&
PELAKSANAAN
Siklus PDSA dalam Tata Kelola Mutu Puskesmas
UNIT LAYANAN
KERANGKA KONSEP IMPLEMENTASI TKM DI PUSKESMAS
KESEHATAN
PENGORGANISASIAN
BERMUTU
YANG
BUDAYA MUTU
LEARN)
PERBAIKAN YANG BARU
OUTPUT
CONTOH KONSEP
IMPLEMENTASI PDSA
Kepala Puskesmas X bersama PJ. Mutu dan Tim Mutu Internal
PLAN Puskesmas melakukan evaluasi kinerja mutu.
mutu Mereka melakukan
evaluasi kinerja mutu dengan melakukan analisis hasil survei dan
LANGKAH PERTAMA :
IDENTIFIKASI HASIL PENYELENGGARAAN UPAYA masukan pengguna jasa melalui media social, termasuk adanya
PUSKESMAS & MASUKAN /UMPAN BALIK complain langsung dari masyarakat terhadap pelayanan
(LIHAT DATA2 KINERJA MUTU)
PELANGGAN kesehatan di Puskesmas tersebut
Nilai Makna Nilai Makna
1. Pasien menumpuk di loket pendaftaran, Farmasi, dan ruang
1 Sangat tidak penting 6 Cukup penting
pemeriksaan
2 Tidak Penting 7 Penting
2. Jumlah kunjungan yang cukup banyak sedangkan ruang tunggu kurang
3 Kurang penting 8 Penting sekali
4 Tidak begitu penting 9 Sangat penting
memadai
5 Agak penting 10 Sangat penting sekali 3 Lamanya waktu tunggu pasien di Farmasi dalam pengambilan obat
4. Di bagian laboratorium tidak ada ruang tunggu untuk pasien yang
mengantri mendapat pelayanan laboratorium
5. Lamanya waktu tunggu pasien mulai dari pendaftaran sampai pasien
mendapat obat yaitu sekitar dua jam
Nomor Pendapat petugas kesehatan JML
masalah A B C D E F G H I J
Masalah 1 7 5 8 7 8 6 6 7 7 8 69
Untuk memiliki masalah pelayanan yang dianggap paling
Masalah 2 6 6 5 8 7 5 4 4 3 6 54 penting untuk segera diperbaiki, dilakukan skala prioritas
Masalah 3 7 8 6 8 7 8 9 8 7 8 76 permasalahan yang sudah berhasil diidentifikasi dengan
Masalah 4 5 6 7 5 4 5 7 7 6 8 60
proses pemberian nilai terhadap masalah yang ada oleh
Masalah 5 7 4 5 7 8 7 5 8 6 8 65
petugas kesehatan.
CONTOH IMPLEMENTASI KONSEP
PDSA
Setiap anggota FKTP membuat gambaran tentang proses
yang selama ini dilakukan dalam memberikan pelayanan
kepada pasien. Masing-masing bagian di FKTP
menggambarkan proses yang mereka lakukan dalam bentuk
flowchart kegiatan pelayanan kesehatan mulai dari input –
LANGKAH KEDLANGKAH DUA :
proses – output. Kadang selama ini kita melakukan
DESKRIPSIKANPROSES PENYELENGGARAAN
PELAYANAN BERJALAN SAAT INI pekerjaan tanpa standar/ketentuan alur yang jelas, sehingga
YG ketika flowchart dibuat kita menyadari bahwa kita bisa
meningkatkan atau bahkan mengubah proses yang selama
ini berjalan untuk meningkatkan kualitas pelayanan
kesehatan.
CONTOH IMPLEMENTASI KONSEP
PDSA
Berdasarkan pembobotan masalah yang ada di Puskesmas
didapatkan hasil bahwa “lamanya waktu tunggu pasien di
Farmasi” sebagai prioritas
LANGKAH KETIGA :
PENGUMPULAN DATA DAN ANALISIS UNTUK
MENENTUKAN GAP MASALAH
CONTOH IMPLEMENTASI KONSEP
PDSA
LANGKAH KEEMPAT :
FOKUS PADA PELUANG PENINGKATAN MUTU
Berdasarka Lakukan pembobotan masalah yang ada di Puskesmas didapatkan hasil bahwa “lamanya waktu tunggu
pasien di Fafarmasi” sebagai masalah yang dianggap prioritas untuk diperbaiki.
Dari permasalahan waktu tunggu pasien di Farmasi Puskesmas “X”, dilakukan penelusuran akar penyebab masalah.
Hal ini dilakukan dengan metode Fishborne Diagram atau yang juga dikenal dengan Diagram Ishikawa.
