Anda di halaman 1dari 16

KERJASAMA TIM

TIU :
Meningkatkan kemampuan dan pengetahuan
mahasiswa tentang Kerjasama Tim

TIK :
Agar mahasiswa mengetahui dan memahami
Pengertian, Alasan Membangun, Manfaat, Syarat,
Bentuk-bentuk, Life Cycle, Ciri-ciri dan Prinsip
Membina Tim serta Kiat Memperoleh Tim Kerja
yang Efektif, Karkteristik Anggota Tim dan
Peran Anggota Tim

2
MATERI :
Pengertian Tim
Alasan Membangun Tim
Manfaat Membangun Tim
Syarat Membangun Tim
Bentuk-bentuk Tim
Life Cycle Tim
Ciri-ciri Tim
Kiat Memperoleh Tim Kerja yang Efektif
Prinsip Membina Tim
Karakteristik Anggota Tim
Peran Anggota Tim

3
APAKAH TIM ITU ?

Kolaborasi
Organisasi Interaksi

Kelompok Team Leader


Asosiasi / Institusi

4
ALASAN Butuh orang lain untuk
mencapai target pribadi dan tim
MEMBANGUN
Adanya dorongan untuk hidup
TIM berkelompok

Terbinanya networking
MANFAAT Mengembangkan bakat,
kemampuan dan keterampilan
MEMBANGUN
Tidak tersisih dari komunitas
TIM
Mempercepat pencapaian
tujuan hidup

5
SYARAT Accomplishment
MEMBANGUN
TIM
Trust

Need
C: Concern
I : Involvement Involvement
N: Need
T: Trust
Concern
A: Accomplishment

6
ARTI “CINTA”
Rasa peduli terhadap sesama rekan
Concern Rasa peka pada misi dan tujuan tim

Berkembangnya rasa ketergantungan


Involvement Meningkatnya talent dan skill

Need Rasa solidaritas tumbuh cukup tinggi


Merasa diperhatikan tim

Trust
Kunci percaya pada rekan / relasi
Bertanggungjawab atas aktivitas tim

Accomplishment Orientasi kepada hasil


Bertanggungjawab atas aktivitas tim

7
NILAI INTI “CINTA”

Masalah dan : “Dihadapi” bukan


hambatan “Dihadang”
Tim berkembang : “Keterlibatan” bukan
melalui “Kewajiban”
Lahirnya tim didasari : “Kebutuhan” bukan
oleh “Kekuatan”
Elemen yang paling : “Kepercayaan” bukan
penting “Keberhasilan”
Kekuatan tim lebih : “Penyelesaian” bukan
fokus pada “Tugas”

8
BENTUK-BENTUK TIM
1. Kelompok Formal
Kelompok yang terbentuk secara formal / disengaja oleh
pihak manajemen, misalnya :
a. Kelompok Komando (Command Group)
b. Kelompok Tugas (Task Group)

2. Kelompok Informal
Kelompok yang terbentuk secara alamiah, tidak dengan
sengaja dibentuk oleh organisasi, maupun diarahkan oleh
pihak manajemen, misalnya :
a. Kelompok Minat
b. Kelompok Kekerabatan

9
Pencapaian Tujuan
Pe
m
be
nt
Fo uka
rm n /
in
g

B
Sto ada
rm i /
ing

Pe
mb
en
t
LIFE CYCLE TIM

No ukan
No rma
rm /
ing

Be r
p
Pe r resta s
f orm i /
in g

Pem
Adj utus a
our n
nin /
g
TIM
Inovasi,
Perubahan &

Waktu
Pengembangan
Recycle

10
TAHAP 1 : PEMBENTUKAN / FORMING
Ditandai dengan adanya kesadaran antar anggota. Dalam proses
pembentukan, tugas dari tim adalah berusaha untuk berorientasi
kepada tujuan dan prosedur dari tim

TAHAP 2 : BADAI / STORMING


Konflik mulai timbul, yang merupakan pertanda masuknya tahap ke
dua. Tahapan ini ditandai dengan adanya penolakan serta reaksi
emosional terhadap tuntutan

TAHAP 3 : PEMBENTUKAN NORMA / NORMING


Pada tahap ini tim mulai menyusun kesepakatan mengenai tugas
yang harus dilakukan, penjelasan mengenai perilaku apa yang
diharapkan dari para anggota tim.

TAHAP 4 : BERPRESTASI / PERFORMING


Disebut juga tahap produktivitas. Tugas utama adalah pemecahan
masalah dan semua usaha tim diarahkan kepada pencapaian tujuan

TAHAP 5 : PEMUTUSAN / ADJOURNING


Berakhirnya tugas-tugas serta pemutusan
antar anggota tim

11
CIRI-CIRI TIM
No. Efektif Tidak Efektif
1. Partisipasi dan kepemimpinan Didominasi oleh pemimpin
terdistribusi
2. Terdapat kontroversi yang produktif Terdapat pertentangan yang kontra
produktif
3. Manajemen kekuasaan dan konflik Menghindari perbedaan dan konflik yang
dilakukan secara konstruktif. potensial
4. Memiliki prosedur pemecahan masalah Alternatif pemecahan permasalahan tidak
yang memadai. kreatif.
5. Komunikasi, ide-ide dan perasaan Komunikasi terbatas
dilakukan dengan tepat dan efektif.
6. Prosedur pengambil keputusan Kaku, norma kelompok dan prosedur
dilakukan dengan tepat dan efektif. diterapkan dengan tidak semestinya
7. Tingkat kepercayaan, penerimaan dan Iklim lingkungan kerja diliputi oleh rasa
dukungan sesama takut
anggota tinggi
8. Memiliki sasaran dan tujuan yang jelas. Partisipasi dan pemanfaatan sumber daya
Setiap anggota memiliki komitmen yang tidak seimbang
terhadap tujuan tersebut

