KELOMPOK 5 :
Angelia E. Andries [18101102011]
Debora B.N. Panelewen [18101102025]
Christiana A.N. Corneles [18101102036]
TOPIK
BAHASAN
Pengertian PCR dan komponen PCR
01
Menjelaskan pengertian PCR dan komponen PCR
Proses PCR
02 Menjelaskan proses PCR
Jenis-jenis PCR
03 Menjelaskan jenis-jenis PCR
Real time
04 Menjelaskan Real time
Buffer PCR
04 05
Pemanjangan primer (extension) Pemantapan (post-extension)
01 02 03
Inverse-PCR
Restriction Fragment Length Nested-PCR
Polymorphism (RFLP)
04 05 06
Quantitative-PCR Reverse Transcriptase (RT- Random Amplified
PCR) Polymorphic DNA
(RAPD)
—Real Time
Real time PCR atau quantitative real time PCR (qPCR) merupakan salah satu metode PCR yang
kini sudah banyak diaplikasikan dalam biologi molekuler. Pada metode qPCR PCR real time,
jumlah DNA yang diamplifikasi dapat dideteksi dan diukur di setiap siklus proses PCR.
05 Perbedaan proses PCR konvensional dan
qPCR
Perbedaan proses PCR konvensional dan qPCR
Konsep PCR pada qPCR berdasar pada kemampuan DNA polymerase untuk mensintesis
DNA dari template yang tersedia. Yang membedakan adalah bagaimana data hasil
amplifikasi dapat dianalisis oleh peneliti. Sebagai contoh, pada PCR konvensional setelah
proses termal (denaturasi, annealing/penempelan, dan elongasi) selesai, biasanya produk
PCR akan diproses lebih lanjut menggunakan gel elektroforesis dan kemudian akan muncul
band produk yang dapat dibandingkan dengan band kontrol atau standar.
qPCR, peneliti dapat mengobservasi proses akumulasi produk PCR bersamaan dengan
terjadinya proses amplifikasi sehingga ketika alat selesai bekerja, data hasil amplifikasi
dapat langsung dianalisis. Hal ini tentunya mempersingkat waktu eksperimen dan
mengurangi kemungkinan terjadinya kontaminasi karena meniadakan proses gel
elektroforesis. Fluoresens yang terdapat pada reagent PCR juga memungkinkan keseluruhan
proses amplifikasi terbaca, berbeda dengan jenis endpoint PCR dimana hanya hasil akhir
amplifikasi saja yang dapat diketahui.
Aplikasi dan Penggunaan qPCR
2 Jenis qPCR yang sering digunakan dalam penelitian biologi molekuluer
yaitu :