Anda di halaman 1dari 27

Pengorganisasian

Dalam Mengelola
Sumber Daya Manusia
Dosen Pengampu : Dra. I Gusti Agung Ketut Sri Ardani, MM.
Kelompok 1
I Putu Bagus Surya
Anak Agung Istri Ratu Mahardika
Ningrat Pemayun 2107521018
2107521006

Ni Putu Esa Ade Liana Ni Putu Dinda


Putri Febriyanti
2107521007 2107521024
Materi
Pembahasan

01 03
Konsep Pengorganisasian
Dalam Mengelola Sumber Definisi Delegasi
Daya Manusia Wewenang

02 Pengertian Wewenang
dan Kekuasaan 04 Sentralisasi dan
Desentralisasi

e moments
Remember th
e s e are
Th
the s
b j e ctive
o

01
Konsep Pengorganisasian
Dalam Mengelola Sumber
Daya Manusia
Mengapa Manajemen Sumber Daya
Manusia Penting?

Karena MSDM adalah proses serta upaya


untuk merekrut, mengembangkan,
memotivasi, serta mengevaluasi keseluruhan
SDM yang diperlukan perusahaan dalam
pencapaian tujuannya. Pengertian ini
mencakup dari mulai memilih siapa saja yang
memiliki kualifikasi dan pantas untuk
menempati posisi dalam perusahaan (the
man on the right place).
My
G oals
Faktor Eksternal yang Memengaruhi
MSDM

1. 2. 3.
Perekonomian Serikat Peraturan dan Regulasi
Tren Demografis
Pekerja Pemerintah
Proses Manajemen Sumber Daya Manusia

in tag e
V
to!
Pho
The
Proce Isu-Isu Kontemporer dalam
ss Mengelola Sumber Daya Manusia

01 03
Work Life
Perampingan
Balance
Manajer bisa mengelola
perampingan usaha 02 Manajer harus memahami
bahwa orang-orang mungkin
lebih memilih program yang
04
dengan berkomunikasi
memisahkan antara pekerjaan
secara jujur dan terbuka,
mengikuti peraturan Pelecehan Seksual dan kehidupan pribadi,
sedangkan yang lain lebih
Biaya SDM
hukum yang berlaku Manajer perlu menyadari hal-
memilih program yang Organisasi mengendalikan
terkait dengan hal apa saja yang termasuk mengintegrasikan pekerjaan
dalam lingkungan kerja yang biaya SDM dengan
pembayaran pasongan. dan kehidupan pribadi.
ofensif atau kurang ramah, mengendalikan biaya
mendidik karyawan tentang perawatan kesehatan
pelecahan seksual. karyawan.
Overvie
w

02
Pengertian Wewenang
dan Kekuasaan
The
Apa Perbedaannya? are se
Con the
ce p
s! t

Wewenang Kekuasaan
Wewenang (authority) adalah hak Bila wewenang adalah hak untuk
untuk melakukan sesuatu atau melakukan sesuatu, kekuasaan adalah
memerintah orang lain untuk kemampuan untuk melakukan hak
melakukan atau tidak melakukan tersebut. Kekuasaan adalah kemampuan
sesuatu agar tercapai tujuan untuk memengaruhi individu,
tertentu. kelompok, keputusan atau kejadian.
Ada dua pandangan yang saling berlawanan
mengenai sumber wewenang, yaitu teori
formal (atau sering disebut pandangan klasik)
dan teori penerimaan.
1. Pandangan wewenang formal
menyebutkan bahwa wewenang adalah
dianugerahkan; wewenang ada karena
seseorang diberi atau diwarisi hal
tersebut.
2. Pandangan teori penerimaan (acceptance
theory of authority) berpendapat bahwa
wewenang seseorang timbul hanya bila
hal itu diterima oleh kelompok atau
individu kepada siapa wewenang tersebut
dijalankan.
Menurut Amitai Etzioni, seorang pemimpin
dapat memengaruhi perilaku adalah hasil dari
kekuasaan posisi atau kekuasaan pribadi.
1. Kekuasaan posisi didapat dari wewenang
formal suatu organisasi.
2. Kekuasaan pribadi didapatkan dan
didasarkan atas seberapa besar para
pengikut mengagumi, respek, dan merasa
terikat pada seorang pemimpin.
Batasan-batasan Wewenang dan Kekuasaan

in tag e
V
to!
Pho
Struktur Lini
dan Staf
Organisasi Lini
Pada dasarnya setiap organisasi memiliki
sejumlah fungsi-fungsi dasar yang harus
dilaksanakan. Fungsi-fungsi tersebut
biasanya disusun dalam sebuah
organisasi lini di mana rantai perintah
merupakan suatu hal yang jelas dan
mengalir ke bawah melalui tingkatan-
tingkatan manajerial.
M
M
ap
Organisasi Lini dan Staf asp!
s!

