KLASIFIKASI DAN ADAPTASI

MAKHLUK HIDUP
Oleh
Rizal Mukra, S.Pd., M.Pd.
 OUTLINE
1. Pengertian klasifikasi makhluk hidup
2. Kriteria klasifikasi makhluk hidup
3. Membedakan variasi dengan klasifikasi makhluk
hidup
4. Pengertian adaptasi makhluk hidup
5. Jenis adaptasi makhluk hidup
6. Membedakan modifikasi dengan adaptasi
makhluk hidup
7. Menerapkan konsep klasifikasi dan adaptasi
makhluk hidup dalam pembelajaran IPA
 CAPAIAN PEMBELAJARAN KHUSUS (CPK) MODUL III

Mahasiswa dapat menjelaskan

klasifikasi dan adaptasi makhluk
hidup
 PENGERTIAN KLASIFIKASI
MAKHLUK HIDUP

Suatu sistem untuk mempermudah mengenal

dan mempelajarai organisme melalui
pengelompokkan berdasarkan ciritertentu
makhluk hidup
 KRITERIA KLASIFIKASI MAKHLUK
HIDUP

Menelitiatau mengenali persamaan ciri struktur tubuh luar

maupun ciri struktur tubuh dalam dari berbagai jenis
makhluk hidup yang akan dikelompokkan

Makhluk hidup yang mempunyai ciri struktur tubuh sama

atau mirip dijadikan satu kelompok, sedangkan makhluk
hidup yang memiliki ciri berlainan dikelompokkan
tersendiri

Memberikan istilah tertentu untuk setiap tingkatan

klasifikasi yang ditentukan berdasarkan banyak atau
sedikitnya persamaan ciri pada setiap jenis makhluk hidup
yang dikelompokkan.
 DENGAN KLASIFIKASI
MAKHLUK HIDUP
 Variasi makhluk hidup: merupakan keberagaman makhluk hidup dilihat
dari perbedaan ukuran, warna, bentuk, tekstur maupun jumlah pada semua
gen, spesies, dan ekosistem di suatu daerah. Bagiannya variasi tingkat gen,
tingkat spesies, tingkat ekosistem.

 Klasifikasi makhluk hidup: pengelompokan makhluk hidup didasarkan

pada persamaan atau perbedaan ciri-ciri morfologi, anatomi, fi siologi,
sifat-sifat biokomianya. Penamaan dimaksudkan untuk tujuan berikut ini.
 1. Membedakan antara satu kelompok dengan kelompok yang lain,
 2. Menyusun hubungan kekerabatan antarkelompok,
 3. Memudahkan dalam mengenal ciri-ciri kelompok,
 4. Menunjukkan tingkatan dalam taksonomi.
 VARIASI TINGKAT GEN
 Keanekaragaman tingkat gen adalah variasi atau perbedaan yang terjadi pada
organisme sejenis. Hal ini terjadi sebagai akibat sifat gen ada yang dominan danada
yang resesif. Itulah sebabnya, sekalipun gen-gen di dalam genotipnya sama, dalam
satu keluarga terdapat anggota keluarga yang memiliki ciri atau sifat penampilan
yang berbeda.
 VARIASI TINGKAT SPESIES
 Perbedaan yang dapat ditemukan pada komunitas atau kelompok berbagai spesies
yang hidup di suatu tempat.
 VARIASI TINGKAT EKOSISTEM
 Interaksi dalam ekosistem dilakukan setiap komponen penyusun ekosistem untuk
mencapai keseimbangannya.
 SISTEM KLASIFIKASI MAKHLUK
HIDUP
Pertama kali dipelopori oleh Carolus Linnaeus dengan
sistem tata nama ganda atau Sistem Nomenklatur Binomial.
- Sistem dua kingdom
Oleh Aristoteles yaitu :
1. Kingdom Plantae (Kerajaan tumbuhan)
2. Kingdom Animalia (Kerajaan hewan)
- Sistem tiga kingdom
Oleh Ernst Haechel
1. Kingdom Fungi (Kerajaan jamur)
2. Kingdom Plantae (Kerajaan tumbuhan)
3. Kingdom Animalia (Kerajaan hewan)
- Sistem empat kingdom
Oleh Herbert Copelend yaitu :
1. Kingdom Monera
2. Kingdom Fungi (Kerajaan jamur)
3. Kingdom Plantae (Kerajaan tumbuhan)
4. Kingdom Animalia (Kerajaan hewan)

