Anda di halaman 1dari 10

Interkoneksi Berbagai Disiplin

Ilmu

By: Lia Ayu.K, S.S.T.,M.Tr.Keb


 Mengapa perlu Islam Interdisipliner?

 Terjadi pengulangan dan pencatatan ulang ilmu-ilmu Islam, tidak


ada inovasi.Islam perlu tampil ke permukaan sebagai solusi zaman
bukan sebagai masalahTerjadi sikap reaksioner ummat Islam
terhadap perkembangan ilmu pengetahuan barat
Paradigma yang digunakan

 Paradigma yang digunakan di sini adalah paradigma Islam.

 Objektivikasi Islam: Islam diakui tidak hanya oleh ummat Islam saja, melainkan di luar
Islam mengakui Islam.Pengilmuan Islam bukan Islamisasi Ilmu pengetahuan. Menyajikan
Islam secara teoritik bukan doktrin sehingga semua orang bisa menerimanya
 Sumber Ilmu dalam Islam

 AllahTersurat(Kitab Suci)
 TerjemahTafsir
 TakwilTersirat(Alam Semesta)
 Eksperimen
 Observasi
 Simulasi
Konsep Wahyu dan Sumber Ilmu

 Nabi dan Rasul


 Kitab Suci
 Malaikat
 Hewan, Alam dan Tumbuhan
 Hukum Alam
 Manusia
 Hidayah
Teori-Teori Ilmu Pengetahuan Muslim
Agamawan
 (Petunjuk)
 Hidayah
 Ilmuan
 Teori-Teori Ilmu Pengetahuan
Ciri-Ciri Pengetahuan yang Benar

 Meningkatkan Iman dengan indikator menghantarkan manusia mengakui kebesaran


ciptaan Tuhan.
 Meyakini kebenaran kitab Allah
 Menambah rasa syukur kepada Allah
Dari sinilah muncul epistemologi

 Integrasi ilmu pengetahuan


 Dan interkoneksi ilmu pengetahuan
 Artinya penggabungan dua disiplin ilmu menjadi satu ilmu. Misal antara bilogi dan kimia
menjadi biokimia. Atau antara teori ekonomi dalam al-Qur’an dan sunnah dengan ekonomi
barat menjadi ekonomi Islam.Faktanya tidak semua ilmu pengetahuan dapat
diintergrasikan. Seperti bahasa dan matermatika.
 Maka dari itu antara satu disiplin ilmu dengan ilmu lainnya (interdisipliner) harus saling
terkait dalam sebuah pembahasan.Interkoneksi ilmu pengetahuan adalah mengkaitkan
berbagai bidang ilmu (multi disiplin) untuk memecahkan masalah. Misal memahami
masalah rukyat dan hisab bukan hanya pendekatan al-Qur’an dan sunnah melainkan
dengan astronomi, ilmu optik, metematika dan sebagainya.
Lanjutan...

 Kaedah integrasi interkoneksi ini sejalan dengan prinsip ijtihad jamai (ijtihad kolektif)
yang tidak hanya terdiri dari satu rumpun disiplin, melainkan dari multi disiplin ilmu
pengetahuan.
Terima kasih semoga bermanfaat...

Anda mungkin juga menyukai