Anda di halaman 1dari 15

Case Review(CR)

Gigi Tiruan Lengkap Lepasan Akrilik

Nama : Moh Fahmi M. Mokodompit


NIM : 20014103014
Dosen Pembimbing : drg. Ellen Tumewu
1. Identitas
No. Kartu : DUMMY. S. 22677
Nama Pasien : R.M.
Umur : 75 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Alamat : Banjer, Kota Manado
2. Kasus

Seorang pasien perempun berusia 70 tahun yang berdomisili di Sario datang ke


RSGM Unsrat dengan keluhan malu karena telah kehilangan seluruh gigi pada rahang
atas dan rahang bawah sejak 5 tahun yang lalu. Pasien merasa kesulitan saat
mengunyah serta merasa tidak percaya diri. Pasien ingin dibuatkan gigi palsu untuk
menggantikan seluruh gigi yang telah hilang. Pasien sebelumnya belum pernah
menggunakan gigi palsu dan memiliki riwayat penyakit sistemik hipertensi.
Gambaran Klinis
Foto Profil
3. Kondisi Sistemik
4. Pemeriksaan Ekstra Oral
5. Riwayat yang Berhubungan
dengan Gigi Geligi
 Lama tidak bergigi : ± 5 tahun yang lalu untuk RA dan RB
 Terakhir cabut gigi : 1 tahun yang lalu
 Sebab pencabutan gigi : Gigi sudah goyang
 Riwayat gigi tiruan : Pasien belum pernah memakai gigi tiruan
6. Status Lokal
1. Luar mulut
o Sendi kanan : Tidak bengkak; tidak sakit; tidak clicking/krepitasi
o Sendi kiri : Tidak bengkak; tidak sakit; tidak clicking/krepitasi
o Pembukaan mulut : Sedang (13 mm)
o Gerakan protrusif : lancar
o Gerakan lateral kanan : lancar
o Gerakan lateral kiri : lancar
Bibir
o Bentuk : Bibir simetris
o Ukuran : Sedang
o Tonus : Sedang
6. Status Lokal
2. Dalam Mulut

 Bentuk lengkung RA : Lonjong


Menurut angle : Klas I
 Bentuk lengkung RB : Lonjong
 Ruang antarmaksila : Sedang (13 mm)
 Ukuran lengkung RA : Sedang
 Ruang antar alveolar : Sedang (14
 Ukuran lengkung RB : Sedang
mm)
 Bentuk linggir RA : Lonjong
 Tuberositas kanan : Sedang
 Bentuk linggir RB : Lonjong, anterior),
 Tuberositas kiri : Sedang
rendah (posterior)  Exostosis : Tidak ada
 Ukuran linggir RA : Sedang
 Torus palatina : Tidak ada
 Ukuran linggir RB : Rendah
 Torus mandibula : Tidak ada
 Hubungan RA – RB: Normal
 Palatum lunak : Kelas II, gerakan
 Kesejajaran linggir RA/RB : Sejajar aktif
6. Status Lokal
 Perlekatan otot labial RA : Sedang
 Perlekatan otot bukal Ka. : Sedang  Frenulum bukalis Ki. : Rendah
 Perlekatan otot bukal Ki. : Sedang  Tahanan jaringan linggir : Sedang (regio I dan
 Perlekatan otot labial RB : Sedang III)
 Perlekatan otot lingual : Sedang  Bentuk palatum : Lonjong
 Perlekatan otot bukal Ka. : Sedang  Kedalaman palatum : Sedang
 Perlekatan otot bukal Ki. : Sedang  Retromylohyoid : Sedang
 Frenulum labialis RA : Sedang  Ludah, konsistensi : Sedang
 Frenulum bukalis Ka. : Rendah  Volume ludah : Sedang
 Frenulum bukalis Ki. : Rendah  Refleks muntah : Kecil
 Frenulum labialis RB : Sedang  Lidah, ukuran : Sedang
 Frenulum lingualis : Rendah  Gerakan lidah : Sedang
 Frenulum bukalis Ka. : Rendah
Status gigi geligi
6. Status Lokal

Keteran
gan:
X
: Missing
7. Diagosis Klinis

Rahang atas : Edentulous


Rahang bawah : Edentulous

8. Indikasi Perawatan
Gigi tiruan lengkap lepasan akrilik pada RA dan RB
9. Gambar Desain GTL

Keterangan:
1) Plat akrilik
2) Elemen gigi tiruan/gigi artifisial
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai