Anda di halaman 1dari 6

Nama :

No :
Jurusan :

“ Perkembangan Perilaku dan Pribadi Peserta Didik”


Pengertian Perkembangan Perilaku dan Pribadi
Peserta Didik

“Suryobroto”

Ketika peserta didik mulai memasuki usia sekolah, sebagaimana aspek lainnya, perilaku dan kepribadian mereka juga
berkembang seiring berjalannya waktu. Secara garis besar masa usia sekolah dasar (SD) merupakan masa kanak-kanak akhir.
Masa kanak-kanak akhir ini berlangsung sejak umur 6 – 11 atau 12 tahun. Sejak dalam kehidupan mereka dimulai masuk
sekolah, maka terbentuklah sejarah baru dalam kehidupan mereka yang juga sangat berpengaruh terhadap perkembangan
perilaku dan pribadi mereka. Secara langsung maupun tidak langsung maka masa-masa bersekolah ini akan mengubah
perilaku dan pribadinya.

“Havighurst (Abin Syamsuddin Makmun)”

Salah satu prinsip perkembangan bahwa setiap individu akan mengalami fase perkembangan tertentu, yang merentang
sepanjang hidupnya. Pada setiap fase perkembangan ditandai dengan adanya sejumlah tugas-tugas perkembangan tertentu
yang seyogyanya dapat dituntaskan. Tugas–tugas perkembangan ini berkenaan dengan sikap, perilaku dan keterampilan yang
dikuasai sesuai dengan usia atau fase perkembangannya. Memberikan pengertian tugas-tugas perkembangan bahwa: “A
developmental task is a task which arises at or about a certain period in the life of the individual, succesful achievement of
which leads to his happiness and to success with later task, while failure leads to unhappiness in the individual, disaproval by
society, difficulty with later task”.
Tahapan
Masa
Perkembangan
Masa Bayi dan Kanak-Kanak Awal
01 (0,0-6.0)

Masa Kanak-Kanak Akhir dan Anak


02 Sekolah (6,0-12.0)

Perkembangan Masa Remaja


03
(12.0-21.0)

04 Perkembangan Masa Dewasa Awal


Tugas Pada Masa Perkembangan

Tugas Perkembangan Masa Bayi dan Kanak-Kanak Awal Tugas Perkembangan Masa Remaja

•Belajar berjalan pada usia 9.0 – 15.0 bulan. •Mencapai hubungan yang lebih matang dengan teman sebaya.
•Belajar memakan makan padat. •Mencapai peran sosial sebagai pria atau wanita.
•Belajar berbicara. •Menerima keadaan fisik dan menggunakannya secara efektif.
•Belajar buang air kecil dan buang air besar. •Mencapai kemandirian emosional dari orang tua dan orang dewasa
•Belajar mengenal perbedaan jenis kelamin. lainnya.
•Mencapai kestabilan jasmaniah fisiologis. •Mencapai jaminan kemandirian ekonomi.
•Membentuk konsep-konsep sederhana kenyataan sosial dan alam. •Memilih dan mempersiapkan karier.
•Belajar mengadakan hubungan emosional dengan orang tua, •Mempersiapkan pernikahan dan hidup berkeluarga.
saudara, dan orang lain. •Mengembangkan keterampilan intelektual dan konsep-konsep yang
•Belajar mengadakan hubungan baik dan buruk dan pengembangan diperlukan bagi warga negara.
kata hati. •Mencapai perilaku yang bertanggung jawab secara sosial.
•Memperoleh seperangkat nilai sistem etika sebagai
petunjuk/pembimbing dalam berperilaku.
Tugas Perkembangan Masa Kanak-Kanak Akhir dan Anak
Sekolah
Tugas Perkembangan Masa Dewasa Awal
•Belajar memperoleh keterampilan fisik untuk melakukan permainan.
•Belajar membentuk sikap yang sehat terhadap dirinya sendiri •Memilih pasangan.
sebagai makhluk biologis. •Belajar hidup dengan pasangan.
•Belajar bergaul dengan teman sebaya. •Memulai hidup dengan pasangan.
•Belajar memainkan peranan sesuai dengan jenis kelaminnya. •Memelihara anak.
•Belajar keterampilan dasar dalam membaca, menulis dan berhitung. •Mengelola rumah tangga.
•Belajar mengembangkan konsep-konsep sehari-hari. •Memulai bekerja.
•Mengembangkan kata hati. •Mengambil tanggung jawab sebagai warga negara.
•Belajar memperoleh kebebasan yang bersifat pribadi. •Menemukan suatu kelompok yang serasi.
•Mengembangkan sikap yang positif terhadap kelompok sosial.
Sementara itu, Depdiknas (2003) memberikan rincian tentang tugas perkembangan masa remaja untuk
peserta didik usia tingkat SLTP dan SMTA, yang dijadikan sebagai rujukan Standar Kompetensi Layanan
Bimbingan dan Konseling di sekolah, yaitu :

1. Tugas Perkembangan Peserta didik Tingkat SLTP 2. Tugas Perkembangan Peserta didik Tingkat SLTA
•Mencapai perkembangan diri sebagai remaja yang beriman •Mencapai kematangan dalam beriman dan bertaqwa  kepada Tuhan
dan bertaqwa  kepada Tuhan Yang Maha Esa. Yang Maha Esa
•Mempersiapkan diri, menerima dan bersikap positif serta •Mencapai kematangan dalam hubungan teman sebaya, serta
dinamis  terhadap perubahan fisik dan psikis yang terjadi pada kematangan dalam perannya    sebagai pria dan wanita.
diri sendiri untuk kehidupan yang sehat. •Mencapai kematangan pertumbuhan jasmaniah yang sehat
•Mencapai pola hubungan yang baik dengan teman sebaya  •Mengembangkan penguasaan ilmu, teknologi, dan kesenian sesuai
dalam peranannya sebagai pria atau wanita. dengan program kurikulum, persiapan karir dan melanjutkan
•Memantapkan nilai dan cara bertingkah laku yang dapat pendidikan tinggi serta berperan dalam kehidupan masyarakat yang
diterima dalam kehidupan sosial yang lebih luas. lebih luas.
•Mengenal kemampuan bakat, dan minat serta arah •Mencapai kematangan dalam pilihan karir
kecenderungan karier dan apresiasi seni. •Mencapai kematangan gambaran dan sikap tentang kehidupan
•Mengembangkan pengetahuan dan keterampilan sesuai mandiri secara emosional, sosial, intelektual dan ekonomi.
dengan kebutuhannya untuk mengikuti dan melanjutkan •Mencapai kematangan gambaran dan sikap tentang berkehidupan
pelajaran dan atau  mempersiapkan karier serta berperan berkeluarga, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
dalam kehidupan masyarakat. •Mengembangkan kemampuan komunikasi sosial dan intelektual
•Mengenal gambaran dan sikap tentang kehidupan mandiri serta apresiasi seni.
secara emosional, sosial dan ekonomi. •Mencapai kematangan dalam sistem etika dan nilai.
•Mengenal sistem etika dan nilai-nilai sebagai pedoman hidup
sebagai pribadi, anggota masyarakat dan minat manusia.
SEKIAN
&
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai