Anda di halaman 1dari 22

PERENCANAAN

SISTEM
TRANSPORTASI
JAKARTA
By : Maulida Nurunnafissa
Perencanaan Transportasi
itu apa sih?

Perencanaan transportasi adalah :

Kegiatan yang melibatkan ide – ide atau gagasan dari satu,


sekelompok orang atau lebih dalam masalah transportasi serta
pendukungnya dalam upaya memperbaiki, mempermudah, serta
menambah fungsi dari transportasi tersebut dengan melibatkan
sumber daya untuk masa depan.
Masalah transportasi di Jakarta

1. Masalah Perencanaan
2. Masalah Angkutan Umum
3. Masalah Kelaikan
4. Masalah Humas
5. Dll
– Visi Pembangunan dan Rencana Tata Ruang Wilayah
(RTRW) Provinsi DKI Jakarta sebagai Kota Jasa (Service
City) tidak sinergis dengan kepentingan Ibukota Negara
menjadi akar masalah kemacetan lalu lintas
– Sistem jaringan transportasi yang belum terpadu (sistem
SAUM, sistem jaringan jalan, sistem jaringan jalan tol, dan
Masalah Perencanaan
sistem jaringan rel)
– Aksesibilitas transportasi yang belum memadai terutama
untuk difable
– Kebijakan pentarifan dan subsidi angkutan umum yang tidak
jelas dan belum menjembatani kepentingan semua pihak
(stakeholders)
– Pola pembiayaan angkutan umum yang tidak jelas
– Jaringan Pelayanan dan kondisi sarana prasarana angkutan
umum yang belum memadai, termasuk di Kawasan
Kepulauan Seribu Masalah Angkutan Umum
– Pelayanan angkutan umum yang yang belum memadai dan
tidak standar sehingga menimbulkan masalah kelancaran,
kenyamanan, keselamatan, dan keamanan angkutan umum.
– Pelanggaran koridor busway oleh kendaraan lain
– Pelanggaran kelaikan angkutan umum yang cukup tinggi Masalah
– Pencemaran udara oleh emisi gas buang kendaraan Kelaikan
bermotor yang melebihi ambang batas
– Tingginya pelanggaran lalu lintas dan kecelakaan lalu
lintas
– Sebagian besar materi muatan Perda Nomor 12 Tahun Masalah Hukum
2003 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, Kereta Api,
Sungai dan Danau serta Penyeberangan tidak selaras
dan/atau tidak sesuai dengan beberapa peraturan per-
UU terbaru
– Akses masyarakat yang masih rendah untuk
menyampaikan aspirasi dan memperoleh informasi
tentang transportasi DKI Jakarta Masalah Humas
– Kegiatan Kehumasan dan Publikasi yang belum optimal
ANGKUTAN UMUM

ANGKUTAN PRIBADI
SOLUSI

yg DIRENCANAKAN :
– Pembangunan M.R.T

MRT (Mass Rapid Transit) secara harfiah dapat diartikan sebagai moda angkutan yang mampu
mengangkut penumpang dalam jumlah yang banyak (massal) dengan frekuensi dan kecepatan
yang sangat tinggi dengan memanfaatkan lokasi bawah tanah. Proyek angkutan massal ini akan
dikerjakan selama hampir lima tahun, dimulai tahun 2012 hingga Oktober 2016. Dengan jalur
sepanjang 14,5 km.

Di dalam konsep perencanaan MRT akan ada enam stasiun bawah tanah yang terdapat di Masjid
Al Azhar, Ratu Plaza, Bendungan Hilir, Setia Budi, Dukuh Atas, dan Bundaran HI. Serta tujuh
stasiun elevated di Lebak Bulus, Fatmawati, Cipete Raya, H. Nawi, Blok A, Blok M, dan
Sisingamangaraja. Total biaya sekitar Rp 8,8 trilyun dan berasal dari pinjaman lunak pemerintah
Jepang.
Kelebihan & Kekurangannya :

– Kapasitas penumpang bisa smpai – Mematikan ekonomi masyarakat


412000 perhari sekitar
– Mengurangi emisi CO2 di udara – Mempersempit lebar jalan, karena
– Lebih cepat, yakni mencapai 100 dipakai untuk tiang – tiang
km/jam – Menimbulkan kekumuhan dan
ketidaktertiban
– Memiliki radius putar yg lebih
besar
– Tarif Cenderung lebih mahal
– Light Rail Transit ( L.R.T ) /Monorail
Light Rail Transit yang selanjutnya disingkat LRT adalah angkutan umum massal
cepat dengan menggunakan kereta ringan. Kereta api ringan adalah salah satu
sistem kereta api penumpang yang beroperasi dikawasan perkotaan yang
konstruksinya ringan dan bisa berjalan bersama lalu lintas lain.
Rute yang digarap  terdiri atas dua jalur, yaitu jalur hijau dan jalur biru. Jalur hijau
terdiri dari Kampung Melayu-Tebet-Kuningan-Casablanca-Tanah Abang-Roxy-
Taman Anggrek dengan extension ke timur dari Pondok Kelapa-Sentral Timur
Jakarta dan ke Barat dari Puri Indah. Sementara jalur biru dimulai dari Kuningan-
Kuningan Sentral-Gatot Subroto-Senayan-Asia Afrika-Pejompongan-Karet-Dukuh
Atas-kembali ke Kuningan.
Kelebihan & Kekurangan :

– Dapat ditempatkan diantara lalu – Tidak terlalu cepat, yakni antara 30


lintas lain – 60 km/jam
– Radius putar hanya 20 – 30 meter – Pembagunannya menyebabkan
– Dimensi kereta kecil kemacetan

– Tarif lebih murah


- Bus Rapid Transit / Busway
Transjakarta atau umum disebut busway adalah sebuah sistem transportasi
bus cepat atau Bus Transit Jakarta (BRT) di Jakarta, Indonesia. Perencanaan busway
telah dimulai sejak 1997 oleh konsultan dari Inggris. Pada waktu itu direncanakan
bus berjalan berlawanan dengan arus lalu-lintas (contra flow) supaya jalur tidak
diserobot kendaraan lain, namun dibatalkan dengan pertimbangan keselamatan
lalu-lintas.
Bus Transjakarta memulai operasinya pada 15 Januari 2004 dengan tujuan
memberikan jasa angkutan yang lebih cepat, nyaman, namun terjangkau bagi
warga Jakarta, sekaligus upaya mengurangi jumlah pemakaian kendaraan bermotor
di Jakarta.
TRIMAKASIH YAA  :*

Anda mungkin juga menyukai