12
KIAT MEMPEROLEH TIM KERJA YANG EFEKTIF
1. Berikan tugas yang mengharuskan anggota tim bekerja sama dalam satu kesatuan untuk
melengkapi suatu tugas.
2. Ciptakan kesempatan bagi anggota tim untuk saling membantu dalam melengkapi suatu tugas.
Buatlah agar mereka merasa dirinya penting – dan laksanakanlah dengan setulus hati
3. Membantu anggota tim untuk dapat melihat kemampuan yang khusus dalam dirinya serta
menghargai keterbatasannya. Bangunkan keinginan / kemauan untuk berhasil dari dalam diri
mereka.
4. Ciptakan sistem ganjaran yang menarik. Berikanlah penghargaan yang jujur dan tulus.
5. Berilah dorongan dan perhatian yang sungguh-sungguh kepada anggota tim.
6. Beri informasi yang dibutuhkan secara terbuka.
7. Ciptakan iklim yang kondusif. Hindari kebiasaan SOK (Salahkan, Omeli, Kritik)
8. Beri akses kepada setiap anggota tim untuk dapat menggunakan semua sumber daya yang
dimiliki tim.
9. Ciptakan sistem komunikasi yang efektif dan efisien. Jadilah pendengar yang baik. Doronglah
mereka agar berbicara tentang dirinya. Ingatlah bahwa nama seseorang bagi pemiliknya,
merupakan bunyi yang paling merdu dan paling penting dalam segala bahasa
10. Identifikasi hal-hal yang dapat menghambat prestasi tim. Berbicaralah dalam istilah yang disukai
oleh mereka.

13
PRINSIP MEMBINA TIM
1. Hindari debat Kusir.
2. Hormatilah pendapat orang lain. Hindari mengatakan
“Kamu Salah”.
3. Bila Anda salah, segera Akui dengan simpatik.
4. Mulai dengan cara ramah tamah.
5. Dapatkan respon “ya … ya”.
6. Ajak orang lain berbicara banyak.
7. Buatlah agar usul dan pendapat datang dari dia.
8. Cobalah melihat persoalan dari kacamata orang lain.
9. Bersimpatilah dengan keinginan orang lain.
10. Himbau dengan motif yang agung dan mulia.
11. Dramatisir ide Anda.
12. Beri tantangan untuk maju.
14
PERAN ANGGOTA TIM
Peran Penampilan Khas Sikap Positif Kelemahan yang Mungkin

Chair (Kursi) Tenang, percaya diri Terbuka, tujuan jelas Kemampuan intelektual dan
dan terkontrol kreatifitas biasa saja
Shaper Tegang, Dinamis dan Motivasi tinggi Tidak sabar, gampang
(Pembentuk) Terbuka diprovokasi dan kasar
Source Individualis, serius Sangat intelektual dan kreatif Mengabaikan detail praktis
(Sumber) dan tidak ortodoks dan protokol
Investigator Terbuka, antusias Suka tantangan dan hal-hal Kehilangan minat setelah
dan ingin tahu yang baru langkah awal dilalui
Monitor Tenang, tidak Keputusannya tepat, bisa Inspirasi dan kemampuan
emosional dan hati- dipercaya & keras kepala memotivasi orang lain kurang
hati
Hard Worker Konservatid dan Mampu mengorganisir, Tidak fleksibel dan tidak
bertanggungjawab pekerja keras dan disiplin tanggap pada ide-ide baru
Tim worker Berjiwa sosial, lunak Tanggap terhadap orang lain Tidak bisa mengambil
dan sensitif dan situasi. Mendorong keputusan dalam keadaan
semangat tim kritis
Completer Teratur, rajin dan Tabah, perfeksionis Terlalu memperhatikan hal-
(Penyelesai) pencemas hal sepele

15
KARAKTERISTIK ANGGOTA TIM

I. TRADISIONAL II. ANALITIK


1. Suka situasi yang aman 1. Menyukai SOP
2. Lambat dalam perubahan 2. Tidak suka perubahan yang tiba-tiba
3. Sabar 3. Teliti
4. Mendukung Status Quo 4. Pencemas
5. Loyal 5. Sungguh-sungguh dan hati-hati
6. Rileks dan Santai 6. Lambat dalam mengambil keputusan
7. Mudah diprediksi dan rasional
7. Menarik kembali pendapatnya bila ia
yakin salah
III. DOMINAN IV.
1. Suka prestise KHARISMATIK
1. Ingin bebas dari segala detail dan kontrol
2. Pembosan 2. Intuisinya baik
3. Tak suka bertele-tele 3. Akrab dan bersahabat
4. Tidak suka dikendalikan 4. Pandai berbicara
orang lain 5. Pandai membujuk dan meyakinkan orang
5. Percaya diri tinggi lain
6. Berani mengambil resiko 6. Percaya diri tinggi dan suka disanjung
7. Suka memaksa, menuntut, 7. Bertindak secara emosional dan antusias
menyuruh dan ambisius

16

Anda mungkin juga menyukai