PROPOSAL

PENERAPAN CROSSWORD PUZZLE TERHADAP TINGKAT

DEMENSIA LANSIA DI KELUARGA WILAYAH PUSKESMAS
HOME
GUNUNGPATI SEMARANG

BAB I

BAB II

Irma Endah Puspitasary

BAB III 20101440120051

Dosen Pembimbing dan Penguji Anggota Dosen Penguji Ketua

Ns. Novita Wulan Sari, M.Kep Ns. Diana Dayaningsih, M.Kep
 PENDAHULUAN
LOGO
LATAR BELAKANG TUJUAN PENELITIAN MANFAAT PENELITIAN

HOME

BAB I

BAB II

BAB III
 PENDAHULUAN
LOGO
LATAR BELAKANG TUJUAN PENELITIAN MANFAAT PENELITIAN

HOME

 Tahun 2017 jumlah lansia dari seluruh penduduk Kota Semarang mencapai 148 ribu jiwa
atau 8,47 persen kemudian naik menjadi 156 ribu jiwa atau sebesar 8,78 persen pada tahun
BAB I
2018 hingga di tahun 2021 jumlah lansia di Kota Semarang meningkat menjadi 184 ribu jiwa
atau sebesar 11,16 persen. Wilayah Gunungpati merupakan salah satu kecamatan yang ada
BAB II
di Kota Semarang yang memiliki jumlah lansia sebanyak 13.619 pada tahun 2021
 Peningkatan jumlah lansia akibat peningkatan usia harapan hidup lansia tentunya akan
menimbulkan masalah kesehatan antara lain, depresi, kecemasan, stress, insomnia, dan
BAB III demensia. Demensia merupakan jenis penyakit tidak menular, tetapi mempunyai dampak
yang membahayakan bagi fungsi kognitif lansia.
 Perawat atau keluarga sangat berperan penting dalam membantu lansia yang mengalami
penurunan pada aspek kognitif, yaitu dengan menumbuhkan dan membina hubungan saling
percaya, saling bersosialisasi, dan selalu mengadakan kegiatan yang bersifat kelompok.
 PENDAHULUAN
LOGO
LATAR BELAKANG TUJUAN PENELITIAN MANFAAT PENELITIAN

HOME

BAB I

BAB II
 Tujuan studi kasus ini adalah untuk mengetahui penerapan terapi
crossword puzzle terhadap tingkat demensia lansia
BAB III
 PENDAHULUAN
LOGO
LATAR BELAKANG TUJUAN PENELITIAN MANFAAT PENELITIAN

HOME
 Masyarakat
Menambah wawasan tentang salah satu perawatan pada tingkat demensia
BAB I lansia salah satunya dengan menerapkan terapi crossword puzzle.
 Pengembangan Ilmu dan Teknologi Perkembangan
BAB II Menjadi salah satu referensi untuk meningkatkan ilmu pengetahuan yang
berhubungan dengan keperawatan keluarga khususnya tingkat demensia
BAB III
lansia.
 Penulis
Menjadi proses pembelajaran dan menambah ilmu pengetahuan dalam
mengimplementasikan prosedur terapi crossword puzzle terhadap tingkat
demensia lansia.
 TINJAUAN PUSTAKA
LOGO
KONSEP KELUARGA KONSEP LANSIA DEMENSIA TERAPI CROSSWORD PUZZLE

HOME

BAB I

BAB II

BAB III
 TINJAUAN PUSTAKA
LOGO
TERAPI CROSSWORD
KONSEP KELUARGA KONSEP LANSIA DEMENSIA
PUZZLE

 Keluarga merupakan unit terkecil dari masyarakat yang terdiri dari kepala keluarga dan
HOME
beberapa orang yang berkumpul dan tinggal di suatu tempat di bawah satu atap dalam
keadaan saling ketergantungan.
 Fungsi keluarga :
BAB I
a. Fungsi afektif
b. Fungsi sosialisasi
c. Fungsi reproduksi
BAB II
d. Fungsi ekonomi
e. Fungsi perawatan/pemeliharaan kesehatan
BAB III  Peran keluarga
Peranan keluarga menggambarkan seperangkat perilaku interpersonal, sifat, kegiatan yang
berhubungan dengan individu dalam posisi dan situasi tertentu. Peran individu dalam
keluarga didasari oleh harapan dan pola perilaku dari keluarga, kelompok dan masyarakat.
 Tingkat kemandirian keluarga terdiri dari keluarga mandiri tingkat satu sampai dengan
keluarga mandiri tingkat empat
 TINJAUAN PUSTAKA
LOGO
KONSEP LANSIA
TERAPI CROSSWORD
KONSEP KELUARGA DEMENSIA
PUZZLE
 Menurut Undang-Undang kesejahteraan lanjut usia No.13 tahun 1998, lansia adalah
HOME seseorang yang telah mencapai usia 60 tahun ke atas baik pria maupun wanita, masih
mampu melakukan pekerjaan atau kegiatan yang dapat menghasilkan barang atau jasa
ataupun tidak berdaya mencari nafkah sehingga hidupnya bergantung pada orang lain.
BAB I  Klasifikasi lansia :
a. Pralansia
b. Lansia
BAB II c. Lansia resiko tinggi
d. Lansia potensial
BAB III
e. Lansia tidak potensial
 Masalah kesehatan pada lansia
a. Kecemasan
b. Depresi
c. Insomnia
d. Paranoid
e. Demensia
 TINJAUAN PUSTAKA
LOGO
TERAPI CROSSWORD
KONSEP KELUARGA KONSEP LANSIA DEMENSIA
PUZZLE

HOME  Demensia adalah sindrom yang diakibatkan penyakit atau gangguan otak yang dapat bersifat kronik
maupun progresif dan dapat memperlambat fungsi kognetif seseorang (kemampuan berfikir) termasuk
daya ingat, daya pikir, orientasi, daya tanggap, berhitung, kemampuan belajar, bahasa, daya nilai dan
BAB I dapat mempengaruhi aktfitas sehari-hari.
 Jenis-jenis demensia
a. Demensia vaskuler
BAB II b. Demensia non vaskuler
 Alat ukur MMSE
Mini Mental State Examination atau yang biasa disingkat MMSE adalah alat yang digunakan untuk
BAB III mendeteksi adanya gangguan kognitif pada seseorang atau individu. Terdapat 11 pertanyaan dengan
interpretasi :
24-30 : normal
17-23 : probable gangguan kognitif
<17 : definite gangguan kognitif
 TINJAUAN PUSTAKA
LOGO
TERAPI CROSSWORD
KONSEP KELUARGA KONSEP LANSIA DEMENSIA PUZZLE

HOME

BAB I

Crossword puzzle adalah suatu permainan dengan tempelate yang

BAB II berbentuk segi empat yang terdiri dari kotak-kotak yang dilengkapi 2
jalur yaitu mendatar dan menurun
BAB III
 METODE STUDI KASUS
LOGO
 Rancangan studi kasus
Menggunakan studi deskriptif
 Subyek studi kasus
HOME Kriteria insklusi dalam penelitian :
 Lansia dengan umur 60-74 tahun.
 Lansia dengan demensia tingkat normal (nilai MMSE 24-30) dan demensia probable gangguan
kognitif (nilai MMSE 17-23).
BAB I
 Lansia yang kooperatif dan bisa baca tulisan.
Kriteria eksklusi dalam penelitian ini adalah :
 Lansia yang mengalami demensia definite gangguan kognitif (nilai MMSE <17) dan lansia yang
BAB II
tidak mengikuti pelaksanaan terapi.
 Lansia dengan gangguan neuromuskuler (penurunan kekuatan otot)
 Lansia dengan gangguan pendengaran dan penglihatan
BAB III  Instrumen studi kasus
Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah kuisioner dengan daftar pertanyaan yang
menggunakan format MMSE (Mini Mental State Examination) dengan interpretasi demensia
tingkat normal (nilai MMSE 24-30), demensia dengan probable gangguan kognitif (nilai MMSE 17-
23) dan demensia dengan definite gangguan kognitif (nilai MMSE <17). Puzzle yang digunakan
yaitu crossword puzzle.
TERIMAKASIH
 HASIL DAN PEMBAHASAN
LOGO

HOME

BAB I

BAB II

BAB III

BAB IV

BAB V
 KESIMPULAN
LOGO

HOME

BAB I

BAB II

BAB III

BAB IV

BAB V