- Giro
- Perhitungan Jasa Giro
- Pembukuan Jasa Giro
--Perhitungan Pajak Bunga Giro
--Pembukuan Pelimpahan Pajak Bunga Giro
- Tabungan
- Perhitungan Bunga Tabungan
- Pembukuan Bunga Tabungan
--Perhitungan Pajak Bunga Tabungan
- Pembukuan Pelimpahan Pajak Bunga Tabungan
--
-Giro
Pengertian giro menurut Undang-
undang Perbankan nomor 10 tahun 1998 adalah
simpanan/dana pihak ketiga, dimana penarikannya
dapat dilakukan setiap saat dengan menggunakan
media yaitu cek (cheque), bilyet giro dan sarana
perintah pembayaran lainnya.
Tabungan
Pengertian tabungan Menurut Undang-undang No 10
Tahun 1998 adalah simpanan yang penarikannya
hanya dapat dilakukan menurut syarat tertentu yang
disepakati, tetapi tidak dapat ditarik dengan cek, bilyet
giro, dan /atau alat lainnya yang dipersamakan dengan
itu.
Persamaan Tabungan, dan Giro
-
Perbedaan antara Giro dan Tabungan
Sifat Rekening
Giro merupakan hutang Jk Pendek yg hrs disajikan dlm Hutang Lancar.
Berkurang jika didebet dan bertambah jika dikredit. Dg demikian saldo
normal rekg. Giro adl sebelah Kredit.
Bila so rekg. Giro Nasabah bersaldo Debet dlm istilah perbankan disebut So
Merah atau terjadinya Overdraft (bersaldo negatif)
PEMBUKUAN TRANSAKSI GIRO
Penarikan Tunai
Bila Tn. Hendra menarik dananya secara tunai Rp. 15 jt
Tanggal Saldo
1 Juni Rp 100.000.000
6 Juni Rp 110.000.000
8 Juni Rp 95.000.000
11 Juni Rp 100.000.000
15 Juni Rp 96.000.000
20 Juni Rp 94.000.000
Bila perhitungan Jasa Giro a/d lamanya pengendapan dana selama
bulan juni
Tanggal Saldo Lamanya Bunga
1-6 Rp. 100.000.000 5 hari Rp. 41.096
6-8 Rp. 110.000.000 2 hari Rp. 18.082
8-11 Rp. 95.000.000 3 hari Rp. 23.425
11-15 Rp. 100.000.000 4 hari Rp. 32.877
15-20 Rp. 96.000.000 5 hari Rp. 39.452
20-30 Rp. 94.000.000 11 hari Rp. 84.986
Jumlah Bunga Jasa Giro Rp. 239.918
Sifat Rekening
Tabungan merupakan hutang Jk Pendek yg hrs disajikan dlm Hutang
Lancar. Berkurang jika didebet dan bertambah jika dikredit. Dg demikian
saldo normal rekg. Giro adl sebelah Kredit.
PEMBUKUAN UNTUK TABUNGAN