(Solanum lycopersicum)
Memar Gores
• Buah telah berumur 60-100 hari setelah tanam tergantung pada varietasnya
• Buahnya tersusun dalam tandan-tandan. Keseluruhan buahnya berdaging dan banyak mengandung air.
• Tingkat kemasakan buah dapat dilihat dari warna kulitnya.
• Menurut Teka (2013), warna dan kekerasan adalah karakteristik yang digunakan untuk
menentukan kematangan buah.
Waktu Panen
Sortasi
Grading
Mesin Skala
Kegiatan Besar
grading Dan Citra
dilakukan digital
setelah kegiatan sortasi
yang bertujuan mengelompokan ukuran buah tomat
Pelapisan Buah Dengan Kitosan
Kitosan dapat mengurangi terjadinya proses transpirasi sehingga penurunan susut bobot tomat
dapat ditekan sedemikian rupa.
Pengaruh interaksi antara lama penyimpanan dan tingkat kematangan Tanpa dilapisi
terhadap susut bobot tomat Kitosan
Dilapisi Kitosan
Unit Pengemasan
Pengemasan Yang Tepat
Pengemasan yang tepat pada buah tomat dapat dapat melindungi tomat dari kerusakan mekanik dan menjaga
umur simpan tomat
Buah dapat mengalami kerusakan mekanis yang akan mengalami kenaikan susut bobot yang tinggi, sehingga
buah dan sayuran yang disimpan akan kehilangan kadar air dan beratnya. Kehilangan air sebagai akibat dari
proses penguapan selama repirasi. Kehilangan air selama penyimpanan tidak hanya menurunkan mutu dan
menimbulkan kerusakan tetapi juga dapat menimbulkan kebusukan.
Tujuan Pengemasan
Yang Perlu Diperhatikan Dari
Alat Pengemas:
1. Menghambat Penuruan Bobot
Berat Akibat Transpirasi
1. Keberadaan Ventilasi Untuk
2. Meningkatkan Citra Produk
Sirkulasi Udara
3. Sebagai Alat Promosi
2. Tinggi Tumpukan
4. Menghindari Atau Mengurangi
3. Media Pembatas Antar Produk
Kerusakan Pada Waktu
4. Bahan Media Pengemasan
Pengangkutan
Pengemasan Yang Tepat
Penanganan pasca panen yang baik mampu menjaga kualitas dan kuantitas buah
tomat, serta memperpanjang umur simpan buah tomat.
Pelapisan tomat dengan lapisan kitosan dapat menambah umur simpan buah tomat
karena dapat memperlambat laju respirasi buah tomat. Sehinggadapat memperlambat
kebusukan pada buah tomat.
Pengemasan buah tomat harus dilakukan secara tepat sesuai dengan sifat fisik yang
dimiliki tomat agar dalam proses pengangkutannya tomat tidak mengalami
kerusakan mekanis yang dapat menyebabkan terjadinya proses respirasi pada bagian
tomat yang rusak.
DAFTAR PUSTAKA
Anonim. 1992. SNI 01-3162-1992. Standar Nasional Indonesia (SNI). Tomat Segar. Jakarta:
Badan Standarisasi Nasional.
Badan Pusat Statistik dan Direktorat Jenderal Hortikultura. 2019. Statistik Indonesia. Jakarta.
CV. Dharmaputera. 720 hal.
Teka, T.A. 2013. Anlysis of the effect of maturity stage of the postharvest biochemical quality
characteristic of tomato (Lycopersicum esculentum MILL.) fruit. International Journal
of Pharmaceutical and Applied Sciences. 3(5): 180-186
THANK YOU