- Sistem lima kingdom

Oleh R.H. Whittaker
1. Kingdom Monera
2. Kingdom Fungi (Kerajaan jamur)
3. Kingdom Plantae (Kerajaan tumbuhan)
4. Kingdom Animalia (Kerajaan hewan)
5. Kingdom Protista

- Sistem enam kingdom

Oleh Carl Woese
1. Kingdom Archaebacteria
2. Kingdom Eubacteria
3. Kingdom Fungi (Kerajaan jamur)
4. Kingdom Plantae (Kerajaan tumbuhan)
5. Kingdom Animalia (Kerajaan hewan)
6. Kingdom Protista
URUTAN TAKSONOMI DALAM KLASIFIKASI
KUNCI DETERMINASI
 PENGERTIAN ADAPTASI MAKHLUK HIDUP

Kemampuan organisme untuk

menyesuaikan diri terhadap
lingkungan tempat hidupnya yang
memungkinkan tetap hidup (survive)
dan berkembang biak di lingkungan
alaminya.
 JENIS ADAPTASI MAKHLUK
HIDUP

1. Adaptasi morfologi, merupakan adaptasi yang berhubungan

dengan struktur tubuh suatu organisme. Contoh adaptasi
morfologi, misalnya bentuk paruh burung, cakar burung, alat
gerak pada reptilia.

2. Adaptasi fisiologi, merupakan bentuk adaptasi yang

berhubungan dengan metabolisme suatu organisme, misalnya
enzim yang digunakan untuk pencernaan makanan dan
ekskresi.

3. Adaptasi tingkah laku, berhubungan dengan tingkah laku

suatu organisme dalam merespons keadaan lingkungannya.
Contoh Hibernasi, Migrasi, Mimikri, Kmuflase, autotomi dsb.
 MEMBEDAKAN MODIFIKASI DENGAN ADAPTASI MAKHLUK HIDUP

Adaptasi adalah kemampuan berdasarkan ciri yang dimiliki makhluk hidup yang
memungkinkan makhluk hidup tersebut bisa hidup pada lingkungan hidupnya.

Modifiasi adalah perubahan bentuk struktur dan anatomi makhluk hidup agar

dapat beradaptasi dengan lingkungan sehingga dapat mempertahannya
kehidupannya, Contohnya perubahan lehar jerapah menjadi panjang agar dapat
memperoleh makanannya yang terletak diatas seperti dedauanan pohon,
perubahan bentuk gigi hewan sesuai dengan makanannya, dan perubahan bulu
hewan menjadi tebal agar dapat hidup di tempat bersuhu tinggi seperti beruang
kutub,
Pada tumbuhan:
 Seperti duri, contoh: kaktus.
 Penyimpan cadangan makanan, contoh: kol/kubis.
Di bawah permukaan tanah. Terbagi menjadi empat, yaitu: (a) rhizoma atau akar
rimpang, contoh: jahe. (b) Tuber atau umbi, contoh: kentang. (c) Bulbis atau umbi
lapis, contoh: bawang. (d) cormus, contoh: gladior (ganyong).
 MENERAPKAN KONSEP KLASIFIKASI
MAKHLUK HIDUP DALAM PEMBELAJARAN IPA
1. PERMAINAN KARTU
2. BERBURU DAUN

3. MELENGKAPI TABEL

(Lihat pada halaman 3.18-3.19)

 MENERAPKAN KONSEP ADAPTASI MAKHLUK
HIDUP DALAM PEMBELAJARAN IPA DI SD

1. APA YANG AKAN SAYA LAUKUAN?

2. APA YANG DILAKUKAN HEWAN UNTUK
MELINDUNGI DIRI?
3. APA YANG DILAKUKAN TUMBUHAN UNTUK
MELINDUNGI DIRI?
(Lihat halaman 3.32 – 3.33)
 REFRENSI
Iskandar, Haris. (2017). Mengenal Kekayaan Hayati Indonesia. Jakarta:
Kemendikbud.
Rustaman, Nuryani. (2010). Materi dan Pembelajaran IPA SD (modul 1. Bekerja
Ilmiah). Jakarta: Penerbit Universitas Terbuka.
Widodo, Ari. (2014). Organisme dan Keanekaragamannya. Jakarta: Penerbit
Universitas Terbuka.