka es puter pun pasti juga tidak
akan terbentuk.
KESIMPULAN
Dari praktikum pembuatan es puter dengan menggunakan alat dan bahan sederhana ini, saya menjadi paham dari proses
awal susu dancow masih berbentuk larutan hingga menjadi es puter yang lezat. Hal ini dapat terjadi karena adanya reaksi
fisika yang dihasilkan oleh percampuran es batu dengan garam kasar/krasak, dan proses ini dinamakan sebagai
penerapan prinsip Asas Black. Es batu dan garam dapat membekukan larutan susu dancow dalam kaleng karena berkat
campuran bahan tersebut,maka suhu campuran yang dihasilkan memiliki titik beku jauh dibawah 0 C,sehingga
̊ karena titik
beku jauh dibawah 0 C
̊ maka larutan susu dancow bisa membeku menjadi es puter. Lalu dalam hal pembuatannya, alat
yang digunakan tidak perlu membeli alat/mesin pembuat es puter, karena kita pun dapat merancangnya sendiri dengan
sangat sederhana. Waktu dan tenaga yang dibutuhkan juga tidak terlalu banyak, dan yang terpenting menghemat
pengeluaran dan dapat menambah keterampilan
DOKUMENTASI

Alat dan Campuran susu dancow dan


Pemecahan es
bahan air
batu

Penempatan kaleng di atas es


Penaburan
batu dengan taburan
garam
garam
DOKUMENTASI

proses pemutaran kaleng

adonan es puter sudah


mengeras

pengambilan es puter yang Hasil


sudah jadi akhir
Sekian,
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai