LAPORAN KASUS FARMAKO

ILMU BEDAH
HIL DEXTRA IRREPONIBLE EC SUSP
INKARSERATA

ROSI ARLY FADILA

201510401011023
 Identitas
Nama : An. R
Umur : 2 tahun
Jenis Kelamin : laki-laki
BB : 12 kg
Agama : Islam
Alamat : jl darmohusada indah
surabaya
No.reg : 775283
Jam datang : 10.00 wib
Jam pemeriksaan : 10.05 wib

2
 Primary Survey
Airway dan C-spine immobilization : bebas
Breathing : spontan, RR : 22x/ menit
Circulation : Nadi 120x/menit
CRT < 2 detik
Disability : GCS 456
Pupil : bulat isokor +/+, reflek cahaya +/+
Exposure : Temp 36,5°C
 Secondary survey
KU : benjolan di skrotum
RPS : Pasien datang ke UGD RS Haji Surabaya
dengan keluhan benjolan di skrotum. Benjolan ini
sudah ada sejak 3 bulan yang lalu. Awalnya
benjolan hanya muncul saat pasien batuk,
menangis dan tidur. Namun sudah sejak 1 minggu
ini benjolan di skrotum muncul terus. 1 minggu ini
pasien sulit BAB, nafsu makan menurun. Pasien
juga mengeluh muntah sejak kemarin. Muntah isi
makanan sebanyak 2x. Satu kali muntah ±
volumenya 1 gelas belimbing

4
 Secondary survey
Anamnesis
RPD : A – tidak ada
M–
P–
L – jam 07.00 WIB
E-
 Secondary survey
Kepala/leher : A/I/C/D -/-/-/-
Mata cowong (-)
Cervical spine : dbn
Thorax : cor I : ictus cordis tidak
tampak, pulsasi (-)
P: ictus cordis tidak teraba, thrill
(-)
P:batas jantung dbn
A: S1S2 tunggal, m(-), g(-)
 Secondary survey
Pulmo I : normochest
P: gerak nafas simetris, retraksi (-)
P: sonor/sonor
A: ves/ves, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen I: flat
A: BU (+) menurun
P: supel (+), nyeri tekan (-), H/R/L tak teraba
P: timpani seluruh regio
Ekstremitas: akral hangat +/+
+/+
CRT < 2 detik
 Status lokalis
Regio inguinalis dextra
I : tampak benjolan di skrotum
dextra, hiperemi (-)
P : benjolan di skrotum dextra
uk 7x4 cm, konsistensi
padat kenyal, batas tegas,
nyeri tekan (-), dilatasi vena
(-), finger tes sde, ziemann
tes sde, thumb tes sde
A : BU (+)
Pmx transiluminasi (-)
Planning Diagnosis
Foto BOF
 Assesment
Hernia Inguinalis Lateralis Dextra Irreponible e.c
susp inkarserata

10
 PROBLEM TUJUAN TERAPI

- Benjolan di - Reposisi benjolan

skrotum muncul
agar tidak ada
terus
gangguan pasase
- ada gangguan
usus
pasase usus - agar tidak terjadi
- infeksi merupakan
infeksi
salah satu
komplikasi dari
operasi
 P-Treatment
Advice :
- Tirah baring
Non farmakologi :
- MRS
- Infus RL (10kgx100cc) + (2kgx50cc) = 1000 + 100 =
1100cc/24 jam
- Cito operasi herniotomi  konsul spesialis bedah
Farmakologi :
- Antibiotik profilaksis
 Antibiotik profilaksis
Obat Efficacy Safety Suitability
Cephazoline Farmakodinamik : Efek samping : Bentuk sediaan injeksi
Antibiotik sefalosporin Diare jarang (++)
generasi 1, bakterisidal, (++)
efektif terhadap gram
positif dan memiliki
aktivitas sedang terhadap
gram negatif
(+++)
cefuroxime Farmakodinamik : Efek samping : Bentuk sediaan injeksi (+
Antibiotik sefalosporin Diare +)
generasi 2, bakterisidal, (+)
efektif terhadap gram
negatif dibandingkan
generasi 1
(++)
 dr. : Rosi Arly
Alamat : jl semolowaru utara
SIP : 201510401011023
Praktek : Senin-Jumat 15.00-17.00 WIB , Telp. : 031 833333
Surabaya, 28 september2016
R/ RL 500 cc fl No. III
S i.m.m
R/ cephazoline vial 1 gram No. II
S i.m.m
R/ Infus set No I
Abocath No. 24 G No.I
Spuit 5 cc No.I
S i.m.m

Pro : An. R
Umur : 2 th

14
 Penjelasan
Informasi :
- Infus cairan untuk mencegah dehidrasi
- Antibiotik profilaksis untuk mencegah komplikasi dari
operasi
 Penjelasan
Instruksi ke perawat :
- Infus cairan RL 1100cc/24 jam = 46 ttpmakro/3 =
15ttpmikro
- Skin test terlebih dahulu sebelum injeksi antibiotik
- Injeksi cephazoline 2x500mg 30 menit sebelum operasi
dimulai
 Penjelasan
Peringatan :
- Bila muncul reaksi alergi konsulkan ke dokter segera
 Monitoring dan Evaluasi
- Keluhan pasien
- Vital sign
- Tanda-tanda perdarahan pasca operasi
- Tanda-tanda infeksi pasca operasi