Anda di halaman 1dari 4

Kelompok 3

 Nurma Azzahra
 Olga Aura Hamidah
 Siti Ruhama Dewi
 Nabila Egidhia Salma
 Fiqqi Diar arwali
 Rahmad Ifandi
 M.Afif Junaedi
 Surah Al-Hajj ayat 1 berserta arti dan kandungan

۟ ُ‫ اتَّق‬   ‫اس‬
َّ ‫ ال‬   َ‫ َز ْل َزلَة‬    َّ‫ ِإن‬   ۚ    ‫ َربَّ ُك ْم‬   ‫وا‬
١:‫ ﴿الحج‬   ‫ َع ِظي ٌم‬   ‫ ش َْى ٌء‬   ‫سا َع ِة‬ ُ َّ‫ الن‬   ‫﴾ ٰيَٓأيُّ َها‬

 Artinya:
Wahai manusia! Bertakwalah kepada Tuhanmu; sungguh, guncangan (hari) Kiamat
itu adalah suatu (kejadian) yang sangat besar.

Kandungan:
 (Hai manusia!) yakni penduduk Mekah dan selainnya (Bertakwalah kepada Rabb
kalian) takutlah kalian akan azab-Nya, yaitu dengan taat kepada-Nya
(sesungguhnya keguncangan hari kiamat itu) yakni saat gempa yang amat dahsyat
menimpa bumi, lalu disusul dengan terbitnya matahari dari tempat terbenamnya,
itulah pertanda kiamat telah di ambang pintu (adalah suatu kejadian yang sangat
besar) sangat mengejutkan manusia hal ini merupakan semacam azab.
 Surah Al-Hajj ayat 2 berserta artinya dan kandungannya

(2). ,‫ َكا َر ٰى َو َما ُه ْم‬, ‫س‬ُ ‫اس‬ َ َّ‫لن‬,,‫ا َوتَ َرىا‬,‫ ْملَ َه‬,‫ ْم ٍل َح‬,‫ت َح‬,ِ ‫ ُّل َذا‬,‫ ُك‬,‫ض ُع‬
َ َ‫ض َع ْت َوت‬ ِ ‫ ُّل ُم ْر‬,‫ ْذ َه ُل ُك‬,,‫ا َت‬,‫ َر ْونَ َه‬,,‫ َت‬,‫ ْو َم‬,,‫َي‬
َ ‫ ٍة َع َّما َأ ْر‬,‫ض َع‬
َ ِ ‫ب هَّللا‬,َ ‫س َكا َر ٰى َو ٰلَ ِك َّن َع َذا‬
‫ ِدي ٌد‬, ‫ش‬ ُ ,,‫ِب‬

Artinya: (Ingatlah) pada hari (ketika) kamu melihat kegoncangan itu, lalailah
semua wanita yang menyusui anaknya dari anak yang disusuinya dan gugurlah
kandungan segala wanita yang hamil, dan kamu lihat manusia dalam keadaan
mabuk, padahal sebenarnya mereka tidak mabuk, akan tetapi azab Allah itu
sangat keras.

Kandungan:
Pada saat kiamat Allah memperlihatkan goncangan kiamat itu sampai dengan
isi bumi dikeluarkan sehingga Manusia mengalami ketakutan.
 Asbabun Nuzul Q.S Al-Hajj

Maksud membantah tentang Allah ialah membantah sifat-sifat dan kekuasaan


Allah, misalnya dengan mengatakan bahwa malaikat-malaikat itu adalah puteri-
puteri allah dan Al-Qur’an itu adalah dongengan orang-orang dahulu dan bahwa
allah tidak kuasa menghidupkan orang-orang yang sudah mati dan telah menjadi
tanah.

Diriwayatkan oleh Ibnu Abi Hatim yang bersumber dari Abu Malik bahwa firman
Allah “Wa minan naasi way yujaadilu fillah……” (diantara manusia ada yang
membantah tentang Allah). (Al-Hajj)

Anda mungkin juga menyukai