Staf yang pada dasarnya memiliki arti sebagai individu atau


kelompok yang terdiri dari para ahli dalam struktur organisasi
yang memiliki fungsi utama untuk memberikan saran dan
layanan kepada fungsi lini. Staf memiliki dua tipe yang
berbeda, yakni staf pribadi dan staf spesialis.
1. Staf pribadi (personal staf) dibentuk untuk memberikan
saran, bantuan, dan jasa kepada seorang manajer
(individual). Hal inilah yang membuat staf pribadi sering
disebut sebagai “asisten” atau “asisten staf”.
2. Sedangkan staf spesialis dibentuk untuk memberikan
saran, konsultasi, memberikan bantuan, dan untuk
melayani seluruh lini serta unsur organisasi. Mengapa
disebut sebagai staf spesialis? karena, fungsnya sempit
dan membutuhkan keahlian khusus.
Di
ag
Wewenang Lini, Staf, dan ram
Fungsional

Wewenang Wewenang Wewenang


Lini Staf Staf
Fungsional
Wewenang di mana Suatu hak yang dimiliki oleh Hubungan terkuat
atasan melakukannya setiap satuan-satuan staf yang dapat dimiliki
atas bawahannya atau para spesialis untuk oleh staf dengan
secara langsung. menyarankan, memberi
satuan-satuan lini.
rekomendasi, atau konsultasi
kepada personalia lini.
Evol
u tion
Sumber Konflik Lini-Staf

Perbedaan umur
dan pendidikan 01
Perbedaan tugas, di
mana orang lini lebih 02
teknis dan generalis.

Perbedaan sikap dan


perbedaan posisi. 03
u r Best
O olog
h od
Met y

03
Definisi Delegasi
Wewenang
Delegasi dapat didefinisikan sebagai
pelimpahan wewenang dan tanggung
jawab formal kepada orang lain untuk
melaksanakan kegiatan tertentu.
Delegasi wewenang adalah proses di
mana para manajer mengalokasikan
wewenang ke bawah kepada orang-
orang yang melapor kepadanya.
Prinsip-prinsip klasik yang dapat
dijadikan dasar untuk delegasi
yang efektif adalah :

Prinsip Skalar A

Prinsip Kesatuan
Perintah B

Prinsip Wewenang,
Tanggung Jawab,
dan Akuntabilitas
C
Beberapa asalan mengapa manajer gagal
mendelegasikan adalah :

1. Manajer merasa lebih bila mereka tetap mempertahankan


hak pembuatan keputusan.
2. Manajer tidak bersedia menghadapi resiko bahwa bawahan
akan melaksanakan wewenangnya dengan salah atau gagal.
3. Manajer kurang mempunyai kepercayaan akan kemampuan
bawahannya.
Important
- Importan
Important t-

Bagaimana dengan
bawahan?

1. Pertama, delegasi berarti bawahan menerima


tambahan tanggung jawab dan akuntabilitas.
2. Kedua, selalu ada perasaan bahwa bawahan akan
melaksanakan wewenang barunya dengan salah
dan menerima kritik.
3. Ketiga, banyak bawahan kurang mempunyai
kepercayaan diri dan merasa tertekan bila
dilimpahi wewenang pembuatan keputusan yang
lebih besar.
ep ts
Conc

04
Sentralisasi dan
Desentralisasi
• Sentralisasi adalah pemusatan kekuasaan dan
wewenang pada tingkatan atas suatu
organisasi.
• Desentralisasi adalah penyebaran atau
pelimpahan secara meluas kekuasaan dan
pembuatan keputusan ke tingkatan-tingkatan
organisasi yang lebih rendah.
Faktor-faktor Derajat Desentralisasi

Tersedianya Peralatan
Filsafat Manajemen Pengawasan yang
Efektif
Ukuran dan Tingkat
Pertumbuhan Kualitas Manajer
Organisasi

Strategi dan Keanekaragaman


Lingkungan Organisasi Produk dan Jasa

Karakteristik-
Penyebaran Geografis
karakteristik Organisasi
Organisasi
Lainnya
Mari Berdiskusi!

Anda mungkin juga menyukai