ASMA BRONKIAL

Aulia Anissa (0910070100114)

Helfrini Shelvi (1110070100031)
 
Pembimbing :
Dr. Meirina Daulay, M.Ked(Ped),
Sp.A
DEFINISI MENURUT GINA

ASMA

Penyakit kronis yang umum dan berpotensi serius

yang membebankan beban besar pada pasien,
keluarga mereka dan masyarakat. itu menyebabkan
gejala pernapasan, pembatasan kegiatan, dan suar
up (serangan) yang kadang-kadang memerlukan
perawatan healt mendesak dan mungkin berakibat
fatal.
DEFINISI MENURUT KNAA
Mengi berulang dan atau batuk
persisten dengan karakteristik timbul
secara episodic,cenderung pada malam
atau dini hari (nocturnal), musiman,
setelah aktvitas fisik serta mempunyai
riwayat asma atau atopi lain dalam
keluarga atau penderita sendiri.

ASMA
FAKTOR PENCETUS
Alergen

Infeksi
Emosi

ASMA

Aktifitas Faktor
Fisik Lain
PATOGENESE
FAKTOR HIPERREAKTIFITAS
PENCETUS BRONKUS

INFLAMASI GEJALA
ASMA
MANIFESTASI KLINIS
 Episode mengi yang berulang
 Sesak nafas
 Dada terasa tertekan
 Batuk ( khususnya pada waktu malam atau
dini hari)
KLASIFIKASI GINA 2006
• Gejala kurang dari 1 kali/minggu
• Serangan singkat

Intermitte • Gejala nocturnal tidak lebih dari 2

kali/bulan ( ≥2 kali)

n
• FEV1≥ 80 % predicted lebih dari 2
kali/bulan (< 2 kali)
• Variabilitas PEF atau FEV1 < 20 %

• Gejala lebih dari 1 kali/minggu

tapi kurang dari 1 kali/hari
Persisten • Serangan dapat mengganggu
aktifitas dan tidur
• Gejala nocturnal >2 kali/ bulan
Ringan • FEV 1≥ 80 % predicted atau PEF ≥
80 % nilai terbaik individu
• Variabilitas PEF atau FEV1 20-30 %
 • Gejala terjadi setiap hari

Persiste • Serangan dapat menganggu aktifitas

dan tidur
• Gejala nocturnal lebih dari 1 kali

n dalam seminggu
• Menggunakan β2-agonis kerja pendek
setiap hari
• FEV1 60-80 % predicted atau PEF 60-

Sedang 80% nilai terbaik individu

• Variabilitas PEF atau FEV1 > 30 %

• Gejala terjadi setiap hari

Persiste • Serangan sering terjadi
• Gejala asma nocturnal sering

n terjadi
• FEV1 ≤ 60 % predicted atau PEF ≤
60 % nilai terbaik individu
• Variabilitas PEF atau FEV1 >30 %.
Berat
 KLASIFIKASI PNAA 2004
Parameter Asma episodik Asma episodik Asma persisten
Klinis jarang sering (Asma berat)
(Asma ringan) (Asma sedang)

Frekuensi < 1x/ bulan > 1x/ bulan Sering

serangan

Lama serangan < 1 minggu ≥ 1 minggu Hampir

sepanjang
tahun, tidak ada
remisi

Di antara Tanpa gejala Sering ada Gejala siang dan

serangan gejala malam

Tidur dan Tidak terganggu Sering terganggu Sangat

aktivitas terganggu
Pemeriksaan fisik Normal (tidak Mungkin Tidak pernah
di luar serangan ada kelainan) terganggu (ada normal
kelainan)

Obat pengendali Tidak perlu Nonsteroid/ Steroid inhalasi/

(anti inflamasi) steroid inhalasi oral
dosis rendah

Uji faal paru (di PEF/ FEV1 > 80% PEF/ FEV1 60- PEF/ FEV1 < 60%
luar serangan)* 80% Variabilitas 20-
30%

Variabilitas faal Variabilitas > Variabilitas > Variabilitas >

paru (bila ada 15% 30% 50%
serangan)*

* Jika fasilitas tersedia

DIAGNOSA
• Sesak nafas
• Mengi
Anamnese • Dada terasa berat
• Riwayat atopi keluarga

• Pernafasan cuping hidung

Pemeriksaa • Retraksi
n Fisik •
•
Perkusi hipersonor
Mengi dan ekspirasi memanjang

• Pemeriksaan laboratorium
Pemeriksaa • Pemeriksaan fungsi paru
n Penunjang •
•
Pemeriksaan hiperreaktifitas bronkus
Penilaian status alergi
DIFFERENSIAL DIAGNOSA
 Benda asing pada jalan nafas
 Bronkiolitis
 Fibrosis kistik
 Bronkitis
 GER
KOMPLIKASI
 Emfisema
 Ateletaksis
 Bronkopneumonia
 Status asmatikus