CONTOH
CO IMPLEMENTASI KONSEP PDSA
KLASIFIKASI MANFFAT YG
MASALAH RENCANA PERBAIKAN PIC WAKTU BIAYA
PENYEBAB DIPEROLEH
%
Kebutuhan Baseline Kinerja selama
TAHAP PROSES Peningkatan Kesimpulan
pelanggan Kinerja Awal Uji Coba
Kinerja
I
CONTOH IMPLEMENTASI KONSEP
PDSA
STUDI (EVALUASI
HASIL)
LANGKAH KESEMBILAN:
EVALUASI HASIL
Dari pemantauan tim perbaikan mutu Puskesmas diketahui bahwa ternyata pelayanan obat di Farmasi
dengan menggunakan metode satu arah menjadi faktor paling dominan dalam perbaikan mengurangi
waktu tunggu pasien di Farmasi. Dimana pasien yang pertama kali datang memberikan resep obat ke
Farmasi adalah pasien yang lebih dahulu dilayani dan menerima obat sehingga penumpukan pasien
dapat dihindari
CONTOH IMPLEMENTA KONSE PDSA
SI P
ACT
(AKSI)
LANGKAH KESEBELAS : STANDARISASI PERUBAHAN
Aksi artinya melakukan evaluasi total terhadap tujuan dan proses serta menindaklanjuti dengan perbaikan-perbaikan. Jika ternyata apa yang telah kita kerjakan
masih ada yang kurang atau belum sempurna, segera melakukan action untuk memperbaikinya. Tahap aksi ini sangat penting artinya sebelum kita melangkah
lebih jauh ke proses perbaikan selanjutnya. Di tahap ini kita melakukan apa yang dibutuhkan untuk melakukan perubahan positif dalam proses keseharian
pelayanan pasien sampai pada akhirnya kita bisa melakukan peningkatan dan/atau perbaikan dalam pelayanan kesehatan.
K KEPALA
MISALNYA DALAM CONTOH KASUS DI ATAS, HASIL IMPLEMENTASI YANG ADA DAPAT DIAJUKAN UNTUK MEMBUAT
STANDAR DAP
PUSKESMAS SEHINGGA MENJADI LANDASAN PETUGAS PUSKESMAS UNTUK BERANI MENGAMBIL TINDAKAN
TERIMA KASIH
PERENCANAAN
PENGUMPULAN IDENTIFIKASI
1 3
DATA AKAR
PENYEBAB
MASALAH
RENCANAKAN
2 TETAPKAN 4 PEMECAHAN
TUJUAN MASALAH
MENETAPKAN INDIKATOR
Pengumpulan Data
Identifikasi Standar Sebagai Acuan
STANDAR AKREDITASI 01
PUSKESMAS
SPM BIDANG 03
KESEHATAN
METODE SKALA
PRIORITAS :
1. USG
Hasil
Analisa (urgency,
Data Kinerja PENETAPAN SKALA
PRIORITAS
seriousness, and
Mutu growth),
2. Skala likert
3. 3H1P dan
4. Metode lainnya.
Identifikasi
Akar Penyebab Masalah
Melalui diagram fishbone dapat diidentifikasi
Penyebab masalah pada aspek:
➢ Sumber daya manusia(Man),
➢ Teknis atau proses terkait masalah
(Method),
➢ bahan, alat yang diperlukan untuk
Menjalankan proses terkait masalah
(Material),
➢ Ketersediaan pembiayaan (Money), dan
➢ Faktor lingkungan fisik, biologis, dan atau
➢ Sosial yang mempengaruhi (Environment).
Rencanakan
Pemecahan Masalah
Rencanakan
Pemecahan Masalah
INDIKATOR MUTU PELAYANAN KESEHATAN
DEFINISI
INDIKATOR
INDIKATOR
MUTU PRIORITAS
MUTU PELAYANAN
PUSKESMAS
INDIKATOR MUTU
PELAYANAN
Masalah yg terjadi di
pelayanan Puskesmas
1. INDIKATOR KEPATUHAN IDENTIFIKASI PASIEN
2. INDIKATOR KEPATUHAN KEBERSIHAN TANGAN
3. INDIKATOR KEPATUHAN PENGGUNAAN APD
4. INDIKATOR IBU HAMIL YANG MENDAPATKAN
6 INM PELAYANAN SESUAI STANDAR
5. INDIKATOR ANGKA KEBERHASILAN PENGOBATAN
DI PUSKESMAS PASIEN TB SEMUA KASUS SENSITIF OBAT (SO)
6. INDIKATOR KEPUASAAN PASIEN
INDIKATOR MUTU
YANG 1. INDIKATOR MUTU PRIORITAS PUSKESMAS
DILAKSANAKAN (IMPP) . Adalah indikator mutu yang ditetapkan
Berdasarkan area prioritas Puskesmas untuk
PENGUKURAN DI INDIKATOR YANG DISUSUN perbaikan mutu sesuai prioritas masalah di
PUSKESMAS BERDASARKAN
PERMASALAHAN YANG wilayah kerja Puskesmas
ADA/DIHADAPI DI MASING-
MASING PUSKESMAS 2. Indikator mutu di masing-masing unit
Puskesmas. Adalah indikator mutu yang
ditetapkan berdasarkan prioritas masalah di unit
pelayanan atau peluang kinerja untuk
ditingkatkan.
PROFIL/KAMUS INDIKATOR MUTU
1 2 3 4
PENGUMPULAN
DATA VALIDASI ANALISA PELAPORAN
KAPAN VALIDASI DILAKUKAN
01 Kegiatan
Rencana
ditetapkan
sesuai
yang
02
Pelaksanaan Proyek
Uji Coba Skala Kecil
• Implementasi pilot
project
• Dokumentasi hasil
• Analisa Data
Contoh Pelaksanaan Program Mutu