Anda di halaman 1dari 16

KELOMPOK 1

1. DESI YULITA (1914314201036)

2. DWI FEBRIYANTI (1914314201040)

3. ENOS UMBU MADA HAHAR (1914314201043)

4. HAENOR RAFIK (1914314201045)

5. KHUNATUL IQFIYAH (1914314201049)

6. SANDRA WAKIAH (1914314201064)

7. TRI ANGGUN (1914314201066)

8. VINA KUSUMAWATI (1914314201069)


KEPERAWATAN KRITIS

Dosen Pengampu :
Ns. Sih Ageng Lumadi, M.Kep
PENATALAKSANAAN

Suportif/Non Kausatif/
Spesifik Spesifik
(ditujukan untuk memperbaiki (mencari penyebab gagal nafas)
pertukaran gas)
Suportif/Non Spesifik

01 02
TERAPI OKSIGEN PERBAIKI VENTILASI
(Atasi Hipoksemia) (Atasi Hiperkapnia)

03 TERAPI SUPORTIF
LAINNYA
1. TERAPI OKSIGEN

Cara pemberian oksigen secara


Alat oksigen arus tinggi di
umum ada 2 macam : sistem
antaranya ventury mask dan
arus rendah dan sistem
reservoir nebulizer blenders
arus tinggi.

Terapi oksigen jangka pendek


merupakan terapi yang
Kateter nasal kanul merupakan
dibutuhkan pada pasien
alat dengan sistem arus rendah
dengan keadaan hipoksemia
akut
sistem sistem
arus rendah arus TINGGI
2. PERBAIKI VENTILASI

Pada pasien gangguan pernapasan harus


diperiksa adanya obstruksi jalan napas
atas. Insersi jalan napas buatan seperti
endotracheal tube (ETT)
2. PERBAIKI VENTILASI

Pada keadaan darurat bantuan nafas dapat


dilakukan secara mulut kemulut atau mulut
ke hidung, biasanya digunakan face mask
atau ambu bag
2. PERBAIKI VENTILASI

adanya keadaan klinis yang mengarah ke


gagal napas termasuk hipoksemia yang
refrakter, hiperkapnia akut atau kombinasi
keduanya dapat menjadi indikasi utama
pemasangang ventilator
3. TERAPI SUPORTIF
LAINNYA

Ditujukan untuk membersihkan


jalan nafas dari sekret, sputum

• Bronkodilator (beta-adrenergik
agonis/simpatomimetik
• Antikolinergik/parasimpatolitik.
• Teofilin
• Kortikosteroid
Fisioterapi dada

Tindakan ini selain untuk mengatasi gagal nafas juga


untuk tindakan pencegahan

Batuk yang efektif. Dilakukan


bantuan tekanan pada
juga tepukan-tepukan pada
Pasien diajarkan bernafas perut dengan
dada, punggung, perkusi,
dengan baik menggunakan telapak
vibrasi dan drainage postural.
tangan pada saat inspirasi
Sambil dilakukan resusitasi (terapi suportif
diupayakan mencari penyebab gagal nafas.
Pengobatan spesifik ditujukan pada
etiologinya, sehingga pengobatan untuk
masing-masing penyakit akan berlainan.
Terima kasih



Anda mungkin juga menyukai