DENGAN STUNTING
KELOMPOK 2
1. NISAAUL MAGHFIRAH
2. PUTRI SARFINA
3. AFRIYANTI
4. AKMAL FIKRI
5. ZULFADLI
DEFINISI STUNTING
Pertumbuhan melambat.
1.Penilaian status gizi yang dapat dilakukan melalui kegiatan posyandu setiap bulan.
2.Pemberian makanan tambahan pada balita.
3.Pemberian vitamin A.
4.Memberi konseling oleh tenaga gizi tentang kecukupan gizi balita.
5.Pemberian ASI eksklusif selama 6 bulan dan dilanjutkan sampai usia 2 tahun dengan ditambah
asupan MP-ASI.
6.Pemberian suplemen menggunakan makanan penyediaan makanan dan minuman menggunakan
bahan makanan yang sudah umum dapat meningkatkan asupan energi dan zat gizi yang besar bagi
banyak pasien.
7.Pemberian suplemen menggunakan suplemen gizi khusus peroral siap- guna yang dapat digunakan
bersama makanan untuk memenuhi kekurangan gizi .
TINJAUAN KASUS
An. M R. Umurnya sudah tiga tahun, tapi berat dan tinggi badannya tak seperti anak
seumurannya. “Berat anak cuma 9 kilogram. Tidak tinggi-tinggi, minimal 60 cm. An. M belum bisa
berjalan, dalam pengucapan kata-katanya juga belum jelas hanya bisa mengucap kata mama dan bapak. ,
pada usia empat bulan anaknya pernah dikasih bubur tim-tim oleh neneknya.
Ketika di bawah ke puskemas kadang marahi karena berat badan dan tinggi badan tidak sesuai
dengan umur, disarankan kasih susu yang bagus. Kata Ibu. E, anaknya itu sangat susah makan bubur/nasi
dan sayur. Yang paling digemari justru camilan ber-MSG. “Tapi kalau makan nasi enggak terlalu.
Makanan yang disuka itu Ciki, susu kotak, jajanan ringan”.
Bpk D, bekerja sebagai buruh pabrik dengan penghasilan kuarang lebih RP. 1.130.000 perbulan. Ibu
E mengatakan ketika mengandung iya jarang memeriksakan kehamilan karena tidak punya biaya karna
gaji yang di berikan suami di gunakan untuk kebutuhan sehari-hari.
ASKEP KELUARGA
Tn. D DENGAN SALAH SATU ANGGOTA KELUARGA
DENGAN MASALAH STUNTING
1. PENGKAJIAN
a. Data Umum
1. Identitas Kepala Keluarga
Nama Kepala Keluarga (KK) : Bpk . D
Usia : 25 tahun
Pendidikan : SMP
Pekerjaan : buruh pabrik
Alamat :RT.10/RW.01 Kelurahan bekasi
2. Tipe Keluarga
Jenis tipe keluarganya adalah the extended family
3. Bangsa dan Suku
Asal suku bangsa : Keluarga Tn.S bersuku Jawa.
4. Agama dan Kepercayaan
Anggota keluarga Bp. D menganut agama islam
5. Status Sosial Ekonomi Keluarga
Yang memenuhi kebutuhan keluarga adalah suaminya tetapi istrinya juga ikut
bekerja. pendapatan keluarga kurang lebih hanya 1.130.000,- /bulannya.
6. Aktivitas Rekreasi Keluarga
Jika ada waktu liburan hanya digunakan untuk berkumpul bersama keluarga dan
nonton tv, Keluarga tidak mengetahui bahwa rekreasi sangat penting untuk tumbuh
kembang anaknya.
b. Riwayat dan Tahap Perkembangan Keluarga
1. Tahap Perkembangan Keluarga Saat Ini
Keluarga Bpk D baru mempunyai dua perempuan dan anak laki-laki. Keluarga Bpk D
termasuk dalam tipe keluarga pra sekolah.
2. Tahap Keluarga yang Belum Terpenuhi
Tahap perkembangan yang belum terpenuhi adalah masalah tumbuh kembang
anaknya. 3 tahun An.M belum bisa berjalan, dalam pengucapan kata-katanya juga
belum jelas hanya bisa mengucap kata mama dan bapak. An.M hanya baru bisa
merangkak dan berdiri sembari berpegangan.
3. Riwayat Kesehatan Inti
Riwayat Kesehatan Anak: An. M R pernah menderita penyakit diare demam batuk pilek
dan pernah dibawa puskesmas pada umur satu tahun.
c. Lingkungan
Karakteristik Lingkungan Rumah
Karakteristik Tetangga dan Komunitas RW
Mobilitas Geografis Keluarga
Perkumpulan Keluarga dan Interaksi dengan Masyarakat
Sistem Pendukung Keluarga
d. Struktur Keluarga
1. Pola Komunikasi Keluarga
Komunikasi berjalan dengan baik antar sesama angota keluarga namun komunikasi
kepada anaknya pada anak-anak belum berjalan dengan baik karena An.M belum bisa
bicara banyak.
2. Struktur Kekuatan Keluarga
Yang berperan mengambil keputusan dalam menghadapi masalah adalah Bpk D
3. Nilai dan Norma Fungsi Keluarga
Keluarga Bpk D memegang erat norma-norma yang berlaku dimasyarakat
SKORING PRIORITAS MASALAH
WORD
DIAGNOSA KEPERAWATAN KELUARGA
4. ajarkan kepada orang tua tentang standar pertumbuhan fisik dan tugas-tugas
perkembangan sesuai usia anak.
Dx: Kurang Pengetahuan Informasi Kesehatan pada Keluarga Bp. D
berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga mengenal masalah.
Intervensi:
1. Kaji pengetahuan klien dan diskusi bersama tentang masalah kesehatan yang
sedang dialaminya.
2. berikan pendidikan kesehatan terkait masalah kesehatan yang dialami An.M
3. jelaskan kepada Keluarga Bpk D pengertian,tanda dan gejala penyebab
terlambatnya tumbuh kembang, cara memperbaiki status gizi dan cara
menstimulasi agar anak cepat berjalan.